Baru-baru ini telah viral sebuah konten video cuci dan setrika uang kertas yang memperlihatkan seseorang menginginkan keadaan uang kertas terlihat seperti baru agar bisa dibagikan kepada anak-anak. Konten video ini diunggah melalui akun instagram @pekalonganinfo dan berakhir viral di media sosial. Adapun pemilik konten juga menyertakan keterangan tulisan dalam video tersebut.
“Uangnya diginiin aja biar kelihatan baru lagi, biar si bocil seneng di kasihnya, pas lebaran nanti,” demikian tulis pemilik akun.
Video Cuci dan Setrika Uang Viral, BI Imbau Lakukan Penukaran Uang Baru
Sumber: Akun Instagram @pekalonganinfo
Di Indonesia, budaya membagikan uang baru kepada anak-anak saat lebaran merupakan suatu tradisi yang telah eksis hingga saat ini. Biasanya, uang baru ini diperuntukkan bagi anak dengan usia bawah hingga menengah. Mereka merasa senang saat mendapatkan uang baru dalam jumlah besar meskipun nominalnya tidak banyak.
Apabila melihat kedalam video, seseorang tampak melakukan segelintir cara agar uang yang sebelumnya kusut dapat terlihat seperti baru lagi. Demi mendapatkan rupiah baru, ia merendam berlembar-lembar uang kertas kedalam air yang ada di ember. Setelah direndam dan dicuci, uang-uang kertas itu kemudian tampak dijemur dan disetrika.
Uang rupiah kertas memanglah sering terlihat lusuh dan lecek, hal ini disebabkan oleh penggunaan sebagian orang Indonesia yang kadang-kadang tidak berhati-hati. Untungnya, kertas rupiah Indonesia berbahan serat kapas, sehingga jadi tidak mudah sobek meskipun pemakaiannya kurang baik.
Melansir dari Uang Indonesia, beberapa cara dibawah ini yang seringkali dilakukan oleh masyarakat Indonesia untuk merapikan uang kertas lecek, lusuh, atau kumal agar halus kembali:
- Disetrika,
- Catok rambut,
- Ditata yang rapi dalam dompet, dan
- Diselipkan di antara lembaran buku
Sumber: Akun Instagram @bank_indonesia
Menanggapi viralnya video tersebut, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia memberikan respon bahwa uang rupiah Indonesia perlu dijaga kedaulatannya. Berdasarkan wawancara yang dilakukan oleh CNN Indonesia, panduan yang disarankan dari BI yaitu menghimbau masyarakat agar tetap berhati-hati dan jangan sampai merusak uang.
Layanan Penukaran Uang Bank Indonesia
Pemerintah khususnya Bank Indonesia telah menyiapkan cara untuk masyarakat yang hendak menukarkan uangnya dengan beberapa syarat tertentu. Melansir dari akun Instagram @bank_indonesia, menjelang lebaran ini Bank Indonesia telah menyiapkan uang rupiah yang cukup untuk menjangkau seluruh wilayah Indonesia. Selain itu penukaran uang bisa pesan lewat layanan kas keliling di aplikasi PINTAR.
Sumber: Akun Instagram @bank_indonesia
Cara Pesan
- Siapkan KTP
- Buka laman pintar.bi.go.id
- Pilih menu “Penukaran Uang Rupiah Melalui Kas Keliling”
- Selanjutnya ikuti petunjuk dalam aplikasi
Ketentuan Pesan
Dilansir Instagram resmi Bank Indonesia, @bank_indonesia, berikut ketentuannya:
- Pemesanan dapat dilakukan sesuai jumlah kuota pemesanan yang tersedia.
- Pemesanan dapat dilakukan mulai H-7 sebelum jadwal pelaksanaan penukaran.
- Pemesanan dengan NIK KTP yang sama dapat dilakukan apabila pemesanan sebelumnya telah selesai.
Dilansir laman PINTAR BI, sebelum melakukan penukaran uang rupiah, Anda sebaiknya:
- Menghitung total nominal uang rupiah yang akan ditukarkan.
- Memilah dan mengemas uang rupiah yang ditukarkan.
Tata cara pemilahan dan pengemasan uang rupiah, yaitu:
- Uang rupiah dipilah menurut jenis pecahan dan tahun emisi, serta disusun searah.
- Tidak menggunakan selotip, perekat, lakban, atau staples untuk mengelompokkan atau menggabungkan uang rupiah.
***
Bagi Parents yang ingin menukarkan uang untuk edisi lebaran nanti bisa langsung menggunakan layanan penukaran uang resmi dari Bank Indonesia. Saat ini layanan tersebut sudah beroperasi dan tersedia di berbagai daerah di Indonesia. O iya, jangan lupa perhatikan beberapa syarat di atas sebelum menukarkan uang, ya!
Baca juga:
Viral Ditolak Pedagang, Ini 5 Fakta Uang Baru Rp 75 Ribu untuk Transaksi
Mengenalkan Konsep Uang pada Anak dalam 6 Tahapan Usia, Begini Caranya!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.