Madu adalah salah satu hadiah terbaik dari alam yang dapat meningkatkan kesehatan anak dengan banyak cara yang menakjubkan. Lantas apa saja manfaat madu untuk anak?
Kandungan Gizi Madu
Selain warna dan rasanya yang menggoda, madu sebagian besar digunakan dalam pengobatan rumahan untuk mengobati berbagai penyakit. Antara lain batuk pilek, flu, eksim, dan luka.
Berikut kandungan nutrisi yang ditemukan dalam 100 gr madu:
- Energi 294 kkal
- Protein 0.3 gr
- Vitamin B2 0.02 mg
- Vitamin B3 0.10 mg
- Vitamin C 4 mg
- Kalsium 5 mg
- Fosfor 16 mg
- Natrium 6 mg
- Kalium 27 mg
- Zat besi 0.9 mg
- Seng 0.2 mg
- Serat Makanan 0,2 mg
Madu juga kaya antioksidan, flavonoid, mineral, vitamin dan nutrisi penting lainnya seperti memiliki sifat antiseptik dan sifat antibakteri.
Madu untuk Anak di Bawah 1 Tahun, Bolehkah?
Madu terkenal dengan rasanya yang lezat dan memiliki banyak manfaat menyehatkan, terutama karena proses terbentuknya 100 persen alami. Namun perlu diingat, meskipun madu memiliki khasiat luar biasa, madu tidak boleh diberikan kepada bayi yang berusia kurang dari satu tahun.
Hal ini karena di dalam madu terdapat endospora aktif dari spesies bakteri yang dikenal sebagai botulinum Clostridium. Bakteri ini dapat menjadi racun dan menyebabkan masalah pada bayi yang dikenal dengan istilah infant botulism.
Toksin botulinum yang masuk ke saluran cerna bayi akan menyerang sistem saraf bayi, dan menyebabkan kelemahan otot atau hipotonia. Gejala infant botulism antara lain lesu, lemas, sesak napas, malas menyusu, sulit menelan, sembelit, sulit membuka mata, dan mulut kering. Infant botulism dapat menyebabkan kematian karena kelemahan otot napas.
Artikel terkait: Bahaya Madu Untuk Bayi di Bawah 1 Tahun
6 Manfaat Madu bagi Anak
Nah, untuk anak di atas 1 satu tahun, berikut ini sederet manfaat yang bisa diperoleh dari kebaikan madu.
1. Memberikan Energi yang Tahan Lama
Madu mengandung tiga jenis gula, yaitu sukrosa, glukosa, dan fruktosa. Masing-masing gula ini digunakan oleh tubuh secara berbeda.
Sukrosa dan glukosa dicerna dengan cepat dan menyebabkan lonjakan gula darah. Sedangkan fruktosa tetap berada dalam tubuh lebih lama dan memberi anak-anak energi yang stabil.
Fruktosa dalam madu membuat anak kenyang lebih lama. Sehingga keinginan si kecil untuk mengkonsumsi permen yang mengandung gula tidak sehat menjadi berkurang.
2. Madu Mengandung Multivitamin dan Mineral yang Dibutuhkan Anak
Madu mengandung multivitamin dan mineral yang dibutuhkan yang bermanfaat bagi si kecil. Kandungan multivitamin tersebut membantu proses pertumbuhan tulang, otot, dan tubuh yang sedang berkembang. Madu juga mengandung asam amino yang membantu anak tumbuh dengan optimal.
3. Membantu Luka Sembuh Lebih Cepat
Anak-anak memiliki mobilitas yang sangat tinggi. Ketika beraktivitas, terutama saat bermain, tidak jarang mereka terluka. Nah, manfaat madu untuk anak-anak juga termasuk membantu dalam penyembuhan luka yang disebabkan karena goresan, sayatan, atau luka bakar.
Sifat antibakteri dan antijamurnya membantu luka yang terinfeksi untuk sembuh dengan baik. Jika si kecil pulang dengan luka, cukup cuci dengan air mengalir dan semprotkan sedikit madu ke area yang terluka. Gosok dengan lembut dan jika lukanya dalam, balut dengan perban.
Artikel terkait: 9 Manfaat Clover Honey untuk Kesehatan, Sudah Dikonsumsi Keluarga?
4. Manfaat Madu untuk Memperkuat Imunitas Tubuh Anak
Madu diketahui dapat merangsang produksi sel imun dalam tubuh sehingga menjaga kekebalan tubuh tetap sehat dan kuat. Sifat antibakteri dan antioksidannya juga membantu melawan serangan kuman dan bakteri.
5. Menyehatkan Sistem Pencernaan
Mengonsumsi madu sangat bermanfaat bagi saluran pencernaan dengan menjaganya dari penyumbatan dan mengatur pergerakan usus. Kandungan madu membantu mengatasi infeksi perut yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan, sembelit, kembung, dan flatulensi.
6. Manfaat Madu Meredakan Batuk dan Pilek
Anak-anak paling rentan terhadap penyakit dan masalah yang datang dengan perubahan musim. Batuk dan pilek adalah yang paling umum mereka derita.
Manfaat madu untuk anak-anak antara lain meredakan gejala pilek dan batuk seperti hidung tersumbat, demam ringan, iritasi atau sakit tenggorokan dan bersin. Madu memiliki sifat antivirus, antibakteri, dan antioksidan yang membantu melawan infeksi virus, bakteri, atau jamur penyebab penyakit dan mengobati gejalanya.
Artikel terkait: 5 Resep Olahan Ikan Salmon yang Enak dan Sehat untuk Si Kecil
Berikut cara pengobatan batuk dan pilek menggunakan madu:
- Campurkan 1 sdm madu dengan air suam-suam kuku, seperempat sendok bubuk kayu manis
- Berikan kepada anak dua kali sehari setiap hari atau sampai gejalanya hilang
Sebaiknya, berikan sebelum tidur karena akan membantu si kecil tidur nyenyak di malam hari. Menggunakan kombinasi jahe dan madu juga merupakan salah satu pengobatan alternatif yang popular untuk mengobati batuk dan pilek.
****
Nah, itulah tadi manfaat madu untuk anak. Meski memiliki segudang khasiat, Parents disarankan berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum memberikan madu kepada si kecil yang sedang sakit.
Artikel telah ditinjau oleh:
dr. Gita Permatasari
Dokter Umum dan Konsultan Laktasi
Baca juga:
Madu lebih efektif mengobati batuk dari antibiotik, ini cara meraciknya
10 Manfaat Konsumsi Madu Hutan untuk Kesehatan Keluarga, Apa Saja?