Buah Salak untuk Ibu Menyusui: Manfaat, Kandungan Gizi, dan Efek Sampingnya

undefined

Bolehkah konsumsi buah salak untuk ibu menyusui? Untuk tahu jawabannya, simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini, Bun.

Salak merupakan salah satu buah yang populer dikonsumsi masyarakat Indonesia, bahkan banyak pula yang menyukai buah ini. Namun, bagaimana jika busui ingin menyantapnya, amankah buah salak untuk ibu menyusui?

Tentu saja, konsumsi buah salak untuk ibu menyusui itu aman, kok, Bun, asalkan masih dalam batas wajar. Terlebih nilai gizi yang terkandung di dalam buah salak pun menawarkan beragam manfaat untuk busui.

Manfaat Buah Salak untuk Ibu Menyusui

Inilah beberapa manfaat buah salak yang bisa diraih oleh ibu menyusui.

1. Membantu Mengontrol Berat Badan

buah salak untuk ibu menyusui

Bunda akan mengalami perubahan fisik secara signifikan sejak hamil, terutama berat badan. Hal ini kerap membuat ibu merasa tidak percaya diri dan berkeinginan untuk diet setelah melahirkan, padahal tugas menyusui menanti Bunda.

Selama masa menyusui, Bunda bisa menjadikan buah salak sebagai camilan sehat dan mengenyangkan. Buah ini dapat membantu mengontrol kenaikan berat badan selama masa menyusui yang kerap membuat Bunda merasa lebih cepat lapar. 

2. Meningkatkan Kesehatan Jantung

buah salak untuk ibu menyusui

Jantung adalah organ tubuh yang sangat vital, maka sangat perlu dijaga kesehatannya agar fungsi utamanya bekerja dengan baik. Begitu juga dengan para busui, harus tetap menjaga kesehatan seluruh organ tubuhnya.

Salah satu cara menjaga agar jantung tetap sehat yaitu dengan cara mengontrol dan menjaga kadar tekanan darah. Saat menjadi ibu menyusui, biasanya tekanan darah Bunda agak tinggi karena kurangnya istirahat atau jam tidur terganggu.

Untuk itu, agar tensi darah tetap terkontrol dengan baik meskipun sering begadang, mengonsumsi buah salak bisa menjadi solusinya. Kandungan kalium di dalamnya dapat menurunkan tekanan dalam darah. Artinya, ketegangan dalam arteri pun ikut menurun, otomatis ketegangan pada sistem kardiovaskular pun turut terkondisikan.

3. Meningkatkan Kesehatan Mata

buah salak untuk ibu menyusui

Bagi Bunda yang bermasalah dengan kesehatan mata, buah salak ini sangat cocok sebagai solusinya. Kandungan beta karoten yang sama dengan wortel dan tomat dinilai sebagai salah satu antioksidan. 

4. Sebagai Antioksidan

Beta karoten yang terkandung dalam buah yang memiliki duri di pohonnya ini mampu mencegah beberapa penyakit lain seperti kardiovaskular, stroke, hingga kanker. Bahkan kandungan antioksidan di dalam buah ini bekerja lima kali lebih baik dibandingkan buah semangka dan mangga.

5. Mengontrol Kadar Gula Darah

buah salak untuk ibu menyusui

Bagi ibu menyusui, penyakit diabetes menjadi penyebab kematian tertinggi. Apalagi jika Bunda memiliki keturunan dengan riwayat penyakit gula ini, kemungkinan untuk terkena sangat tinggi.

Lantaran ketika menyusui rasa mudah lapar itu sering singgah dan kadang banyak makanan yang dimau, akhirnya Bunda tidak bisa mengontrol keinginan untuk mengonsumsi segala jenis makanan. Apalagi makanan yang mengandung tinggi gula.

Nah, untuk mengontrol kadar gula dalam darah, pastikan mengonsumsi makanan yang mengandung pterostilbene. Ternyata, kandungan tersebut bisa didapatkan dari buah salak, karena berfungsi untuk menurunkan kadar glukosa dalam darah.

Artikel terkait: Hati-hati Bun! Buah-buah ini berbahaya bila dikonsumsi oleh ibu menyusui

6. Mengatasi Gangguan Pencernaan Seperti Diare

buah salak untuk ibu menyusui

Tentu Bunda sudah tak heran jika buah berduri ini sebagai obat antidiare yang efektif. Apalagi nutrisi dan tingginya kandungan serat dari buah ini sangat baik untuk kesehatan pencernaan.

Selain diare, keluhan seperti sembelit, kembung, hingga buang air besar tidak teratur bisa diatasi oleh buah berasa manis dan sedikit asam ini.

7. Sumber Zat Besi

Zat besi sangat dibutuhkan oleh ibu hamil dan menyusui. Jika para busui kekurangan zat besi bisa berakibat buruk pada kesehatan, salah satunya mengalami anemia defisiensi besi. Jadi untuk mencegahnya, buah salak sangat dianjurkan untuk dikonsumsi, ya.

8. Menjaga Kesehatan Pankreas

Buah Salak untuk Ibu Menyusui: Manfaat, Kandungan Gizi, dan Efek Sampingnya

Pankreas adalah salah satu organ penting yang ada di dalam tubuh. Terutama bagi Bunda yang terdeteksi dengan penyakit diabetes.

Pasalnya kondisi pada penderita penyakit tersebut kadar insulin yang dihasilkan jauh di atas normal sehingga bisa menurunkan fungsi pankreas. Mengonsumsi salak secara rutin bermanfaat bagi kesehatan pankreas dan membantu regenerasi sel tersebut.

9. Memperkuat Daya Ingat

Kandungan mineral, kalium, dan pektin di dalamnya berguna untuk meningkatkan aliran darah ke otak. Sehingga mampu meningkatkan kemampuan kognitif dan memperkuat daya ingat.

Nah, ini baik sekali untuk Bunda yang sedang menyusui. Di mana jam tidur yang terganggu biasanya membuat daya ingat menurun, efeknya Bunda menjadi pelupa. Mengonsumsi buah ini bisa menjadi solusinya, lo, Bunda.

10. Menjaga Stamina Tubuh

buah salak untuk ibu menyusui

Saat mengASIhi, memang sistem imunitas tubuh Bunda akan mengalami perubahan dan rentan sekali sakit. Ternyata rutin memakan buah ini bisa menjaga stamina tubuh Bunda lebih baik. Sebab, kandungan glukosa di dalamnya membentuk energi sebagai daya tahan tubuh.

Artikel terkait: 5 Buah Sahabat Para Ibu Menyusui Agar Produksi ASI Lancar

Kandungan Gizi Buah Salak

1. Zat Besi

Penelitian membuktikan bahwa di dalam 100 gram buah salak mengandung 3,9 mg zat besi yang berguna untuk tubuh. Seperti yang Anda tahu bahwa zat besi dapat memproduksi hemoglobin dan membentuk enzim. Pun mampu mengatur suhu tubuh sehingga bisa menjaga imunitas.

Kandungan gizi tersebut yang dibutuhkan setiap orang, tak terkecuali ibu menyusui. Bahkan bagi Bunda yang menyusui, kandungan salak ini tak hanya bermanfaat untuk Bunda, tetapi bermanfaat juga menjaga kualitas ASI bagi si kecil.

2. Vitamin A

Sudah tak diragukan lagi vitamin A dalam buah ini memang sangat bermanfaat untuk menunjang kesehatan mata, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, kebutuhan pertumbuhan janin, dan meredakan radang akibat jerawat yang muncul.

Apalagi saat mengASIhi hormon tubuh akan bekerja lebih banyak dan biasanya menimbulkan jerawat. Buah ini mampu mengatasi keluhan jerawat Bunda.

Buah Salak untuk Ibu Menyusui: Manfaat, Kandungan Gizi, dan Efek Sampingnya

3. Vitamin B2

Di dalam 100 gram buah salak terdapat setidaknya 0,2 mg vitamin B2. Kandungan B2 di dalam buah salak dapat menjadi pelengkap kebutuhan B2 harian yang dibutuhkan manusia.

4. Vitamin C

Tak perlu mengonsumsi suplemen penambah vitamin C untuk memenuhi kebutuhan alami tubuh. Bunda cukup rutin memakan buah salak karena di dalam 100 gram buah tersebut terdapat sekitar 8,4 mg vitamin C. Cukup tinggi, ya.

Oleh sebab itu, penting untuk mencukupi kebutuhan vitamin tersebut dengan mengonsumsi salak secara rutin. Manfaatnya banyak sekali terutama untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan mencerahkan kulit.

Artikel terkait: 12 Manfaat Buah Salak untuk Kesehatan, Jaga Kesehatan Tulang Hingga Gula Darah

Efek Samping Konsumsi Buah Salak untuk Ibu Menyusui

Buah Salak untuk Ibu Menyusui: Manfaat, Kandungan Gizi, dan Efek Sampingnya

Ternyata buah salak memiliki efek samping juga. Bagi Bunda yang menderita penyakit maag dan tifus hindari mengonsumsi buah ini secara berlebiha, ya, karena bisa memperparah sakitnya.

Pada ibu menyusui pun bisa menimbulkan sembelit jika terlalu banyak mengonsumsi buah ini tanpa diimbangi dengan makanan kaya serat lainnya. Untuk itu, konsumsilah sewajarnya agar manfaat-manfaat baik di dalam buah salak bisa Bunda rasakan.

Kini Bunda sudah tahu apa saja manfaat, kandungan, dan efek samping buah salak untuk ibu menyusui. Semoga informasinya bermanfaat dan jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan salah satunya dengan menerapkan pola makan yang sehat. Selamat MengASIhi, Bunda.

Artikel telah ditinjau oleh:
dr. Gita Permatasari, MD
Dokter Umum dan Konsultan Laktasi

Baca juga:

5 Cara Menyusui Bayi Baru Lahir, Diawali dengan IMD

Seputar ASI : Apakah Hindmilk Lebih Baik daripada Foremilk?

Ahli Gizi, "Sarapan Kurang Serat Bikin Anak Tidak Produktif"

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.