Blewah bisa Bunda jadikan camilan menyegarkan di musim panas karena kandungan airnya yang tinggi. Buah ini juga cocok dikonsumsi ibu menyusui untuk membuat tubuhnya tetap terhidrasi dan meningkatkan produksi ASI. Penasaran dengan manfaatnya? Ini dia manfaat blewah untuk ibu menyusui!
Kandungan Gizi Blewah
Blewah masuk dalam keluarga melon. (Foto: Pexels)
Di Indonesia, blewah sangat mudah ditemui saat bulan puasa. Buah ini biasanya disajikan menjadi minuman pembuka puasa atau penutup setelah berbuka puasa. Segar sekali rasanya jika disajikan dengan sirup, es, dan tambahan buah lainnya.
Sekilas bentuk buah blewah mirip dengan melon, begitu juga dengan tekstur dan kandungan airnya. Bedanya, rasa daging buah blewah lebih tawar bila dibandingkan dengan melon. Dan kalau diperhatikan lagi, bentuk kulitnya bergelombang dengan warna jingga terang ditambah bercak kehijauan.
Ya, blewah (nama ilmiahnya Cucumis melo L. masuk keluarga Cantalupensis) memang satu rumpun dengan melon, semangka, labu, dan timun yang berasal dari genus cucumis (keluarga cucurbitaceae). Di luar negeri, seperti di Amerika Serikat misalnya, buah ini dikenal dengan nama cantaloupe.
Soal kandungan gizinya, jangan ditanya. Buah ini mengandung banyak sekali nutrisi baik bagi tubuh Anda. Di antaranya serat, zat antioksidan, zat beta karoten, potasium, hingga magnesium, sumber vitamin A, vitamin B, dan vitamin C.
Antioksidannya saja ada banyak sekali. Yakni selenium, beta karoten, lutein, zeaxanthin, dan kolin. Di mana pada umumnya, semuanya ini membantu mencegah kerusakan sel yang dapat menyebabkan kanker dan kondisi kesehatan lainnya.
Selama metabolisme, tubuh menghasilkan molekul tidak stabil yang disebut radikal bebas, yang dapat terkumpul di dalam tubuh dan merusak sel. Kerusakan ini dikenal sebagai stres oksidatif. Antioksidan membantu menghilangkan radikal bebas dari tubuh dan mencegah stres oksidatif.
Melansir Romper, Kementerian Pertanian Amerika Serikat (United States Department of Agriculture/USDA) menjelaskan, blewah mengandung 50 gram Vitamin C, yakni sekitar setengah dari jumlah harian yang direkomendasikan untuk dikonsumsi ibu menyusui.
Makan makanan kaya nutrisi, termasuk buah-buahan ini, akan sangat membantu penyembuhan ibu setelah melahirkan, memberinya energi yang dia butuhkan dan menyediakan lingkungan pertumbuhan dan perkembangan terbaik untuk bayinya.
Tabel yang dijelaskan Medical News Today berikut ini menunjukkan beberapa nutrisi utama dalam blewah. Tabel ini juga menunjukkan berapa banyak nutrisi yang dibutuhkan seseorang setiap harinya –dengan menyesuaikan pada usia dan jenis kelamin.
Artikel terkait: 7 Resep Es Blewah Praktis dan Enak, Cocok untuk Takjil Berbuka Puasa
|
Nutrisi
|
Jumlah dalam 1 cangkir (177 g)
|
Kebutuhan harian orang dewasa
|
Energi (kalori)
|
60,2
|
1.600–3.000
|
Karbohidrat (g)
|
14,4, dimana 13,9 g adalah gula
|
130
|
Serat (g)
|
1,6
|
22,4–33,6
|
Kalsium (mg
|
) 15,9
|
1.000-1.300
|
Besi (mg)
|
0,4
|
8–18
|
Magnesium (mg)
|
21,2
|
310–420
|
Fosfor (mg)
|
26,6
|
700-1,250
|
Kalium (mg)
|
473
|
4.700
|
Natrium (mg)
|
28,3
|
2.300
|
Selenium (mcg)
|
0,7
|
55
|
Fluorida (mcg)
|
1,8
|
Tidak ada data
|
Vitamin C (mg)
|
65
|
65–90
|
Beta karoten (mcg)
|
3,240
|
Tidak ada data
|
Vitamin A (mcg RAE)
|
270
|
700-900
|
Folat (mcg DFE)
|
37,2
|
400
|
Lutein + zeaxanthin (mcg)
|
46
|
Tidak ada data
|
Tokoferol, gamma (mg)
|
0,2
|
Tidak ada data
|
Vitamin K (mcg)
|
4,4
|
75-120
|
8 Manfaat Blewah untuk Ibu Menyusui
1. Mengatasi Dehidrasi
Blewah kaya akan vitamin K, vitamin B, serat, kalium, magnesium, niasin, thiamin, dan folat. Melansir Parenting Firstcry, mengonsumsi buah ini akan membantu Bunda tetap terhidrasi, karena kandungan airnya yang tinggi. Buah ini dapat membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh selama menyusui dan bahkan sebaliknya.
Secangkir blewah (seberat 177 gram) mengandung 160 g air.
2. Meningkatkan Produksi ASI
Salah satu tujuan terpenting selama menyusui adalah mempertahankan suplai ASI yang cukup. Untuk mendapatkan suplai ASI yang cukup dan, Ahli Gizi dan juga pendiri BZ Nutrition Brigitte Zeitlin menjelaskan kepada Romper agar ibu menyusui rutin mengonsumsi protein tanpa lemak, aneka sayuran, biji-bijian, dan dua porsi (sekitar dua cangkir) buah per hari. Salah satu jenis buah yang dapat meningkatkan produksi ASI adalah blewah.
3. Degenerasi Makula Terkait Usia
Melansir Medical News Today, lutein dan zeaxanthin adalah dua antioksidan dan pigmen tumbuhan serupa yang memberi warna kuning ke merah pada buah dan sayuran.
Kombinasi tersebut dapat membantu menyaring sinar cahaya biru yang berbahaya. Dokter percaya bahwa itu memainkan peran protektif dalam kesehatan mata dan dapat membantu mencegah kerusakan akibat degenerasi makula terkait usia (Age-related Macular Degeneration/AMD).
Penelitian yang sama juga diterbitkan di tahun 2009. Dikatakan, kombinasi lutein dan zeaxanthin pada blewah dapat membantu melindungi mata dari kerusakan yang mengarah ke AMD.
4. Mencegah Asma, Salah Satu Manfaat Blewah untuk Ibu Menyusui
Studi pada hewan menunjukkan bahwa mengonsumsi sejumlah besar antioksidan beta karoten (salah satu bentuk vitamin A) dapat membantu mencegah asma berkembang di kemudian hari. Beta karoten ada pada buah berwarna kuning dan oranye, seperti blewah.
Secangkir atau sekitar 177 gram melon mengandung 3.580 mikrogram (mcg) beta karoten. Para ahli merekomendasikan asupan beta karoten harian sebesar 18.000 mcg setiap hari untuk pria berusia 14 tahun ke atas, dan 14.000 mcg untuk perempuan dalam kelompok usia yang sama.
Selain beta karoten, vitamin C dan antioksidan juga penting dalam untuk melindungi tubuh dari asma. Bahkan beberapa ahli telah menyarankan suplemen vitamin C untuk mengobati asma.
Secangkir blewah mengandung 65 mg vitamin C, direkomendasikan agar tiap perempuan dewasa mengonsumsi 65–75 mg vitamin C sehari, sementara pria dewasa mengonsumsi 75–90 mg.
Studi lainnya di tahun 2010 mengatakan, penderita asma yang menerima kolin –jenis antioksidan lain yang terdapat pada blewah- dalam melon mengalami penurunan tingkat peradangan.
Artikel terkait: Rekomendasi Buah-buahan yang Bagus untuk Kesehatan Ibu Menyusui
5. Tekanan Darah
Serat, potasium, vitamin C, dan kolin dalam blewah semuanya mendukung kesehatan jantung. Dan mengonsumsi makanan yang kaya potasium dapat membantu menurunkan tekanan darah.
The American Heart Association (AHA) merekomendasikan agar orang dewasa rata-rata mengonsumsi 4.700 mg potasium sehari untuk menjaga sistem kardiovaskular tetap sehat.
Secangkir blewah menyediakan sekitar 473 mg potasium, atau 10% dari asupan harian yang direkomendasikan.
6. Cegah Kanker Termasuk Manfaat Blewah untuk Ibu Menyusui
Beta karoten, tokoferol, dan antioksidan lain dalam melon dapat membantu mencegah kerusakan sel yang disebabkan oleh stres oksidatif. Ada banyak bukti yang mengatakan bahwa dengan mengonsumsi suplemen yang mengandung antioksidan jenis ini dan lainnya dapat mengurangi risiko kanker paru-paru, prostat, dan jenis kanker lainnya.
Serat pada blewah juga menawarkan perlindungan dari kanker kolorektal –secangkir melon mengandung 1,6 g serat.
7. Manfaat Blewah untuk Ibu Menyusui Dapat Mengatasi Masalah Pencernaan
Blewah memiliki kandungan air yang tinggi, begitu juga dengan serat. Kombinasi keduanya dapat membantu mencegah sembelit, meningkatkan keteraturan, dan saluran pencernaan yang sehat.
8. Menunjang Kesehatan Kulit dan Rambut
Vitamin A berkontribusi pada pertumbuhan dan pemeliharaan semua jaringan di tubuh, termasuk yang ada di kulit dan rambut. Sementara vitamin C memungkinkan tubuh memproduksi kolagen, yang memberikan struktur pada sel, kulit, dan rambut.
Sebuah tinjauan tahun 2019 menemukan bahwa berbagai mineral dan vitamin juga dapat berperan dalam mendorong pertumbuhan rambut dan mencegah kerontokan rambut. Beberapa nutrisi lain pada blewah yang menunjang kesehatan kulit dan rambut adalah vitamin A, B, C, dan E, folat, zinc, selenium, dan seng.
Studi lain menunjukkan bahwa dengan mengonsumsi air tambahan pada cantaloupe dapat membantu menjaga kulit tetap kenyal –meskipun harus ada lebih banyak bukti lagi diperlukan untuk mengonfirmasi hal ini.
Artikel terkait: 20 Buah untuk Ibu Menyusui Agar ASI Berlimpah, Mau Coba Bun?
Cara Memilih dan Menyajikan Blewah
Saat memilih blewah, carilah yang padat, berat, dan simetris, tanpa bintik-bintik lunak atau memar. Jika tiba musinya, daging blewah biasanya akan berwarna sangat cerah dengan rasa manis dan berair. Sementara bila sedang tidak musimnya, rasanya terasa lebih hambar.
Berikut adalah tips untuk menyiapkan dan menyajikan blewah:
- Buang kulitnya, dan Anda bisa menikmatinya dengan memotong-motongnya menjadi potongan kecil seperti dadu atau memotongnya panjang layaknya menikmati semangka atau melon.
- Salad buah tropis: Disajikan bersama dengan potongan melon segar, pepaya, nanas, dan mangga.
- Es buah serut: Iris blewah sangat tipis untuk dijadikan limun blewah, es teh, atau es buah serut.
- Salsa segar: Gabungkan dengan pepaya, mangga, jalapeo, melon, paprika merah, dan paprika chipotle.
- Smoothie: Haluskan bersama jus nanas, stroberi beku, dan yogurt Yunani tanpa pemanis (gula atau susu kental manis).
Artikel terkait: Jarang diketahui, ini 6 manfaat menakjubkan blewah untuk ibu hamil
Risiko Mengonsumsi Blewah
Beberapa orang mungkin perlu berhati-hati saat mengonsumsi blewah, karena:
- Kandungan gula tinggi. Orang dengan diabetes tipe 2 atau kondisi lain yang berkaitan dengan diet rendah gula harus berhati-hati saat mengonsumsi blewah karena kandungan gula pada buah ini lumayan tinggi.
- Kontaminasi. Jika blewah bersentuhan dengan bakteri —melalui irigasi atau cara lain— kulit luarnya mungkin tidak bersih. Jadi ada baiknya, segera cuci bersih blewah yang Anda beli dengan menggosok bagian luarnya (kulit) sebelum memotong blewah untuk mengurangi risiko bakteri berbahaya memasuki daging buah, seperti Salmonella.
- Kalium. Blewah menyediakan sekitar 10% dari kebutuhan kalium seseorang. Orang yang menggunakan beta-blocker harus mengonsumsi blewah dalam jumlah sedang, karena kadar kalium yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan ginjal. Obat beta-blocker, sejenis obat yang sering diresepkan dokter untuk penyakit jantung, dapat menyebabkan kadar kalium meningkat. Juga, siapa pun dengan masalah ginjal harus memeriksakan diri ke dokter sebelum meningkatkan asupan makanan tinggi kalium.
Nah, sekarang Anda jadi tahu lebih banyak mengenai manfaat blewah untuk ibu menyusui. semoga artikel ini bermanfaat bagi Bunda dan keluarga.
Baca juga:
Jadi primadona saat Ramadan, ini 7 manfaat blewah untuk kesehatan!
Catat 22 Manfaat Melon untuk Ibu Hamil, Cegah Bayi Cacat Lahir hingga Tingkatkan Kualitas ASI
16 Manfaat Semangka untuk Ibu Hamil, Cegah Preeklamsia hingga Mengatasi Mual
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.