Ketika Parents kerap merasa pusing dalam jangka waktu cukup lama, bisa saja hal tersebut karena tubuh Anda kekurangan vitamin B. Pasalnya, vitamin yang satu ini memiliki peran yang cukup penting bagi kesehatan tubuh. Beberapa penyakit seperti anemia merupakan salah satu faktor risiko akibat kekurangan vitamin B.
Perlu diketahui, Vitamin B memiliki banyak jenis yang disebut sebagai Vitamin B kompleks. Beragam jenis vitamin B pun kerap ditemui dalam berbagai jenis makanan. Daging dan produk susu merupakan sumber vitamin B12, sedangkan vitamin B7, B9, B1, dan B2 banyak ditemui dalam ragam sayur dan buah-buahan.
Masalah kesehatan yang terjadi akibat kekurangan vitamin B pada tubuh
Masalah kesehatan yang timbul akibat kurangnya vitamin B memang akab berbeda-beda, tergantung jenis vitamin B-nya. Namun sering kali rasa mudah lelah, konsentrasi berkurang, hingga timbul permasalahan pada kulit akan muncul ketika kekurangan vitamin B.
Hanya itu? Tentu saja tidak, berikut merupakan berbagai masalah kesehatan yang timbul karena kekurangan vitamin B kompleks lainnya:
Vitamin B12 berfungsi untuk mengatur sistem saraf dalam tubuh dan pembentukan sel darah merah. Selain anemia, kekurangan vitamin B12 lebih berdampak pada kemampuan kognitif atau fungsi otak seseorang.
Kondisi seperti demensia, paranoid, depresi, dan perubahan perilaku cenderung terjadi ketika kebutuhan vitamin B12 dalam tubuh tidak terpenuhi. Beberapa hal yang Anda rasakan bila kekurangan vitamin B12 di antaranya kram, kesemutan di kaki dan tangan, rasa lelah berlebihan, serta lebih cepat marah hingga depresi.
Beberapa makanan yang dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin B12 adalah telur, keju, segelas susu, ikan, kerang, hati ayam atau sapi, daging merah, yogurt.
Jenis vitamin B ini merupakan sumber energi bagi tubuh. Vitamin B6 juga bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga Anda terhindar dari berbagai infeksi. Untuk ibu hamil, vitamin B6 ini dibutuhkan untuk meningkatkan perkembangan fungsi otak pada janin.
Kekurangan vitamin B6 akan mengakibatkan anemia dan juga masalah pada kulit seperti ruam atau bibir pecah-pecah. Depresi, menurunnya konsentrasi, anemia, mual, dan rentan terhadap infeksi juga merupakan masalah kesehatan akibat kekurangan vitamin B6.
Beberapa makanan yang dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin B6 adalah ikan tuna, salmon, kacang-kacangan, sereal, hati sapi, daging giling, dada ayam, semangka, kentang, dan bayam.
Kedua vitamin ini juga dikenal dengan sebutan thiamin (B1) dan riboflavin (B2). Vitamin ini juga merupakan sumber energi pada tubuh. Vitamin B1 baik untuk kesehatan sistem saraf dan vitamin B2 bagus untuk kesehatan penglihatan. Beberapa hal yang dirasakan tubuh saat kekurangan vitamin ini adalah pusing, bibir pecah-pecah, dan pusing.
Beberapa makanan yang dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin B1 dan B2 di antaranya adalah gandum, susu, telur, sayur-sayuran hijau.hh
Vitamin B3 juga merupakan sumber energi bagi tubuh. Jenis vitamin ini juga membantu melancarkan sistem pencernaan dan meningkatkan nafsu makan. Maka kekurangan vitamin B3 juga akan menimbulkan masalah pencernaan, mual, kram perut, dan juga daya ingat yang berkurang.
Beberapa makanan yang dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin B3 yaitu daging ayam, ikan, hati ayam atau sapi, daging merah, gandum, dan kacang-kacangan.
Vitamin B9 atau asam folat berfungsi untuk mengatur sirkulasi darah pada tubuh. Asam folat juga merupakan jenis nutrisi yang penting dikonsumsi selama kehamilan karena bisa mengurangi risiko cacat lahir pada bayi.
Kekurangan asam folat dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti anemia dan diare. Ibu hamil yang kekurangan asam folat pun cenderung memiliki lebih banyak komplikasi kehamilan seperti risiko kelahiran prematur, cacat lahir, atau fungsi otak janin yang tidak berkembang dengan optimal.
Beberapa makanan yang dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin B9 adalah daging, kacang-kacangan, buah sitrus seperti jeruk, ikan, sayuran hijau, serta hati ayam atau pun sapi.
Itulah masalah kesehatan yang ditimbulkan akibat kekurangan vitamin B. Untuk mencukupi kebutuhan vitamin B, Parents bisa mengonsumsi makanan kaya akan vitamin B tetapi tetap harus disertai dengan jenis nutrisi lain agar asupan gizi yang diserap tubuh tetap seimbang.
***
Baca juga:
Waspada tanda anak overdosis vitamin yang jarang disadari, bisa bahaya!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.