Sejak zaman kakek dan nenek kita di masa lalu, emas dianggap sebagai tabungan investasi yang paling populer. Sebab nilai emas akan cenderung naik setiap tahun, sehingga bisa dijadikan tabungan jangka panjang. Lalu, lebih untung mana, sih, antara menabung lewat emas batangan atau perhiasan?
Perlu diketahui, meskipun sama-sama terbuat dari emas, emas batangan dan perhiasan memiliki perbedaan. Perbedaan inilah yang akan memengaruhi nilai investasi yang Anda lakukan. Sebab itu, pertimbangkan baik-baik sebelum memilih antara emas batangan atau perhiasan sebagai salah satu instrumen investasi Anda.
Artikel terkait: Mau investasi emas logam mulia? Ini hal yang perlu Parents perhatikan
Emas Batangan atau Perhiasan, Mana yang Lebih Menguntungkan?
Sebelum memutuskan untuk berinvestasi emas batangan atau perhiasan, Parents perlu mempertimbangkan baik-baik dulu beberapa hal berikut ini, seperti melansir dari laman Logammulia.com.
1. Kenali dan Pahami Tujuan dari Investasi yang Anda Lakukan
Sebelum mencari tahu nilai dan besar keuntungan dari emas batangan atau perhiasan, perlu disadari dulu apa sebenarnya tujuan Anda dalam berinvestasi. Hal ini agar keuntungan yang didapatkan lebih maksimal ke depannya.
Apabila tujuan investasi yang ingin dilakukan Parents adalah jangka panjang, misalnya untuk pendidikan anak, sedangkan buah hati Anda saat ini masih bayi, maka disarankan untuk menabung dalam bentuk emas batangan.
Mengapa? Sebab emas batangan memiliki nilai jual yang lebih stabil dibandingkan emas perhiasan. Emas dalam bentuk perhiasan, biasanya mengikuti tren.
Lalu, saat membeli emas perhiasan, Anda akan diharuskan membayar biaya pembuatan perhiasan emas tersebut. Namun ketika nanti perhiasan emas dijual kembali, dana yang dikeluarkan untuk biaya pembuatan tidak akan dihitung pada harga jual yang Anda dapatkan dari tempat Anda menjual perhiasan tersebut nantinya.
2. Cek Harga yang Ada di Pasaran
Setiap harinya, harga emas selalu berfluktuasi atau berubah-ubah. Anda perlu memantau harga pasaran emas ini sebelum mulai berinvestasi. Caranya bisa dengan mengunjungi situs logammulia.com, atau mengikuti Instagram @hargaemasantam, karena di sana selalu diinformasikan update harga emas setiap harinya.
Perlu diketahui, harga emas di Indonesia biasanya mengacu pada harga emas keluaran PT Aneka Tambang atau ANTAM. Oleh karena itulah, dengan memantau harga emas dari Antam, Anda bisa tahu berapa kisaran harga emas di pasaran pada hari itu.
Artikel terkait: Jangan Panik Saat Harga Emas Anjlok, Ini Tips Berinvestasi Emas yang Aman
Perlu diingat, karena harga emas antam selalu berubah-ubah setiap hari, sebaiknya tunda dulu berinvestasi jika harganya tidak stabil selama beberapa minggu. Selain itu, disarankan untuk membeli emas batangan saat harganya turun, agar keuntungan lebih maksimal.
Membeli emas batangan saat harganya sedang melonjak tinggi tidak disarankan, karena bisa berisiko menimbulkan kerugian, terutama saat harga emas kembali anjlok.
Contohnya di awal pandemi tahun 2020, harga emas melonjak naik hingga tembus 1 juta per gramnya. Kini di tahun 2021, harga emas turun dan relatif stabil di angka 900-an ribu per gramnya.
Akan tetapi, selain memeriksa harga pasaran emas, Anda juga perlu mengetahui kemampuan diri sendiri. Naik turunnya harga emas memang bisa menjadi pertimbangan, tetapi yang tak kalah pentingnya ialah menakar kemampuan Anda dalam membeli emas tersebut.
Bisa jadi, saat harga emas naik, Anda memiliki uang untuk membelinya. Namun saat harga emas turun, Anda malah tak mampu membeli karena uangnya tidak ada, sudah terpakai untuk keperluan lain misalnya.
Nah, pada kondisi seperti ini, disarankan untuk membeli emas sesuai kemampuan dan daya beli Anda sendiri. Tak perlu menunggu emas turun hingga ke angka terendah sebelum mulai membeli, karena ditakutkan uang simpanan Anda malah terpakai dan akhirnya saat harga emas benar-benar turun Anda malah tak bisa membelinya karena tak punya dana yang mencukupi.
3. Belilah Emas di Tempat yang Aman dan Terpercaya
Di dunia digital seperti sekarang ini, jangan mudah tergiur membeli emas dengan harga murah yang jauh dari harga pasaran. Sebab bisa jadi itu adalah penipuan. Selalu cek harga pasaran emas setiap harinya, lalu belilah emas Anda di tempat yang aman dan terpercaya seperti logammulia.com, orori.com, dan lain-lain.
Anda juga bisa menabung emas digital lewat beragam aplikasi yang kini banyak tersedia dari para perusahaan keuangan, seperti Pluang, E-mas, hingga Pegadaian Digital.
Lebih Untung Emas Batangan atau Perhiasan?
1. Emas Batangan
Dibandingkan perhiasan, emas batangan cenderung lebih sering dipilih sebagai instrumen investasi. Hal ini karena emas batangan dianggap sebagai safe haven atau investasi yang paling ideal dilakukan dalam jangka panjang, terutama karena tren harganya selalu naik setiap tahun. Dan apabila dijual kembali, harga emas batangan cenderung stabil atau malah naik.
Selain itu, dibanding perhiasan, emas batangan memiliki kadar emas murni yang lebih tinggi. Setiap pembelian emas batangan akan disertai sertifikat yang memuat ukuran, berat, dan kadar emasnya.
Meski demikian, tidak seperti perhiasan yang bisa Anda pakai dalam kehidupan sehari-hari, emas batangan hanya bisa disimpan. Nah, metode penyimpanan emas batangan ini pun harus sangat hati-hati agar tidak sampai dicuri.
Sebagai pertimbangan metode menyimpan, Anda bisa menggunakan brankas emas dari Antam atau brankas emas di Bank. Namun jika jumlah emasnya masih sedikit, Anda bisa menyimpannya di rumah, tapi usahakan di tempat yang aman dan tak terduga.
Misalnya di dalam boneka, di dalam brankas mini berbentuk buku, kemudian di simpan di tempat yang tersembunyi, dan lain sebagainya. Berpikirlah kreatif saat menyimpan emas di rumah, jangan sembarangan menaruhnya di lemari karena akan rawan hilang.
Saran tambahan, saat memulai investasi emas batangan, sebaiknya jangan sampai orang lain tahu. Agar hanya Anda dan keluarga saja yang tahu. Hal ini demi mencegah bocornya informasi soal emas batangan yang Anda miliki, yang bisa memicu orang jahat tergiur untuk mengambilnya.
Artikel terkait: 8 Hal yang Harus Diperhatikan Investor Pemula Sebelum Berinvestasi Saham
2. Emas Perhiasan
Dari waktu ke waktu, model dan bentuk perhiasan emas selalu beragam. Produsen perhiasan emas berlomba-lomba membuat desain emas yang paling menarik dan paling mutakhir untuk menarik minat pembeli.
Tak heran, jika banyak orang, utamanya kaum perempuan suka membeli perhiasan. Investasi emas dalam bentuk perhiasan juga bisa dijadikan aksesoris untuk menambah kepercayaan diri, dan menambah nilai penampilan seseorang.
Perhiasan juga bisa dijadikan mahar atau mas kawin dalam pernikahan, sehingga nilai historis bagi pemiliknya semakin bertambah.
Berbeda dengan emas batangan yang hanya bisa didapatkan di toko tertentu, emas perhiasan bisa Anda temukan di toko emas yang banyak tersebar di mana-mana. Dari kota hingga ke desa, ada banyak toko emas yang bisa Anda kunjungi saat ingin berinvestasi melalui perhiasan emas. Investasi melalui perhiasan emas ini juga masih cukup populer dilakukan banyak orang hingga sekarang.
Perlu diketahui, saat membeli perhiasan emas, Anda akan dikenakan biaya pembuatan perhiasan yang cukup besar. Berkisar antara 15-20% dari nilai emas, sehingga harga perhiasan emas cenderung lebih mahal dari emas batangan dengan gramasi yang sama. Bergantung pada kadar emasnya.
Sayangnya, biaya tambahan ini tidak akan dihitung saat Anda memutuskan untuk menjual perhiasan tersebut di kemudian hari, karena toko emas tempat Anda menjual perhiasan hanya akan membayar nilai emasnya saja, tanpa biaya pembuatan perhiasannya.
Oleh karena itu, jika tujuannya adalah investasi jangka panjang, sebaiknya pilih emas batangan. Namun jika tujuan investasinya adalah ingin menabung sambil mempercantik penampilan, maka perhiasan emas bisa jadi pilihan.
Itulah informasi mengenai mana yang lebih untung antara emas batangan atau perhiasan. Semoga bermanfaat bagi Anda.
Baca juga:
7 Keuntungan Investasi Emas Digital, Banyak Dilirik Keluarga Milenial
Heboh 109 Ton Emas Palsu, Ini 10 Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu