Penggunaan Air Conditioner atau AC dipandang paling mudah untuk menghalau cuaca panas di wilayah tropis seperti Indonesia. Sayangnya menyalakan AC terus-menerus bisa membuat tagihan listrik semakin membengkak. Itulah sebabnya kita harus segera menerapkan tips dan trik rumah sejuk tanpa AC untuk menanggulanginya.
Bukan saja bisa menghemat energi tetapi kita juga berkontribusi dalam mengurangi pemanasan global. Seperti diketahui penggunaan AC rumah tangga juga jadi salah satu pemicu efek gas rumah kaca.
Ada berbagai cara untuk membuat rumah Tetap sejuk meski tanpa menyalakan AC. Apa saja? Simak uraiannya berikut ini!
10 Tips Rumah Sejuk Tanpa AC, Berminat Mencoba?
1. Tutup Tirai pada Jendela
Sumber : unsplash
Family Handyman seperti dikutip dari Huff Post mencatat bahwa hingga 30 persen panas yang tidak diinginkan berasal dari jendela. Tutuplah jendela dengan menggunakan tirai untuk menurunkan suhu ruangan. Cara ini bisa membantu mencegah rumah menjadi rumah kaca mini, terutama terjadi pada jendela rumah yang menghadap ke selatan dan barat.
Selain itu pemilihan tirai yang tepat juga berpengaruh. Tirai gelap menghalangi sinar matahari tetapi mengisolasi ruangan tempatnya dipasang. Namun, tirai berwarna netral dengan alas plastik putih untuk mengurangi perolehan panas hingga 33 persen.
Artikel terkait : Ketahui Suhu AC yang Ideal untuk Bayi, Ini Aturan Lengkapnya!
2. Rumah Sejuk Tanpa AC Bisa Diwujudkan dengan Jendela yang Strategis
Jendela merupakan komponen terpenting sebagai ventilasi dan pendinginan rumah. Secara khusus, ada konsep ventilasi silang, yakni dengan membuat jendela dengan ukuran yang sama saling berhadapan: udara dihisap ke dalam rumah kemudian keluar melalui jendela yang berlawanan. Konsep ini bisa menciptakan angin alami yang bagus.
“Semakin banyak jendela yang bisa Anda buka, semakin banyak aliran yang akan Anda lewati di dalam rumah,” ujar Vivan Loftness, seorang profesor arsitektur dan mantan kepala sekolah arsitektur di Carnegie Mellon seperti dilansir dari Popular Science.
Selain itu juga harus memperhatikan arah angin. Sebab, kunci untuk menciptakan ventilasi silang yang baik adalah dengan arah mata angin yang tepat.
3. Bikin Kipas AC DIY
Pasti udah sering banget lihat trik ini di Instagram atau TikTok. Isi mangkuk pencampur dengan es (atau sesuatu yang sama dinginnya, seperti kantong es), dan posisikan pada sudut di depan kipas angin besar sehingga udara keluar dari es dalam keadaan ekstra dingin dan berkabut.
4. Rumah Sejuk Tanpa AC dengan Taman di Dalamnya
Sumber : id.pinterest
Rumah dengan taman terbuka di dalamya ternyata bisa bermanfaat untuk mendorong pergerakan udara di sekitarnya. Ruangan terbuka di tengah rumah bisa membuat sirkulasi udara semakin lancar. Apalagi kehadiran pohon-pohon hijau yang tidak membuat kesan segar tetapi juga menambah pasokan oksigen di rumah setiap harinya.
Artikel terkait : 9 Rekomendasi Air Cooler untuk di Rumah, Bikin Waktu Bersama Keluarga Semakin Menyenangkan
5. Jangan Pakai Material Sintetis
Material sintetis seperti bahan pakaian, sprei, maupun tirai bisa membuat kulit sulit bernapas lega dan memnuat suhu tubuh meningkat. Sebaiknya gunakan bahan katun atau linen untuk perlengkapan rumah termasuk sarung bantal maupun sofa.
6. Perhatikan Penggunaan Perangkat yang Memicu Panas
Sumber : unsplash
Menggunakan oven atau kompor di dalam rumah bisa memicu udara panas. Demikian juga dengan sejumlah perangkat listrik. Matikan lampu saat siang hari dan cabut perangkat dari stop kontak. Sebab, meski tidak digunakan barang elektronik bisa saja dialiri listrik dan menghasilkan panas.
7. Plafon Rumah yang Tinggi
Sumber : unsplash
Plafon yang rendah dapat membuat ruangan menjadi lebih panas. Sebaliknya plafon rumah yang tinggi membuat ruangan terasa lebih sejuk. Alasannya marena bisa membantu melancarkan sirkulasi udara. Tinggi plafon rumah yang idela untuk iklim tropis berkisar antara 2,8 meter hingga 3,5 meter atau dibuat lebih tinggi.
8. Gunakan Material Penahan Panas Atap
Rumah bisa lebih sejuk bila dilengkapi dengan penangkal sinar UV atau penahan panas. Ada tiga jenis material penahan panas yang bisa digunakan, yakni aluminium foil, glasswool, dan bubble foil. Cara memasangnya pun terbilang mudah dan biasanya dan harganya cukup terjangkau tergantung jenisnya.
Artikel terkait : Lama Berpisah, Ayah Ini Menyamar Jadi Tukang Servis untuk Bertemu Anak
9. Biarkan Udara Malam Masuk
Sumber : unsplash
Selama bulan-bulan musim panas, suhu bisa saja turun di malam hari. Manfaatkan waktu ini untuk menyegarkan ruangan di dalam rumah. Buka jendela kamar atau pintu rumah pada malam hari selama beberapa saat. Biarkan udara masuk kemudian tutup kembali.
10. Fokus dengan Suhu Tubuh
Inti dari semua ini adalah untuk menyegarkan tubuh. Fokuslah untuk membuat tubuh agar tidak kepanasan misalnya dengan mandi air dingin mengonsumsi minuman segar hingga memakai pakaian yang nyaman dan menyerap keringat.
Itulah beberapa tips untuk membuat rumah tetap dingin meski tanpa AC. Menghindari penggunaan AC berarti juga berkontribusi dalam menghemat energi. Meski beberapa trik membutuhkan banyak effort tetapi tidak kalah dengan manfaatnya, kan?
***
Baca juga :
8 Cara Merawat AC di Rumah Supaya Selalu Dingin Seperti Masih Baru
Lama Berpisah, Ayah Ini Menyamar Jadi Tukang Servis untuk Bertemu Anak
Bayi 4 bulan diduga meninggal akibat kabut asap, cegah risikonya dengan cara berikut!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.