Sebagai upaya memotong siklus penyebaran infeksi virus corona, pemerintah mengeluarkan kebijakan untuk menghentikan kegiatan belajar di sekolah selama 14 hari. Agar tidak bosan, berikut beberapa kegiatan anak di rumah yang bisa Parents terapkan untuk beberapa hari ke depan.
7 Referensi kegiatan anak di rumah yang menyenangkan
Parents mulai melakukan kerja di rumah, sementara si kecil juga tidak sekolah demi berjalannya social distance dan mencegah penyebaran virus corona?
Penting untuk dipahami kalau virus corona atau Covid-19 menyebar melalui droplet. Artinya, virus bisa ditularkan melalui cipratan air liur, atau ketika menyentuh benda yang sudah terpapar ludah penderita.
Oleh karena itu, salah satu upaya untuk menghindari paparan Covid-19 adalah menjauhi aktivitas yang melibatkan interaksi sosial dengan orang banyak.
Terkait hal tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga sudah menetapkan kebijakan, bahwa kegiatan belajar di sekolah akan dihentikan sementara selama 14 hari. Namun, Anies juga mengimbau agar kebijakan libur ini digunakan sebaik-baiknya dan bukan dijadikan kesempatan untuk mengajak anak berlibur ke luar rumah.
“Saya mengajak orangtua agar tidak mengajak anak bepergian. Kalau tidak terlalu mendesak, jangan lakukan kegiatan di luar rumah untuk sementara,” ungkap Anies.
Terapkan rutinitas
Biar tidak bosan saat berdiam diri di rumah, si kecil tentu saja perlu melakukan aktivitas rutin setiap hari. Maksudnya, meski sekolah anak diliburkan, bukan berarti ia bisa bangun siang atau jam istirahatnya tidak terjadwal.
Menetapkan rutinitas harian seperti kapan waktunya bangun, mandi, makan, dan istirahat dinilai sangat penting. Selain melatih agar anak disiplin, rutinitas juga berperan penting agar anak tidak cepat merasa bosan dalam melakukan aktivitas sehari-harinya di rumah.
Parents juga bisa melatih kebiasaan dan kreativitas anak menggunakan sistem short lesson ala Klub Oase, komunitas keluarga dan praktisi homeschooling.
Lewat metode short lesson ini, anak diberikan waktu untuk fokus belajar selama 1 jam setiap harinya. Durasi fokus belajar juga bisa ditingkatkan sesuai dengan usia anak.
Setelah fokus belajar, maka bebaskan anak untuk melakukan kegiatan yang ia inginkan. Hal ini dilakukan untuk mengasah kreativitas dan mewujudkan beragam ide yang ada di kepala mereka. Tidak hanya itu, Parents juga bisa menjadwalkan beberapa aktivitas menyenangkan yang bisa Anda lakukan bersama anak.
Ide aktivitas yang bisa dilakukan
Nah, agar kegiatan yang dilakukan bersama anak tidak monoton, berikut merupakan beragam referensi kegiatan menyenangkan untuk anak yang bisa dilakukan di rumah, yakni:
-
Belajar interaktif melalui gawai
Selama di rumah, Parents bisa mengajak anak fokus untuk belajar interaktif melalui gawai. Ada banyak aplikasi yang menyediakan materi untuk belajar Matematika, Bahasa, dan mata pelajaran lainnya yang bisa Parents unduh.
Sebagai referensi, berikut merupakan beberapa aplikasi belajar gratis dan berbayar untuk anak, yakni:
- Nick Jr
- Khanaacademy kids
- RIVET
- Quick Math Jr
- Ruang Belajar
- LINGOKIDS
- EPIC!
Jangan lupa untuk tetap mendampingi anak selama belajar, ya, Parents.
Apabila merasa kesulitan, tidak ada salahnya juga Parents meminta bantuan dari guru si kecil di sekolah. Tanyakan mengenai metode belajar yang pas dan efektif untuk anak yang bisa Parents tiru dan diterapkan selama masa belajar di rumah.
-
Libatkan anak dalam pekerjaan domestik
Pekerjaan domestik seperti memasak, menyapu rumah, mencuci piring, dan sebagainya bisa menjadi alternatif kegiatan anak di rumah. Selain anak bisa mempelajari hal baru, pekerjaan domestik juga bisa melatih kebiasaan baik untuk anak.
Dengan membiasakan anak mengerjakan pekerjaan domestik, ia pun secara tidak langsung bisa lebih bertanggung jawab pada kebersihan diri dan lingkungannya.
Tentunya, pekerjaan domestik yang dilakukan juga harus disesuaikan dengan usia anak, ya, Parents. Jangan memaksa anak melakukan pekerjaan domestik yang malah berisiko membuatnya cedera atau kelelahan berlebih.
Untuk meningkatkan kreativitas si kecil, Parents juga bisa mengajak anak untuk membuat karya seperti menggambar, membuat kue, hingga membuat mainan seperti hand crafting. Ajarkan ia membuat karya yang berbeda setiap harinya agar ia tidak cepat bosan.
-
Melakukan percobaan sains
Salah satu aktivitas yang tak kalah seru, bagaimana kalau mengajak anak melakukan percobaan sains?
Kegiatan ini si kecil tidak hanya bisa bermain, namun sekaligus belajar dengan cara menyenangkan. Banyak percobaan yang tidak memerlukan bahan kimia apapun, misalnya membuat roket dari botol bekas dan minuman bersoda atau temukan beragam referensi lainnya di internet.
Misalnya, mengajarkan anak pembiasan cahaya. Cara pun mudah, hanya membutuhkan gelas bening, air bening dan pensil.
Caranya isi gelas bening dengan air bening hingga 2/3-nya, lalu masukkan pensil ke dalam gelas yang telah berisi air, lalu minta anak mengamati dari arah samping. Di sini anak bisa melihat bahwa pensil menjadi bengkok.
Berdiam diri di rumah agar tidak terpapar Covid-19 bukan berarti Parents dan si kecil bermalas-malasan dan tidak berolahraga.
Melakukan olahraga rutin justru dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh agar tidak mudah terpapar virus dan penyakit.
Ajak anak melakukan olahraga rutin yang menyenangkan seperti senam, menari, atau pun bersepeda di lingkungan sekitar rumah. Parents juga bisa sesekali mengajak anak jogging di luar rumah agar anak tidak merasa bosan dan terpapar vitamin D dari sinar matahari yang bagus bagi kesehatannya.
Parents bisa memanfaatkan waktu libur ini untuk menanamkan kebiasaan baca pada si kecil. Selain mengisi waktu luang, membaca juga bisa menjadi salah satu cara untuk mengurangi screen time bagi si kecil.
Beri ia buku sesuai dengan usia dan tidak ada salahnya juga untuk mendampingi si kecil saat membaca.
-
Mendongeng dan membuat pertunjukan
Agar kemampuan kreativitas dan kemampuan linguistiknya bertambah, Parents bisa membacakan dongeng pada anak secara langsung.
Tidak hanya itu, jangan lupa mengajak anak untuk berekspresi dengan cara memintanya mendongeng ulang cerita yang telah Anda bacakan dengan gaya si kecil. Ajak si kecil untuk membuat pertunjukan seperti teater, menari, menyanyi di rumah agar ia tidak merasa bosan.
***
Referensi: Klub Oase, The Guardian
Baca juga:
Tak perlu panik! Lakukan ini untuk mencegah terpaparnya virus corona
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.