Pesinetron Yuyun Sukawati dipukuli suami sampai babak belur. Ia menceritakan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialaminya itu sambil berurai air mata di hadapan awak media saat melakukan konferensi pers di Kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (6/4/2021).
Kata Yuyun, kekerasan itu sudah terjadi sejak awal pernikahannya di tahun 2019. Ini dia informasi lengkap mengenai penganiayaan yang dilakukan suami Yuyun Sukawati, Fajar Umbara, tersebut.
Yuyun Sukawati Dipukuli Suami Sampai Babak Belur dan Tulang Retak
1. Aktris Yuyun Sukawati Dipukuli Suami
Yuyun kedua dari kiri (Image: Kapan Lagi)
Kabar mengejutkan datang dari dunia hiburan. Pada Selasa, 6 April 2021, seorang pemeran sinetron Jin dan Jun, Yuyun Sukawati, mengaku menjadi korban KDRT dalam rumah tangganya di mana sang pelaku adalah suaminya sendiri. Yuyun menceritakan sendiri kisahnya itu melalui sebuah konferensi pers yang diadakan pada Selasa (6/4/2021).
Yuyun Sukawati bercerita, KDRT itu sudah ia terima sejak tahun 2019. Dan kemudian berlanjut hingga tahun 2020 di rumah mendiang ibunda Yuyun.
“Saya sedihnya di situ, dia bikin keributannya di rumah mamih yang baru 40 harian,” cerita Yuyun Sukawati dalam konferensi pers yang dilakukan di Jakarta.
2. Dipukuli Hingga Babak Belur
Seperti apa sebenarnya tindakan kekerasan yang diterima Yuyun dari suaminya, Fajar Umbara? Kata Yuyun, tindakan kekerasan yang dilakukan Fajar sangatlah mengerikan. Pasalnya, Yuyun Sukawati dipukuli suami sampai semua tubuhnya babak belur. Bahkan ada bagian pada tulang tangannya yang retak.
“Dari awal menikah saya sudah sering dianiaya. KDRT terbesar adalah sebanyak tiga kali,” ungkap Yuyun sambil menangis.
“Saya dicekik, dipukul, diseret, dan lainnya, oleh suami saya selama menikah. Sampai saya babak belur,” katanya lagi. Didampingi kuasa hukumnya, Yuyun Sukawati mengaku bahwa anaknya juga mengalami hal serupa.
3. Sempat Minta Maaf, tapi Mengulanginya Lagi
Image: Instagram/@fajarumbara
Yuyun bercerita, kalau suaminya itu sempat meminta maaf atas perbuatan yang dilakukannya. Fajar juga pernah membuat surat pernyataan di atas kertas dan bermaterai dengan janji takkan pernah lagi mengulangi perbuatannya.
Perempuan kelahiran Cirebon, 10 Maret 1977 itu percaya. Namun malang, janji tinggal janji, Fajar ingkar dan memukulinya lagi. Namun atas dasar cinta, Yuyun kembali memberinya maaf.
“Jadi dia (Fadjar) tidak pernah merasa bersalah dengan apa yang dilakukan. Baik itu memukul ke saya, bicara kasar, setelah itu dia kayak enggak pernah merasa bersalah,” ujar Yuyun Sukawati, dalam jumpa pers di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (6/4/2021).
Kalau Yuyun menegur Fajar, suaminya itu justru semakin marah mengancam melakukan kekerasan lagi.
4. Anak Ikut Jadi Korban
Image: Instagram/@fajarumbara
“Saya selalu memberi kesempatan supaya dia berubah. Tapi hasilnya, sampai saat ini saya mendapat perlakuan yang tidak enak, sampai anak saya juga jadi korban,” ujarnya.
Yuyun juga pernah menegur suaminya agar berhenti memukuli anak mereka.
“Saya kasih tahu ke dia, dengan memukul anak saja sudah mengganggu psikis dia. Tapi dia malah mengancam.”
5. Awal Perkenalan dengan Suami
Yuyun dan Fajar sudah saling mengenal lama sekali. Usia Yuyun masih 16 saat pertama kenal Fajar. Namun sejak namanya melambung tinggi berkat perannya di sinetron Jin dan Jun, ibu satu anak ini hilang kontak dengan Fajar.
Barulah di tahun 2016 mereka bertemu lagi, dan saat itu status Yuyun adalah janda beranak satu. Yuyun yang sudah menganggap Fajar seperti keluarga itu melihat Fajar sosok yang sangat taat beragama.
Di tahun 2019, keduanya memutuskan menikah. Saat itu aktivitas Yuyun di dunia hiburan sudah berkurang. Sedangkan Fajar dikena sebagai seorang penulis skenario film.
6. Melaporkan Suami ke Polisi
Image: Warta Kota
“Iya saya bodoh. Saya salah. Saya pikir dia, kan, agamanya lumayan, saya pikir bisa membimbing saya. Ini jadi pelajaran saya. Waktu ketemu saya juga enggak istikharah, izin, saya cuma yakin agamanya bisa melebihi saya,” kata Yuyun.
Yuyun merasa menyesal dan bodoh karena dahulu pernah berusaha mempertahankan Fajar sebagai suaminya. Padahal sebelumnya, kehidupannya bersama anak semata wayangnya begitu bahagia, meski ia menjanda cukup lama.
“Makanya saya nyesel banget sampai akhirnya anak saya jadi korban. Saya juga sakit sekali waktu 40 harian mami, makamnya belum kering (diusir dari rumah). Nyeselnya saya sudah bersalah sama anak, saya berdosa juga dengan almarhum ibu saya,” ujar perempuan 44 tahun itu.
Fajar dilaporkan oleh Yuyun ke polisi atas tindakan KDRT yang dilakukan terhadap Yuyun dan anaknya yang berusia 14 tahun. Yuyun mengirimkan laporan di dua tempat. Yaitu di Resort Cirebon Kota untuk laporan KDRT terhadap Yuyun, dan ke Polsek Pondok Aren, Tangerang Selatan, untuk penganiayaan yang diterima anak.
Kata Lissa V, pengacara Yuyun, polisi sudah mengeluarkan surat penangkapan terhadap Fajar Umbara.
Semoga persoalan Yuyun Sukawati cepat selesai, ya, dan tidak ada lagi kasus KDRT seperti istri dipukuli suami begini.
Baca juga:
Wajib Tahu! Ini 4 Jenis Kekerasan Dalam Rumah Tangga yang Sering Tidak Disadari
Pandemi corona bikin kasus KDRT meningkat tajam, begini cara mengatasinya!
Swakarantina Berisiko Timbulkan Konflik dalam Pernikahan, Ini Cara Mengatasinya!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.