Kehamilan adalah masa perubahan fisik, mental, dan emosional yang sangat besar. Ini juga merupakan masa banyak mitos, terutama jika menyangkut kepercayaan dan kebiasaan ibu hamil. Salah satu mitos yang paling umum adalah bahwa ibu hamil tidak boleh keluar saat matahari terbenam atau saat magrib. Pasalnya, jika keluar di waktu tersebut, Bunda akan diikuti oleh makhluk halus. Benarkah demikian?
Dalam artikel ini, theAsianparent akan membahas mengenai mitos larangan ibu hamil keluar magrib atau malam hari. Yuk, simak selengkapnya dalam artikel sebagai berikut!
Artikel terkait: Braxton Hicks Adalah Kontraksi Palsu, Kenali Bedanya dengan Kontraksi Asli Persalinan
Mitos Ibu Hamil Tidak Boleh Keluar Magrib atau Malam Hari
Ibu hamil dilarang keluar saat magrib sebenarnya hanya mitos belaka atau kebenarannya tidaklah valid. Ini hanyalah mitos yang telah ada selama berabad-abad dan kerap dipercaya banyak orang. Mitos ini telah diturunkan dari generasi ke generasi dan tertanam di benak banyak orang, tetapi itu sama sekali tidak benar.
Sebenarnya, tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim bahwa ibu hamil harus menghindari keluar saat matahari magrib. Meskipun penting untuk mewaspadai potensi bahaya, penting untuk diingat bahwa hal ini hanya mitos belaka.
Pasalnya, penelitian menemukan bahwa tidak ada korelasi antara waktu dan kejadian ibu hamil diganggu makhluk halus hingga menyebabkan keguguran. Namun, memang, dari segi kesehatan, ibu hamil sebaiknya bepergian di pagi hari dan mengurangi aktivitas di malam hari. Bukan karena akan diganggu makhluk halus, melainkan Bumil memang dianjurkan untuk istirahat cukup, terutama di malam hari agar kesehatan ia dan bayi terjaga.
Di lain sisi, alasan sebenarnya ibu hamil sebaiknya tidak keluar saat magrib lebih berkaitan dengan norma masyarakat, daripada rasa takut yang nyata terhadap roh. Ibu hamil biasanya menghindari keluar saat senja, karena saat matahari terbenam jalanan menjadi lebih gelap dan berbahaya. Inilah alasan sebenarnya ibu hamil tidak keluar di malam hari, yakni karena alasan keamanan, bukan karena roh.
Selain itu, bagi seorang muslim, keluar saat magrib juga dianggap sebagai ‘pamali’ atau tidak baik. Pasalnya, di waktu ini, seorang muslim sebaiknya menghentikan kegiatan dan beribadah, yakni menunaikan salat magrib.
Keluar Saat Senja Sebenarnya Memiliki Beberapa Manfaat
Berlawanan dengan kepercayaan populer, keluar saat matahari terbenam tidak membahayakan ibu hamil. Nyatanya, ada beberapa manfaat keluar rumah selama ini. Inilah empat di antaranya:
1. Menikmati Pemandangan Indah
Menyaksikan matahari terbenam adalah salah satu pengalaman terindah yang bisa Anda dapatkan. Ini saat yang tepat untuk menghargai keindahan alam dan menikmati suasana yang menenangkan.
2. Terhubung dengan Alam
Pergi keluar saat matahari terbenam adalah cara yang bagus untuk terhubung dengan alam, karena ini adalah waktu di mana dunia lebih tenang. Terlebih jika Bunda tinggal di pedesaan, jauh dari hiruk pikuk kota yang tentunya masih terlihat sibuk di waktu ini.
3. Mendapatkan Udara Segar
Pergi keluar saat matahari terbenam bisa menjadi cara yang bagus untuk mendapatkan udara segar dan menjernihkan pikiran. Menghirup udara segar dapat membantu Anda rileks dan menghilangkan stres.
4. Ajang Menghabiskan Waktu Berkualitas dengan Orang Tersayang
Pergi keluar saat matahari terbenam bisa menjadi cara yang bagus untuk menghabiskan waktu berkualitas bersama pasangan, keluarga, atau teman. Ini bisa menjadi cara yang bagus untuk mengikat dan menghargai kebersamaan satu sama lain.
Artikel terkait: Seputar Mitos Bayi Meninggal dalam Kandungan, Ini Ulasannya
Tips Keluar di Malam Hari Saat Hamil
Pergi keluar di malam hari selama kehamilan sebenarnya aman. Bahkan, beberapa ibu hamil menemukan bahwa udara senja yang sejuk sangat melegakan. Namun, penting untuk mengambil tindakan pencegahan tertentu saat keluar di malam hari. Berikut lima tips keluar rumah ketika malam hari saat hamil:
- Kenakan pakaian yang nyaman. Pilih kain lembut yang tidak akan membuat Anda merasa terlalu panas atau terlalu dingin.
- Bawa senter atau gunakan headlamp. Ini akan membantu melihat lebih baik dan memastikan keamanan Anda saat berjalan dalam kegelapan.
- Beri tahu seseorang ke mana akan pergi dan jam berapa Anda berencana untuk kembali. Itu selalu merupakan ide yang baik untuk meminta seseorang mengawasi Anda, untuk berjaga-jaga.
- Hindari area yang tampaknya tidak aman. Jauhi lorong-lorong gelap dan bangunan terbengkalai, dan tetap berpegang pada area berpenduduk yang cukup terang.
- Ajak pasangan atau teman. Memiliki seseorang dengan Anda dapat membuat jalan-jalan malam jauh lebih menyenangkan, dan selalu lebih baik aman.
Kesimpulannya, tidak ada bukti ilmiah yang mendukung mitos bahwa ibu hamil tidak boleh keluar saat magrib atau di malam hari. Padahal, lebih penting bagi ibu hamil untuk tetap aktif dan menghirup udara segar selama masa kehamilannya untuk memastikan kesehatan ibu dan bayi. Meski begitu, sebaiknya memang di malam hari ibu hamil beristirahat yang cukup agar kesehatan diri dan janin tetap terjaga, ya.
Semoga bermanfaat!
***
Baca juga:
Mitos Bayi Lahir Waktu Maghrib akan Punya Sifat Unik, Ini Faktanya
Bisa Bahaya, Ini Fakta dari Mitos Bayi Tidur Tengkurap yang Wajib Anda Tahu!
Benarkah Feng Shui Rumah Menghadap Utara Membawa Keberuntungan?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.