Meteran listrik menjadi komponen krusial yang memastikan listrik mengaliri seisi rumah. Jika meteran tidak berfungsi, otomatis akan ada kerusakan yang lebih parah. Untuk itu, kita perlu mengetahui seperti apa ciri meteran listrik rusak.
Penyebab Meteran Listrik Tidak Berfungsi
Ada beberapa faktor yang bisa membuat meteran listrik di rumah tidak berfungsi dengan baik.
1. Kesalahan Instalasi
Korsleting tidak hanya akan merusak peralatan listrik tapi juga merusak meteran. Karena itu, pastikan instalasi listrik di rumah dibuat dengan benar dan rapi. Jika korsleting terjadi berulang kali, segera temukan penyebabnya dan lakukan perbaikan.
2. Kelebihan Beban Pemakaian
Salah satu fungsi meteran listrik adalah membatasi jumlah daya yang digunakan oleh pelanggan. Kalau jumlah perangkat elektronik yang dipakai melebihi kapasitas yang seharusnya, ini bisa menyebabkan kelebihan beban. Beban ini bisa membuat meteran rusak.
3. Kelalaian Pelanggan
Kerusakan meteran juga bisa terjadi karena kelalaian pelanggan. Sebut saja mengutak-atik meteran sendiri untuk hal-hal yang tidak seharusnya.
Jika ada hal yang tidak kita mengerti, usahakan untuk tidak berusaha memperbaikinya sendiri. Laporkan kepada petugas PLN untuk menghindari kerusakan lebih lanjut.
4. Salah Memasang Meteran Listrik
Memasang meteran merupakan tanggung jawab dari pihak PLN. Pemasangan kabel atau kawat yang salah oleh orang yang bukan ahlinya bisa memicu kerusakan. Jika ada kerusakan, lebih baik laporkan daripada terkena denda karena penanganan orang yang bukan ahlinya.
Artikel terkait: Wajib Tahu! Begini Cara Penanganan Listrik Saat Banjir
Daftar Ciri Meteran Listrik Rusak
1. Meteran Listrik Mati Total
Gejala paling umum jika meteran listrik rusak adalah meteran tersebut mati total atau tidak berfungsi sama sekali, padahal tidak ada pemadaman listrik.
Jika sudah begini, mereran tidak akan menampilkan informasi. Ini juga menjadi tanda kegagalan komponen internal. Biasanya hal ini terjadi pada meteran yang usianya sudah tua.
2. Layar Meteran Berkedip atau Mati
Layar meteran listrik yang berkedip atau mati juga bisa menjadi tanda bahwa meteran listrik mengalami kerusakan internal.
Meteran listrik memiliki berbagai komponen elektronik yang bertanggung jawab untuk mengukur dan menampilkan konsumsi listrik. Jika salah satunya saja bermasalah, maka berpengaruh pada spek lainnya.
3. Pengukuran Konsumsi Listrik Tidak Akurat
Fungsi utama meteran listrik adalah mengukur pemakaian listrik sehari-hari. Pada versi prabayar, bisa juga berfungsi mengetahui sisa kWh listrik yang kita punya, informasi tegangan listrik, bahkan mendeteksi gangguan instalasi listrik di dalam rumah.
Jika meteran menunjukkan gejala rusak, ia tidak akan mengukur konsumsi listrik dengan akurat. Nantinya, nilai listrik berbeda dengan listrik yang sesungguhnya terpakai.
4. Muncul Pesan Error
Ciri yang satu ini sering ditemui pada meteran listrik prabayar, di mana meteran dapat menampilkan pesan kesalahan terus-menerus pada layarnya. Pesan kesalahan berupa kode error yang menunjukkan adanya masalah dalam fungsi meteran.
Artikel terkait: Ternyata 13 Hal Ini Bisa Jadi Penyebab Tagihan Listrik Naik, Catat Parents!
5. Token Listrik Gagal Terisi
Pernah mengisi token namun terus gagal, bisa jadi meteran listrik di rumah Anda rusak! Meteran listrik prabayar memiliki sensor atau perangkat pembacaan kode token yang memungkinkan pengguna memasukkan token untuk mengisi saldo.
Jika sensor ini rusak atau tidak berfungsi, meteran tidak akan bisa membaca kode token yang dimasukkan sehingga gagal terisi.
6. Saldo Token Listrik Tidak Berkurang
Memakai listrik setiap hari tetapi saldonya kok masih utuh, jangan merasa bangga. Bisa jadi inilah tanda meteran menuju rusak.
Meteran listrik prabayar terdiri dari berbagai komponen elektronik yang bekerja bersama-sama untuk menghitung dan mencatat konsumsi listrik.
Dalam kasus kerusakan meteran listrik, komponen ini bisa saja gagal berfungsi, sehingga penggunaan listrik yang sebenarnya tidak tercatat.
7. Ada Suara Berisik atau Berdengung
Gejala kerusakan ini sering terjadi pada meteran listrik pascabayar model piringan cakram, penyebabnya karena perangkat mekanis di dalam kWh meter telah aus atau rusak.
Masalah pada komponen ini dapat menciptakan suara berdengung atau berisik saat cakram meteran berputar. Suara berdengung atau berisik juga dapat disebabkan oleh panas berlebihan di dalam meteran listrik.
Biaya dan Cara Mengganti Meteran Listrik yang Rusak
Ada dua jenis meteran listrik yang umumnya digunakan masyarakat, yakni meteran listrik prabayar atau token. Ada juga meteran listrik pascabayar atau sistem tagihan listrik bulanan. Lantas, berapa biaya penggantian meteran listrik yang rusak?
Jika meteran rusak, PLN memiliki sejumlah ketentuan terkait perbaikan atau penggantian. Kalau meteran rusak bukan karena kelalaian pengguna (tidak ada perusakan segel atau penggantian komponen), maka perbaikan atau penggantian tidak akan dikenakan biaya.
Sebaliknya, jika kerusakan terjadi karena kesalahan pelanggan maka pelanggan akan dikenakan biaya untuk perbaikan atau penggantian. Besarnya tergantung seberapa besar masalah atau kerusakannya.
Cara Mengganti Meteran Listrik Prabayar Rusak
Apabila meteran listrik prabayar rusak langkah yang harus Anda lakukan pertama kali adalah menghubungi PLN. Nantinya, teknisi akan datang ke rumah untuk melihat penyebab kerusakan terlebih dahulu dan memperbaikinya.
Meteran listrik token akan diganti dengan meteran siaga terlebih dulu, baru kemudian akan diganti dengan yang baru. Cara mengganti meteran listrik prabayar atau token yang rusak cenderung lama, biasanya berkisar selama beberapa hari.
Saat proses penggantian meteran listrik prabayar dilakukan, pelanggan untuk sementara waktu akan menggunakan meteran siaga. Saat meteran siaga digunakan, petugas biasanya akan meminta pelanggan untuk tidak mengisi pulsa atau token dalam jumlah besar alias secukupnya saja. Sebab, sisa pulsa yang ada di meteran siaga tidak bisa dialihkan ke meteran baru.
Cara Mengganti Meteran Listrik Pascabayar
Ada beberapa tahapan yang harus Anda lakukan untuk mengganti meteran listrik pascabayar yang rusak. Penggantian meteran biasanya memakan waktu maksimal tiga hari. Berikut ini tahapan mengganti meteran listrik pascabayar rusak:
1. Datang ke kantor pelayanan PLN terdekat sesuai domisili/lokasi rumah dengan membawa fotocopy KTP pemilik rumah, denah/peta lokasi rumah, surat kuasa bila pengajuan permohonan diwakilkan.
2. Apabila kerusakan meteran disebabkan oleh kelalaian pelanggan, pelanggan harus membayar sejumlah uang perbaikan/penggantian meteran listrik.
3. Tunggu teknisi PLN datang untuk memperbaiki atau mengganti meteran listrik yang baru.
4. Petugas resmi dari PLN akan datang untuk melakukan perbaikan dan meteran listrik pascabayar siap digunakan.
Salah satu hal yang tidak boleh dilakukan ketika meteran rusak adalah mencoba mengganti atau memperbaiki meteran listrik sendiri.
Tindakan seperti ini sangat dilarang oleh PLN karena berbahaya, dan pelakunya dapat dikenai sanksi atau denda yang serius. Biarkan petugas PLN berpengalaman menangani masalah tersebut demi menghindari hal yang tidak diinginkan.
Itu dia ragam ciri meteran listrik rusak, ayo jangan lupa periksa meteran listrik Anda ya!
Baca juga:
Bisa Kena Denda Jika Segel Rusak, Ini Cara Mengamankan Meteran Listrik
Ternyata Segini Biaya Listrik di Mall, Bisa Capai Miliaran per Bulan!
10 Tips dan Trik Agar Rumah Sejuk Tanpa AC, Bikin Hemat Listrik!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.