Sebagai ibu, Anda juga berperan sebagai menteri keuangan. Tugas utama Anda tentu saja mengatur keuangan keluarga agar tetap seimbang.
Mengatur keuangan keluarga membutuhkan trik khusus, apalagi jika sumber pemasukan hanya dari satu pintu saja.
Bunda harus pintar-pintar memutar otak untuk memastikan gaji dari pak suami cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Olivia Mellan dalam bukunya Money Shy to Money Sure: A Woman’s Road Map to Financial Well-Being menyebutkan, kebanyakan ibu rumah tangga akan merasa bersalah ketika menggunakan uang.
Padahal, tanpa sadar wanitalah yang banyak berperan dalam hal keuangan rumah tangga.
Untuk itu, simak yuk Bun, bagaimana caranya mengatur keuangan keluarga agar tetap aman.
Artikel terkait: Sukses Berbisnis, Selebgram Tanya Larasati Bagikan Tips Mengatur Keuangan Keluarga
8 Cara Mengatur Keuangan Keluarga agar Finansial Aman
1. Hitung Bujet dengan Cermat
Mengatur bujet merupakan langkah utama supaya keuangan keluarga tertata dengan baik.
Bunda bisa memulai dengan membuat daftar pengeluaran dan pemasukan setiap bulannya agar keuangan bisa terlacak sebagaimana mestinya.
Alokasikan uang untuk keperluan hidup dan dana darurat sebagai daftar teratas. Anda juga harus memprioritaskan asuransi kesehatan dan dana pendidikan anak.
Setelah itu, Bunda pun bisa melihat jumlah yang memungkinkan untuk keperluan sekunder seperti liburan keluarga atau keluar rumah di akhir pekan.
2. Cermat di Supermarket
Jika Bunda jeli, seringkali supermarket banyak menawarkan produk atau bahan makanan yang harganya justru lebih murah jika dibeli dalam bentuk paket dibandingkan satuan.
Cara ini dapat menjadi solusi baik untuk menghemat anggaran rumah tangga.
Namun, jangan lupa juga Bun untuk cermat memilih produk makanan mana yang tahan lama untuk disimpan.
3. Piawai Mencari Barang dengan Potongan Harga
Nampaknya ini menjadi keahlian para ibu dalam mencari barang diskon.
Ya, saat ini semakin banyak orang yang rajin mengadakan lelang atau cuci gudang barang dengan harga yang tidak masuk akal.
Bunda bisa menjadikan ini solusi untuk berhemat. Tak perlu mengeluarkan banyak uang untuk membeli barang mahal apalagi jika hanya dipakai sebentar.
4. Investasi Mesin Peracik Kopi
Nah, untuk Parents yang gemar minum kopi, Anda bisa mempertimbangkan hal satu ini.
Membeli mesin pembuat kopi tentu akan menghemat pengeluaran lebih banyak daripada rajin berkunjung ke kafe setiap minggu.
Selain itu, Bunda juga dapat membiasakan membawakan bekal makan siang untuk suami ke kantor sehingga bisa menghemat pengeluaran makan siang di luar.
5. Batasi Pengeluaran untuk Hal yang Kurang Diperlukan
Hal yang kurang diperlukan misalnya berlangganan televisi kabel, di mana cukup menguras anggaran apalagi untuk bunda yang jarang menonton acara televisi.
Solusi lain, mulai memanfaatkan bahan alami yang ada di dapur untuk perawatan kulit sehingga bisa menekan anggaran perawatan di salon mahal.
6. Atur Besaran Tabungan
Sebisa mungkin sisihkan uang untuk menabung Bun, berapa pun jumlahnya namun lakukan secara rutin.
Upayakan Bunda dapat mengatur sendiri persentase besarnya uang untuk ditabung dan investasi yang dipisah dalam rekening tersendiri.
Pastikan juga Bunda lebih cermat membeli suatu barang yang memang diperlukan, sehingga tidak boros dalam mengeluarkan uang.
Jeff Opdyke pengarang buku Love & Money: A Life Guide for Financial Success dalam bukunya menyebutkan, mendiskusikan anggaran belanja dengan pasangan bisa menjadi cara ampuh untuk bunda yang kesulitan menahan hasrat belanja.
7. Atur Penerimaan Email Promosi
Tanpa disadari, godaan belanja terbesar bukan datang dari teman dekat. Bunda akan lebih tergoda saat sedang berselancar di dunia maya, misalnya tawaran diskon di email atau website.
Untuk menyiasatinya, bunda bisa mulai membuat pengaturan dengan berhenti berlangganan email promosi yang tidak terlalu dibutuhkan sehingga terhindar dari menghamburkan uang untuk hal yang tidak terlalu penting.
8. Miliki Asuransi Kesehatan yang Melindungi Keluarga
Pengeluaran medis bisa menjadi beban besar pada keuangan keluarga.
Sehingga Anda perlu memiliki perencanaan yang tepat untuk memastikan tagihan medis tidak membuat keuangan Anda goyah.
Salah satu caranya adalah dengan memiliki asuransi keluarga yang tepat dan mudah digunakan. Dalam hal ini, contohnya adalah PRUWell Medical.
Asuransi Kesehatan PRUWell Medical memiliki fitur PRUWell sebagai reward berupa keringanan premi hingga 20% untuk Masa Pertanggungan yang akan datang.
Keunggulan PRUWell Medical di antaranya:
- PRUPriority Hospitals: Pengalaman rawat inap berkualitas, mudah dan nyaman di Jaringan Rumah Sakit PRUPriority Hospitals dengan transparansi estimasi biaya medis yang dapat diketahui di awal dan inovasi percepatan proses penjaminan cashless rawat inap di Indonesia sampai ke luar negeri.
- Pra Rawat Inap: Biaya Perawatan sebelum Rawat Inap, serta Telehealth di Indonesia, Telehealth di Malaysia atau Singapura untuk diagnosis kanker. Serta tambahan perawatan lainnya.
- Termasuk biaya rawat inap, yakni Biaya Kamar dan ICU, biaya tindakan bedah, dan tambahan perawatan lainnya.
- Termasuk biaya pascarawat inap: Biaya perawatan setelah, rawat inap, perawatan tradisional, biaya fisioterapi, terapi okupasi dan terapi wicara, tambahan perawatan lainnya.
Ingin mengetahui lebih lanjut tentang PRUWell? Klik gambar di bawah ini, Parents.
Baca Juga:
Inilah 7 Metode Budgeting untuk Perencanaan Keuangan Anda
5 Asuransi Melahirkan Terbaik di 2024, Ini Keuntungan dan Biayanya
7 Perbedaan Tabungan dan Asuransi, Jangan Sampai Keliru!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.