Banyak sekali tips kecantikan di internet yang menganjurkan untuk menggunakan buah lemon sebagai obat jerawat alami. Namun, perlu diwaspadai terkait adanya bahaya mengoleskan lemon ke kulit yang berjerawat secara langsung.
Kandungan buah lemon memang dipercaya dapat memperbaiki masalah kulit, tetapi tidak untuk dioleskan langsung ke kulit. Memang ada banyak produk perawatan kulit yang menggunakan bahan aktif dari buah lemon di dalam komposisinya.
Akan tetapi, kandungan lemon yang ada di dalam produk skincare sudah diproses sedemikian rupa, sehingga aman untuk dioleskan di wajah. Bukan berarti langsung menggunakan lemon pada kulit bisa memberikan hasil yang sama.
Sebaiknya Bunda menghindari menggunakan langsung air perasan lemon di kulit, apalagi di area wajah yang berjerawat.
Kandungan yang Terdapat pada Buah Lemon
Sebelumnya, mari kita tengok kandungan apa saja yang terdapat pada buah lemon. Mengutip dari Hello Sehat, berbagai senyawa yang terkandung di dalam lemon dapat membantu merawat kulit. Lemon adalah astringent alami yang dapat membantu mengurangi minyak di wajah.
Kemudian, lemon juga mengandung asam sitrat yang berfungsi untuk menghilangkan sel kulit mati yang menutupi lapisan luar kulit. Sifat antibakterinya pun dapat mencegah bakteri berkembang biak di permukaan kulit.
Seperti yang kita ketahui, buah lemon kaya akan vitamin C, ini berfungsi sebagai bahan anti-aging dan antioksidan. Lemon yang mengandung vitamin C ini dapat membantu melawan radikal bebas dan menghasilkan kolagen untuk mencegah macam-macam tanda penuaan dini.
Melansir dari CNN Indonesia, para ahli dermatologis tidak menyarankan penggunaan lemon secara topikal atau langsung dioleskan pada kulit. Meracik sendiri lemon untuk perawatan kulit juga sebaiknya dihindari jika tidak memiliki kapasitas dan pengetahuan untuk membuatnya.
“Meskipun lemon terdaftar sebagai bahan di dalam produk pembersih atau serum, bukan berarti mengoleskan langsung ke kulit dapat memberikan manfaat yang sama,” ungkap seorang ahli dermatologi, Marnie Nussbaum.
Produk skincare memang menggunakan lemon, tetapi bahan tersebut sudah diformulasikan khusus dengan menggunakan konsentrasi tertentu agar manfaat yang didapatkan lebih optimal dan juga tentunya aman.
4 Bahaya Mengoleskan Lemon ke Kulit secara Langsung
Tidak selalu bahan alami dapat memberikan manfaat yang lebih atau sama dibandingkan produk perawatan kulit yang selama ini dilabeli ‘kimiawi’. Bahan yang alami belum tentu aman untuk digunakan langsung di kulit karena dapat berpotensi mengakibatkan iritasi.
Berikut adalah bahaya yang perlu diwaspadai jika Parents langsung mengoleskan lemon pada wajah yang berjerawat. Yuk, disimak terlebih dahulu!
1. pH yang Terlalu Asam Untuk Kulit
Buah Lemon memiliki pH di angka 2, sementara pH alami kulit wajah adalah 4 hingga 5,5. pH yang rendah dan asam ini dapat menyebabkan terjadinya luka bakar kimia pada kulit.
Selain itu, beberapa penyakit kulit seperti dermatitis kontak juga dapat terjadi jika kita mengoleskan air lemon yang bisa 100 kali lebih asam dari kulit ini.
2. Bahaya Iritasi Kulit karena Langsung Mengoleskan Lemon ke Kulit
pH yang terlalu asam pada lemon juga dapat memicu iritasi dan ruam kulit. Kulit pun akan menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari. Kulit akan berpotensi mengalami kerusakan jika terpapar sinar UVA.
3. Menyebabkan Chemical Leukoderma
Depigmentasi akibat penggunaan toner air lemon yang tidak diproses. Sumber: Semantic Scholar
Pemakaian air lemon langsung pada kulit juga bisa menyebabkan kondisi bernama Chemical Leukoderma, yaitu adanya depigmentasi pada kulit yang disebabkan oleh penggunaan bahan kimia spesifik yang menghancurkan melanosit epidermis.
Kulit akan mengalami semacam ruam dan bintik-bintik yang menggelap. Tentu kita tidak ingin mengalami hal ini bukan?
4. Mengakibatkan Phytophotodermatitis
Penyakit Phytophotodermatitis yang disebabkan oleh air lemon yang terpapar sinar UV. Sumber: Labmuffin
Lemon mengandung senyawa yang bernama Furanocoumarins dan Psoralens. Jika kedua senyawa ini terpapar sinar ultraviolet dari matahari, maka bisa mengakibatkan iritasi kulit yang cukup parah yang disebut dengan Phytophotodermatitis.
Melansir dari Labmuffin, produk skincare yang mengandung lemon biasanya sudah diproses sedemikian rupa oleh ahli kimia untuk menghilangkan senyawa-senyawa ini.
Mengoleskan lemon ke kulit secara langsung dapat dengan mudah mengiritasi kulit, terutama bahaya untuk kulit yang sensitif. Penggunaan lemon ini pun dapat menyebabkan kulit menjadi kering dan mudah terkelupas. Sebaiknya gunakan produk yang memang sudah terjamin keamanannya untuk kulit.
Baca Juga:
5 Manfaat Lemon untuk Kesehatan Anak, Parents Sudah Tahu?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.