Kondisi hidung tersumbat bisa membuat bayi rewel dan tidak nyaman. Apabila Parents tidak mau kondisi ini berlangsung lama, maka perlu mengetahui cara mengatasi hidung tersumbat bayi.
Hidung tersumbat tentu saja bisa membuat bayi kesal. Sebab, ia akan sulit tidur, menyusu, bahkan bernapas. Parents tidak mau, kan, melihat si kecil terus-terusan seperti itu?
Oleh karena itu, simak di sini 12 cara untuk mengatasi hidung tersumbat pada bayi.
12 Cara Mengatasi Hidung Tersumbat pada Bayi
Cara-cara ini bisa Parents lakukan sendiri di rumah.
1. Membersihkan Lendir di Hidung
Hidung bayi yang berisi lendir ketika pilek akan membuat bayi sulit untuk bernapas. Parents sebaiknya membersihkan lendir yang memenuhi lubang hidung bayi.
Parents bisa menggunakan alat penyedot ingus bayi. Tersedia berbagai model alat pembersih hidung bayi di pasaran. Dari model manual yang menyerupai pipet hingga alat aspirator otomatis yang menggunakan baterai bisa menjadi pilihan Parents untuk membersihkan lendir di hidung si kecil.
2. Tetap Hidrasi Bayi
Tetap susui bayi ketika mengalami hidung tersumbat. Menjaga bayi tetap terhidrasi akan mengurangi lendir di hidung bayi dan membuatnya merasa lega. Apabila bayi sudah mulai MPASi, Parents bisa memberikan air putih atau sup hangat untuk membuat bayi merasa lebih nyaman.
3. Pastikan Bayi Tidur dengan Cukup
Pastikan bayi istirahat dengan cukup untuk membantu mengalirkan lendir dari hidungnya. Ketika bayi tidur, sistem kekebalan tubuhnya akan bekerja dan membuatnya merasa lebih baik.
Parents bisa membuat si kecil tetap aktif sehingga ia akan lelah dan lebih mudah untuk tertidur. Parents juga harus memastikan posisi tidur bayi yang baik, agar lendir di hidungnya mudah untuk keluar.
4. Membersihkan Kerak Lendir pada Hidung
Lendir yang sudah kering akan menimbulkan kerak pada hidung bayi. Parents juga sebaiknya membersihkan kerak tersebut agar bayi dapat bernapas dengan lebih baik.
Membersihkan kerak lendir juga harus Parents lakukan dengan hati-hati. Pasalnya kulit bayi masih sangat tipis sehingga mudah untuk teriritasi. Parents bisa membersihkan kerak lendir pada hidung bayi menggunakan kasa steril yang terlebih dulu dibasahi dengan air hangat.
5. Menghirup Uap Hangat
Uap hangat dapat membantu melembapkan hidung dan membantu melegakan hidung bayi yang tersumbat. Parents bisa meletakkan baskom berisi air mendidih agar bayi menghirup uap hangat dari wadah tersebut.
Biarkan bayi menghirup uap hangat tersebut selama beberapa menit hingga hidung tersumbatnya dapat membaik. Namun, Parents harus berhati-hati agar si kecil tetap aman dan tidak terkena air panas.
6. Mandi Air Hangat
Mandi air hangat bisa Parents lakukan untuk mengatasi hidung tersumbat pada bayi. Air hangat dapat menghasilkan uap yang juga membantu mengencerkan lendir pada hidung bayi. Selain itu, mandi air hangat dapat membuat si kecil menjadi lebih nyaman dan tidak rewel.
7. Jemur Bayi di Pagi Hari
Menjemur bayi di pagi hari juga bermanfaat untuk melegakan pernapasan bayi yang tersumbat. Selain dapat memberikan Vitamin D secara gratis, sinar matahari juga dapat meningkatkan kekebalan tubuh bayi. Parents bisa menjemur bayi sekitar 10-15 menit pada pagi hari untuk melegakan hidung tersumbat si kecil.
8. Tepuk Bagian Punggung Bayi
Cara berikutnya yang bisa Parents coba yaitu dengan menepuk bagian punggung bayi. Menepuk-nepuk bagian punggung bayi dengan lembut juga dapat mengatasi hidung tersumbat.
Dahak pada bagian tenggorokan maupun dada akan terbantu untuk keluar ketika Parents menepuk bagian punggung bayi. Ingat, lakukannya dengan perlahan, ya, Bun!
9. Berikan Pijatan di Hidung Bayi
Pijatan di sekitar hidung bayi dapat membantu lendir yang menyumbat hidung mudah untuk keluar. Memijat area wajah bayi juga akan membuatnya merasa lebih nyaman. Parents bisa memijat lembut bagian hidung, alis, tulang pipi, garis rambut dan bagian bawah kepala bayi untuk membantu melancarkan pernapasannya.
10. Tidur dengan Posisi Kepala Lebih Tinggi
Posisi kepala yang lebih tinggi ketika tidur dapat membantu bayi bernapas dengan lebih baik. Sebaiknya gunakan bantal yang sedikit lebih keras agar posisi kepala bayi tetap stabil saat tidur.
11. Berikan Larutan Saline
Larutan saline adalah cairan yang terbuat dari air garam yang bisa Parents gunakan untuk irigasi hidung. Larutan ini dapat menghilangkan lendir yang lengket dan menyehatkan saluran napas bayi.
12. Menggunakan Alat Pelembap Udara
Parents juga bisa menggunakan alat seperti humidifier, diffuser, atau vaporizer untuk membantu melegakan hidung tersumbat si kecil. Parents juga bisa meneteskan minyak esensial untuk membantu mendapatkan manfaat yang lebih banyak.
Parents bisa mencoba 12 cara di atas untuk mengatasi hidung tersumbat bayi. Apabila kondisinya tak kunjung membaik dalam dua minggu atau disertai gejala lain seperti demam, ruam di kulit, bayi semakin rewel dan tidak mau menyusu, sebaiknya langsung berkonsultasi dengan dokter.
Referensi: Sehatq, Klikdokter
Baca Juga:
id.theasianparent.com/rasa-sakit-pada-bayi
id.theasianparent.com/bayi-baru-lahir-ternyata-juga-merasakan-sakit-seperti-orang-dewasa
id.theasianparent.com/penyakit-bayi-baru-lahir
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.