Tidak perlu bingung untuk memenuhi kebutuhan protein anak 5 tahun, Parents!
Terdapat banyak makanan kaya protein yang bisa diolah menjadi menu kesukaan Si Kecil.
Anak-anak memang harus makan cukup protein setiap harinya ya, Parents.
Protein merupakan salah satu makronutrien penting yang dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan dan kesehatan anak.
Jennifer Williams, MPH, seorang ilmuwan dan peneliti nutrisi mengatakan bahwa protein berperan penting dalam banyak fungsi tubuh, termasuk pemulihan dan perbaikan jaringan otot, kulit, organ, darah, rambut, dan kuku.
Jennifer juga menambahkan bahwa anak-anak yang tidak mendapatkan cukup protein mungkin mengalami masalah kesehatan serius, termasuk:
- Kelelahan
- Konsentrasi buruk
- Pertumbuhan melambat
- Nyeri tulang dan sendi
- Masalah penyembuhan luka
- Penurunan respons imun
Artikel terkait: Harus Cukup, Ini Jumlah Konsumsi Harian Protein Sesuai Usia Anak!
Berapa Kebutuhan Protein Anak 5 Tahun?
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 28 tahun 2019, kebutuhan protein anak usia 5 tahun adalah 25 gram per hari.
Lebih lengkapnya, berikut kebutuhan protein anak sesuai usia:
- Bayi usia 6-11 bulan sebanyak 15 gram/hari
- Usia 1-3 tahun sebanyak 20 gram/hari
- Usia 4-6 tahun sebanyak 25 gram/hari
- Usia 7-9 tahun sebanyak 40 gram/hari
Artikel terkait: Panduan Lengkap Perkembangan Anak 5 tahun, Parents Wajib Tahu!
Jenis Protein yang Dibutuhkan Anak 5 Tahun
Jenis protein yang dibutuhkan anak usia 5 tahun adalah kombinasi antara protein nabati dan hewani.
Jennifer menjelaskan bahwa protein disusun oleh 20 asam amino.
Tubuh manusia dapat memproduksi 11 jenis asam amino tersebut, sembilan lainnya harus berasal dari makanan.
Protein hewani dikenal sebagai protein lengkap, artinya mengandung sembilan asam amino esensial yang tidak bisa diproduksi oleh tubuh.
Sementara itu, beberapa jenis protein nabati tidak mengandung asam amino yang lengkap seperti protein hewani.
Untuk mencegah kurangnya asupan asam amino ini, anak-anak dianjurkan mengonsumsi jumlah protein hewani yang lebih banyak dibanding nabati.
Berikut beberapa contoh sumber protein hewani dan nabati:
- Produk protein hewani (seperti daging ayam, sapi atau ikan dan produk susu)
- Produk kedelai (tahu dan tempe), quinoa, kacang-kacangan, lentil dan biji-bijian
Artikel terkait: 5+ Vitamin Penambah Nafsu Makan Anak 5 Tahun Ke atas Pilihan di 2024
Makanan Tinggi Protein yang Dibutuhkan Anak Usia 5 Tahun
Si Kecil harus banyak mengonsumsi makanan kaya protein untuk memenuhi kebutuhannya.
Berikut berbagai makanan tinggi protein yang bagus untuk Si Kecil.
1. Selai Kacang
Selai kacang merupakan sumber protein yang biasanya disukai anak-anak.
Satu sendok makan selai kacang mengandung sekitar 4 gram protein lho, Parents.
Tambahkan olesan selai kacang pada cemilan Si Kecil untuk menambah asupan protein hariannya.
2. Daging Tanpa Lemak
Contoh daging tanpa lemak yang mudah ditemukan adalah daging ayam dan sapi.
Dua jenis protein hewani ini juga mudah untuk diolah dan disajikan.
Ayam panggang merupakan solusi mudah untuk mendapatkan protein yang cepat dan sehat.
Anda juga dapat memasukkan daging tanpa lemak ke dalam berbagai macam makanan dan camilan Si Kecil, mulai dari saus spageti hingga sup dan semur.
3. Ikan
Ikan berlemak merupakan makanan berprotein tinggi. Salah satu contohnya adalah ikan salmon.
Tiga ons ikan salmon mengandung 17 gram protein.
4. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan merupakan sumber protein nabati yang sangat sehat.
Selain protein, kacang-kacangan juga mengandung berbagai macam vitamin,.
Terdapat banyak hidangan populer dan lezat yang dapat Parents buat dengan bahan kacang-kacangan.
5. Produk Susu Rendah Lemak
Susu dan produk olahannya merupakan sumber protein yang baik untuk anak.
Tidak hanya itu, susu juga kaya akan vitamin dan mineral.
Produk susu secara alami mengandung kalsium dan biasanya diperkaya (difortifikasi) dengan vitamin D untuk membantu meningkatkan penyerapan kalsium tersebut.
Kalsium sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak.
Kekurangan kalsium bahkan bisa menghambat pertumbuhan tulang anak.
6. Quinoa
Quinoa adalah biji-bijian sumber protein yang tinggi.
Quinoa juga cukup spesial karena menjadi salah satu dari sedikit sumber protein nabati yang mengandung 9 asam amino esensial
Parents bisa menyajikannya sebagai pengganti nasi atau memasukkannya ke dalam sup yang lezat.
7. Roti Gandum Utuh
Anak-anak biasanya suka makan roti.
Roti gandum utuh sendiri mengandung sekitar 5 gram protein per potong.
Untuk ide menu makan Si Kecil, Parents bisa membuat sandwich isi telur menggunakan roti gandum utuh.
8. Oatmeal
Oatmeal adalah makanan yang terbuat dari gandum utuh. Gandum utuh secara alami mengandung protein.
Oatmeal instan biasa mengandung sekitar 3,5 gram protein per sajian.
Kandungan proteinnya bisa meningkat jika Parents menambahkan susu sapi atau susu kedelai setiap kali mengolahnya.
9. Telur
Satu telur ayam besar mengandung 6 gram protein dan satu telur bebek mengandung 9 gram protein.
Pastikan anak untuk rutin mengonsumsi telur untuk memenuhi kebutuhan protein hariannya!
***
Semoga informasi ini bermanfaat, Parents!
Baca Juga:
9 Susu Tinggi Protein Anak Pilihan di 2024 untuk Dukung Tumbuh Kembangnya
Jangan Abaikan! 4 Penyakit Ini Berisiko Dialami si Kecil Jika Kekurangan Protein
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.