X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
  • Hidrasi Keluarga
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
    • Korea Update
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Aku Hamil
    • Tips Kehamilan
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Project Sidekicks
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

5 Langkah Menurunkan Gula Darah Ibu Hamil Lewat Pola Makan dan Gaya Hidup

Bacaan 3 menit
5 Langkah Menurunkan Gula Darah Ibu Hamil Lewat Pola Makan dan Gaya Hidup5 Langkah Menurunkan Gula Darah Ibu Hamil Lewat Pola Makan dan Gaya Hidup

Gula Darah Meningkat Saat Hamil, Yuk Lakukan Ini

Selama masa kehamilan, kondisi tubuh memang seringkali tidak stabil. Ibu hamil selalu memiliki keinginan sehat agar bisa melahirkan bayi yang juga kuat dan bugar. Tetapi pada kenyataannya, ada saja problema yang dihadapi ibu hamil jelang persalinan, termasuk gula darah ibu hamil.

Salah satunya problem yang seringkali dijumpai oleh ibu hamil adalah tingginya kadar gula darah. Padahal, selama masa kehamilan sudah berupaya menghindari asupan gula tidak sehat demi kesehatan si jabang bayi.

Tingginya gula darah bagi ibu hamil tentu saja berbahaya. Biasanya disebut diabetes gestasional yang mana baru pertama kali terdeteksi saat proses kehamilan. Jenis diabetes ini sangat memengaruhi cara sel tubuh menggunakan glukosa. Diabetes gestasional dapat menyebabkan gula darah tinggi yang dapat memengaruhi kehamilan dan kesehatan bayi dalam kandungan. Salah satu efek terparah adalah jantung bayi bisa berhenti berdetak.

Selain itu, gula darah tinggi pada ibu hamil juga berdampak pada berat badan bayi itu sendiri. Mereka cenderung tumbuh dengan berat lebih besar daripada bayi normal lainnya. Selain itu, ibu hamil yang mengidap diabetes gestasional dapat berpotensi melahirkan bayi prematur. Sehingga membuat komplikasi lain bermunculan seperti bayi yang kesulitan bernapas.

Diabetes gestasional yang tidak segera diobati dapat membuat bayi lahir dalam kondisi sudah tidak bernyawa. Untuk itulah ibu hamil perlu kiranya selalu memperhatikan asupan selama mengandung. Jika tidak, segala macam penyakit pun akan datang.

Lalu bagaimana cara untuk menstabilkan gula darah selama proses kehamilan? Mudah saja. Hal pertama adalah untuk tidak mengonsumsi minuman kemasan yang jelas sangat berbahaya. Kandungan gula sangat tinggi dan tidak menyehatkan.

"Saat saya mengandung, sejak itulah tidak sama sekali mencicipi minuman kemasan. Baik teh, maupun soda. Karena pasti akan menyebabkan masalah di kemudian hari. Sampai proses menyusui berlangsungpun, minuman tersebut tidak pernah lagi saya sentuh."

Agar terhindar dari diabetes gestasional, berikut hal yang perlu diperhatikan untuk mengendalikan gula darah ibu hamil.

1. Batasi konsumsi makanan yang mengandung banyak gula

gula darah ibu hamil

Setelah berhasil menghindari minuman kemasan, ada baiknya Anda juga menghindari makanan serta minuman yang mengandung gula tinggi. Semua makanan ataupun minuman manis memiliki risiko tinggi untuk ibu hamil. Batasi makan cake, permen, kue basah, atau apapun yang dapat memicu kadar gula darah menjadi naik.

2. Untuk menurunkan gula darah ibu hamil, kurangi karbohidrat

gula darah ibu hamil

Siapa sangka, tepung menjadi pemicu utama kadar gula dalam darah melonjak. Kue berbahan dasar tepung, atau cake manis sangat potensial membuat ibu hamil menjadi diabetes gestasional. Selain itu, nasi juga menjadi penyebab tingginya kadar gula dalam darah. Sebagai gantinya, Anda bisa konsumsi biji-bijian atau kacang-kacangan.

3. Banyak olahraga

Meskipun tengah hamil, ada baiknya Anda tetap berolahraga agar tubuh terasa bugar. Terlebih ketika sudah akan melahirkan. Tidak perlu olahraga berat, yoga saja sudah cukup asal rutin dilakukan. Jika sulit untuk berolahraga keluar rumah karena pandemi, bisa kok dilakukan di dalam rumah saja, dengan melihat tutorial di sosial media. Atau jalan kaki sore maupun pagi mengitari komplek juga bisa.

4. Jangan lupa air putih

Mengonsumsi banyak air putih dianjurkan bagi ibu hamil. Air putih memiliki segudang manfaat bagi tubuh, baik dalam kondisi tidak hamil sekalipun. Air putih dapat menjaga keseimbangan serta metabolisme tetap terkontrol dengan baik. Dengan banyak mengonsumsi air putih, Anda terhindar dari dehidrasi sehingga bayi yang dikandung tidak akan kekurangan oksigen.

5. Konsumsi probiotik

Hal lain yang bisa dilakukan adalah dengan mengonsumsi makanan probiotik. Selain untuk melancarkan pencernaan, makanan probiotik juga mengandung banyak manfaat lain seperti mengontrol tekanan darah tinggi. Makanan yang banyak mengandung probiotik dan bisa Anda konsumsi adalah yoghurt, keju, serta yang lainnya. Dan ingat, pilih yang rendah lemak ya.

Itulah deretan langkah yang bisa dilakukan untuk mengendalikan gula darah ibu hamil.

Ditulis oleh Gemini Sagita, UGC Contributor theAsianparent.com

Artikel UGC Contributor lainnya:

id.theasianparent.com/peran-ayah-dalam-pemberian-asi

id.theasianparent.com/anak-sulung-menikah-dengan-anak-bungsu

id.theasianparent.com/membuat-anggaran-keuangan-dengan-anak

Cerita mitra kami
Ini Perbedaan Stretch Mark Putih & Merah, Cek di Sini Yuk!
Ini Perbedaan Stretch Mark Putih & Merah, Cek di Sini Yuk!
Mengapa Calon Ibu Harus Berinvestasi pada Tes Kehamilan alih-alih Perlengkapan Bayi di Awal Kehamilan
Mengapa Calon Ibu Harus Berinvestasi pada Tes Kehamilan alih-alih Perlengkapan Bayi di Awal Kehamilan
Mama's Choice Luncurkan Stretch Mark Serum dengan Formula Inovatif
Mama's Choice Luncurkan Stretch Mark Serum dengan Formula Inovatif
Solusi Atasi Ketiak Hitam Saat Hamil, Bumil Perlu Coba
Solusi Atasi Ketiak Hitam Saat Hamil, Bumil Perlu Coba

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

ddc-calendar
Bersiaplah untuk kelahiran bayi dengan menambahkan HPL Anda
ATAU
Hitung tanggal HPL
Semua opini & pendapat dalam artikel ini merupakan pandangan pribadi milik penulis, dan sama sekali tidak mewakilkan theAsianparent atau klien tertentu.
img
Penulis

Gemini Sagita

Jadilah Kontributor Kami

Diedit oleh:

Ruben Setiawan

  • Halaman Depan
  • /
  • Tips Kehamilan
  • /
  • 5 Langkah Menurunkan Gula Darah Ibu Hamil Lewat Pola Makan dan Gaya Hidup
Bagikan:
  • Vitamin B6 untuk Ibu Hamil: Manfaat, Dosis, dan Sumber Makanan

    Vitamin B6 untuk Ibu Hamil: Manfaat, Dosis, dan Sumber Makanan

  • Suka Makanan Manis Saat Hamil? Ini Bahayanya untuk Bunda dan Janin!

    Suka Makanan Manis Saat Hamil? Ini Bahayanya untuk Bunda dan Janin!

  • Ketahui 11 Cara Mendapatkan Anak Kembar dan Faktor yang Meningkatkan Peluang Kehamilannya

    Ketahui 11 Cara Mendapatkan Anak Kembar dan Faktor yang Meningkatkan Peluang Kehamilannya

app info
get app banner
  • Vitamin B6 untuk Ibu Hamil: Manfaat, Dosis, dan Sumber Makanan

    Vitamin B6 untuk Ibu Hamil: Manfaat, Dosis, dan Sumber Makanan

  • Suka Makanan Manis Saat Hamil? Ini Bahayanya untuk Bunda dan Janin!

    Suka Makanan Manis Saat Hamil? Ini Bahayanya untuk Bunda dan Janin!

  • Ketahui 11 Cara Mendapatkan Anak Kembar dan Faktor yang Meningkatkan Peluang Kehamilannya

    Ketahui 11 Cara Mendapatkan Anak Kembar dan Faktor yang Meningkatkan Peluang Kehamilannya

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2022. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar kehamilan.