X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
  • Ramadan MomTAP
  • Hidrasi Keluarga
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Aku Hamil
    • Tips Kehamilan
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Project Sidekicks
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Kenali Ciri Uang Palsu yang Marak Jelang Lebaran, Jangan Sampai Terkecoh!

Bacaan 5 menit
Kenali Ciri Uang Palsu yang Marak Jelang Lebaran, Jangan Sampai Terkecoh!Kenali Ciri Uang Palsu yang Marak Jelang Lebaran, Jangan Sampai Terkecoh!

Sekilas hampir mirip, uang asli dan palsu bisa dibedakan dengan cara ini.

Penukaran uang sudah menjadi salah satu kebiasaan yang dilakukan masyarakat tanah air jelang Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran setiap tahunnya. Pasalnya, masyarakat akan membagi-bagikan uang kepada sanak saudara sebagai THR Lebaran. Satu hal yang penting adalah membedakan uang asli dan ciri uang palsu.

Penukaran Uang Baru Sudah Bisa Dilakukan

ketahui ciri uang palsu

Biasanya, masyarakat akan melakukan penukaran uang di badan resmi seperti Bank Indonesia (BI) demi keamanan. Seperti diketahui BI kembali membuka layanan penukaran uang rupiah baru menjelang Lebaran. 

Layanan penukaran uang baru oleh BI ini kembali dibuka setelah dua tahun ditiadakan imbas pandemi COVID-19. Layanan ini telah dibuka sejak 4 April 2022 kemarin.

Selain itu, BI juga menyediakan layanan Kas Keliling selama bulan Ramadan, yang akan beroperasi hingga 29 April 2022. Layanan ni akan dilaksanakan di 5.013 titik penukaran, yang meliputi 453 titik penukaran di wilayah Jabodebek, dan 4.560 di luar Jabodebek.

Namun, Anda tidak bisa langsung datang saat ingin melakukan penukaran uang pada layanan Kas Keliling ini. Anda harus terlebih dahulu melakukan pemesanan penukaran uang secara online melalui aplikasi PINTAR di laman BI.

Berikut ini cara melakukan penukaran uang di layanan Kas Keliling melalui aplikasi PINTAR adalah sebagai berikut:

  1. Buka aplikasi PINTAR, kemudian Anda dapat memilih menu Kas Keliling
  2. Selanjutnya, memilih provinsi lokasi penukaran uang Rupiah melalui Kas Keliling yang diinginkan
  3. Setelah itu, aplikasi tersebut akan menampilkan daftar lokasi dan tanggal Kas Keliling yang tersedia yang dapat Anda pilih
  4. Lakukan pengisian data pemesanan yang meliputi, NIK, Nama, Nomor Telepon, dan Email
  5. Mengisi jumlah lembar atau keping uang Rupiah yang akan ditukarkan melalui Kas Keliling
  6. Kemudian, memperoleh bukti pemesanan layanan penukaran uang Rupiah melalui Kas Keliling

Artikel Terkait: 5 Syarat Mudik Lebaran Naik Pesawat Terbaru 2022, Wajib Isi e-Hac di PeduliLindungi!

Aturan Penukaran Uang Baru

ciri uang palsu

Sebagai informasi, Anda dapat melakukan penukaran uang Rupiah untuk jumlah dan jenis pecahan yang telah ditentukan oleh BI yakni sebesar Rp3,8 juta per orang. Untuk program ini, BI telah menyiapkan sebanyak Rp152,13 triliun uang kartal untuk dapat ditukarkan.

Sebelum melakukan penukaran uang, Anda sebaiknya memperhatikan tiga hal penting ini:

  1. Menghitung total nominal uang yang akan ditukarkan
  2. Memilah dan mengemas uang yang ditukarkan menurut jenis pecahan dan tahun emisi, serta disusun searah
  3. Tidak boleh menggunakan selotip, perekat, lakban, atau stepless untuk menggabungkan uang

Pada saat melakukan penukaran, jangan lupa membawa bukti pemesanan dalam bentuk digital atau sudah dicetak. Dan membawa uang yang telah dihitung dan dikelompokkan menurut ketentuan BI.

Selain melalui aplikasi PINTAR, ternyata Anda juga bisa melakukan penukaran uang di bank yang telah bekerjasama dengan BI. Anda dapat mengunjungi bank dengan jadwal sesuai jam operasional bank tersebut.

Diketahui BI telah bekerjasama dengan 262 bank, yang meliputi 73 bank umum dan bank syariah, 27 bank BPD, dan 162 bank BPR atau BPRS. 

Artikel Terkait: 10 Tips Memilih Baju Lebaran Anak yang Nyaman Digunakan saat Hari Raya

Ciri Uang Palsu yang Marak Jelang Lebaran

Ciri Uang Palsu yang Marak Jelang Lebaran

Maraknya penukaran uang jelang lebaran seringkali dimanfaatkan oleh oknum tidak bertanggung jawab. Mereka akan mengedarkan uang palsu di beberapa tempat. Oleh karena itu Anda juga harus tetap waspada.

Biasanya, para oknum tersebut mengedarkan uang palsu di pasar tradisional atau toko kelontong. Mereka akan menggunakan uang palsu itu untuk membeli beberapa barang di toko yang didatangi.

Kemudian, waspadai juga orang yang menawarkan jasa penukaran uang secara tidak resmi. Anda sebaiknya mengantisipasinya dengan cara mengenali dan mengetahui cara mengecek keaslian uang.

Berikut ini ciri-ciri uang asli yang perlu Anda ketahui berdasarkan lamani Indonesia.go.id.

Artikel terkait: 10 Cara CEO Dunia Mengatur Keuangan, Layak untuk Ditiru!

Uang Rupiah Asli

Kenali Ciri Uang Palsu yang Marak Jelang Lebaran, Jangan Sampai Terkecoh!

  1. Bahan serat kapas

Uang kertas Rupiah terbuat dari kertas khusus yang berbahan serat kapas.

  1. Benang pengaman

Pada pecahan Rp100.000, Rp50.000, Rp20.000 terdapat benang pengaman yang dianyam. Untuk pecahan Rp100.000 dan Rp50.000 akan berubah warna jika dilihat dari sudut pandang tertentu.

Sedangkan pada pecahan Rp10.000, Rp5.000, Rp2.000, dan Rp1.000 terdapat benang pengaman yang tertanam.

  1. Tanda air (watermark)

    Cerita mitra kami
    Rahasia di Balik Kesuksesan Seorang Ibu Jalankan Usaha dan Mengurus Keuangan dengan Lancar
    Rahasia di Balik Kesuksesan Seorang Ibu Jalankan Usaha dan Mengurus Keuangan dengan Lancar
    Melangkah Lebih Jago Wujudkan Mimpi dalam Merintis Bisnis
    Melangkah Lebih Jago Wujudkan Mimpi dalam Merintis Bisnis
    Catat! 8 Hal Ini Perlu Dilakukan Agar Keuangan dan Relasi Keluarga Tetap Sehat
    Catat! 8 Hal Ini Perlu Dilakukan Agar Keuangan dan Relasi Keluarga Tetap Sehat
    Persiapan Sekolah untuk Anak Hebat, Ini 5 Cara Mengatur Dana Pendidikan Menurut Pakar
    Persiapan Sekolah untuk Anak Hebat, Ini 5 Cara Mengatur Dana Pendidikan Menurut Pakar

Terdapat watermark pada semua pecahan berupa gambar pahlawan. Jika diterawang ke arah cahaya, akan terlihat ornamen tertentu.

Kenali Ciri Uang Palsu yang Marak Jelang Lebaran, Jangan Sampai Terkecoh!

  1. Desain

Setiap uang kertas Rupiah memiliki desain, ukuran, dan warna yang terlihat terang, jelas, dan spesifik sehingga secara kasatmata mudah dikenali.

  1. Teknik cetak

Sebagian besar unsur pengaman pada uang kertas Rupiah dibuat menggunakan teknik cetak yang dapat dikenali dengan cara 3D yaitu Dilihat, Diraba, Diterawang.

  1. Tinta Berubah Warna

Logo Bank Indonesia bisa berubah warna jika melihatnya dari sudut pandang berbeda. Khusus untuk pecahan Rp100.000 dan Rp50.000 akan berubah warna dari merah keemasan ke warna hijau, sedangkan untuk pecahan Rp20.000 akan berubah dari hijau ke ungu.

  1. Gambar Tersembunyi (multicolour latent image)

Terdapat gambar tersembunyi multiwarna yang berupa angka, yang akan terlihat dari sudut pandang tertentu.

  • Pada pecahan Rp100.000, terdapat gambar tersembunyi berupa angka 100 dengan kombinasi warna merah, kuning, dan hijau.
  • Pada pecahan Rp50.000, terdapat gambar tersembunyi berupa angka 50 dengan kombinasi warna merah, kuning, dan biru.
  • Pada pecahan Rp20.000, terdapat gambar tersembunyi berupa angka 20 dengan kombinasi warna merah, kuning, dan hijau.
  • Pada pecahan Rp10.000, terdapat gambar tersembunyi berupa angka 10 dengan kombinasi warna ungu, biru, dan kuning.
  1. Teknik Cetak Khusus

Gambar utama, lambang negara, angka nominal, huruf terbilang dan kata NKRI akan terasa kasar ketika diraba.

Ketahui Ciri-ciri Uang Rupiah Asli dengan 3D (Dilihat, Diraba, Diterawang)

Kenali Ciri Uang Palsu yang Marak Jelang Lebaran, Jangan Sampai Terkecoh!

  1. Dilihat 

Perubahan warna benang pengaman, perisai logo BI, angka berubah warna yang tersembunyi, dan gambar tersembunyi berupa tulisan BI dan angka.

  1. Diraba

Setelah melihat uang dengan teliti, rabalah uang dan Anda akan merasakan ada bagian yang kasar, yaitu pada gambar utama, lambang negara, angka nominal, huruf terbilang, tulisan NKRI dan Bank Indonesia.

Untuk tuna netra, bisa meraba kode tuna netra (blind code) di sisi kiri dan kanan untuk mengenali nilai nominal dan asli.

  1. Diterawang

Setalah melakukan dua langkah di atas, angkatlah uang dan arahkan pada cahaya. Anda bisa menemukan gambar pahlawan, ornamen pada pecahan tertentu, dan logo BI yang akan terlihat utuh.

Itu dia serba serbi perihal uang rupiah, apa ciri uang palsu dan yang mana yang asli. Semoga bermanfaat!

Baca juga:

id.theasianparent.com/aturan-thr-2022

id.theasianparent.com/video-viral-uang-kertas-dicuci-dan-disetrika

id.theasianparent.com/cara-mengelola-thr

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Fadhilla Arifin

Diedit oleh:

Erinintyani Shabrina Ramadhini

  • Halaman Depan
  • /
  • Keuangan
  • /
  • Kenali Ciri Uang Palsu yang Marak Jelang Lebaran, Jangan Sampai Terkecoh!
Bagikan:
  • 10 Mata Uang Terendah di Dunia, Indonesia Masuk Daftar?

    10 Mata Uang Terendah di Dunia, Indonesia Masuk Daftar?

  • 8 Cara Membuat Kartu Kredit di Bank

    8 Cara Membuat Kartu Kredit di Bank

  • Sebelum Beli, Ketahui 8 Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu Berikut Ini!

    Sebelum Beli, Ketahui 8 Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu Berikut Ini!

app info
get app banner
  • 10 Mata Uang Terendah di Dunia, Indonesia Masuk Daftar?

    10 Mata Uang Terendah di Dunia, Indonesia Masuk Daftar?

  • 8 Cara Membuat Kartu Kredit di Bank

    8 Cara Membuat Kartu Kredit di Bank

  • Sebelum Beli, Ketahui 8 Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu Berikut Ini!

    Sebelum Beli, Ketahui 8 Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu Berikut Ini!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2022. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.