TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Perkembangan Otak
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

8 Tips Memberikan MPASI pada Bayi agar Lancar dan Bebas Drama

Bacaan 4 menit
8 Tips Memberikan MPASI pada Bayi agar Lancar dan Bebas Drama

Tips memberikan MPASI berpusat pada gerak gerik bayi, kapan ia lapar, kapan ia kenyang dan kapan ia siap dikenalkan dengan berbagai tekstur makanan.

Bunda, pasti senang ya Si Kecil sudah dapat diberikan makanan pendamping ASI (MPASI). Sesuai rekomendasi IDAI, MPASI diberikan saat ASI tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan bayi (umumnya usia bayi sekitar 6 bulan). Selain menyiapkan bahan makanan dan peralatan makan untuk MPASI, Bunda juga harus memperhatikan strategi pemberian MPASI kepada Si Kecil. Berikut adalah tips memberikan MPASI agar lancar dan bebas drama. 

8 Tips Memberikan MPASI Bebas Drama

Apa saja yang perlu Bunda perhatikan? Berikut penjelasan lengkapnya.

1. Memberikan MPASI Secara Responsif

8 Tips Memberikan MPASI pada Bayi agar Lancar dan Bebas Drama

MPASI diberikan sesuai dengan sinyal lapar atau kenyang Si Kecil. Untuk melatih Si Kecil mengenal rasa lapar dan kenyang, maka Bunda dapat menerapkan metode 2-30-2 saat memberikan makan.

Caranya sebagai berikut:

  • 2 jam sebelum waktu makan, Bunda jangan memberikan snack, ASI, mau pun susu formula. Tujuannya supaya anak mengenal rasa lapar.
  • 30 menit merupakan durasi waktu maksimal yang direkomendasikan untuk memberikan makan. Artinya, apabila setelah 30 menit Si Kecil belum juga tertarik dengan makanannya, maka proses makan sebaiknya dihentikan. Hal ini dilakukan untuk menghindari rasa bosan dan perasaan terpaksa yang akan menimbulkan trauma makan di kemudian hari.
  • 2 jam setelah waktu makan, Bunda dapat memberikan kembali makanan, ASI, atau susu formula bagi Si Kecil.

2. Tidak Memaksa Si Kecil untuk Menghabiskan Makanan

tips memberikan mpasi

Memaksa Si Kecil supaya menghabiskan makan dapat memberikan rasa tertekan yang akan berujung pada penolakan atau biasa disebut dengan gerakan tutup mulut (GTM).

Ikuti sinyal lapar atau kenyang Si Kecil agar proses makan dilakukan dengan sukarela, bukan karena terpaksa. Sering kali, orang tua merasa anak hanya makan sedikit karena makanannya tidak habis.

Hal ini perlu ditinjau kembali karena banyak faktor yang membuat Si Kecil tidak menghabiskan makanan, selain karena kenyang. Misalnya, Si Kecil merasa bosan, kurang suka dengan makanan yang diberikan, mengantuk, dan sebagainya.

3. Memberikan Kenyamanan Selama Proses Makan

8 Tips Memberikan MPASI pada Bayi agar Lancar dan Bebas Drama

Kenyamanan dapat berperan penting selama proses makan. Bunda dapat mendudukkan Si Kecil di kursi makan bayi atau memangku Si Kecil agar dapat duduk tegap. Jangan memberikan makan dengan posisi Si Kecil tiduran.

Selain posisi duduk, Bunda juga dapat menggunakan peralatan makan yang menarik dan sesuai dengan umur Si Kecil.

4. Tips Memberikan MPASI dengan Mencari Tahu Makanan Favorit Si Kecil

8 Tips Memberikan MPASI pada Bayi agar Lancar dan Bebas Drama

Coba cari tahu makanan apa dan rasa makanan apa yang disukai Si Kecil. Bisa jadi, Si Kecil ternyata menyukai makanan manis. Maka, Bunda dapat menggunakan bahan makanan yang cenderung memiliki rasa manis seperti ubi, jagung, kentang, atau labu kuning sebagai bahan makanan utama mau pun selingan.

5. Menyesuaikan Tekstur Makanan Sesuai dengan Usia Si Kecil

8 Tips Memberikan MPASI pada Bayi agar Lancar dan Bebas Drama

Mulai lah MPASI dengan makanan yang dihaluskan seperti bubur kental. Seiring berjalannya waktu, ubah tekstur makanan menjadi makanan yang dicincang halus, cincang kasar, sampai akhirnya Si Kecil dapat makan makanan utuh (tanpa dihaluskan terlebih dahulu).

Perlu diperhatikan bahwa tahap perkembangan Si Kecil berbeda-beda. Sesuaikan perubahan tekstur makanan dengan kemampuan menelan Si Kecil secara bertahap.

Artikel terkait: Anak mulai MPASI, begini 5 cara agar makannya lahap!

6. Memberikan afirmasi positif kepada Si Kecil

8 Tips Memberikan MPASI pada Bayi agar Lancar dan Bebas Drama

Selayaknya orang dewasa, Si Kecil juga butuh pengakuan dan dukungan yang diberikan oleh orang di sekitarnya. Berikan afirmasi melalui kalimat yang membangun kepercayaan diri Si Kecil setiap kali Ia makan. Sebaliknya, jangan memberikan kalimat negatif, memarahi, atau menghukum Si Kecil apabila Ia tidak mau makan.

7. Menghindari Pemberian Snack Berlebihan di Luar Jam Makan Utama

tips memberikan mpasi

Pemberian snack berlebihan di luar jam makan dapat membuat Si Kecil kekenyangan dan menolak untuk makan makanan utamanya. Hal ini akan berdampak pada pemenuhan energi dan nutrisi yang seharusnya lebih banyak didapat dari makanan utama.

8. Tips Memberikan MPASI: Menciptakan Suasana yang Menyenangkan Selagi Makan

8 Tips Memberikan MPASI pada Bayi agar Lancar dan Bebas Drama

Setelah 6 bulan Ia terbiasa meminum ASI yang berbentuk cairan, Si Kecil perlu waktu untuk adaptasi dengan makanan yang berbentuk padat. Ciptakan suasana belajar makan yang menyenangkan dengan membiarkan Si Kecil bereksplorasi dengan makanannya. Bunda juga dapat menyanyikan lagu atau bercerita selagi mendampingi Si Kecil makan.

****

Itulah hal-hal yang dapat Bunda perhatikan sebelum dan saat memberikan MPASI. MPASI merupakan cara Si Kecil untuk berkenalan dengan makanan. Pemberian MPASI merupakan periode penting dalam pertumbuhan dan perkembangan anak. Hindari pemberian MPASI yang dapat menimbulkan rasa trauma makan pada Si Kecil. Perlu diingat, proses dan pembuatan MPASI harus higienis serta menggunakan cara, bahan, dan alat yang aman bagi Si Kecil.

Cerita mitra kami
Anak Nyaman Bergerak dengan Popok Inovasi Baru, MIUBaby Resmi Luncurkan Ukuran Jumbo di MB Fair 2025!
Anak Nyaman Bergerak dengan Popok Inovasi Baru, MIUBaby Resmi Luncurkan Ukuran Jumbo di MB Fair 2025!
Tahap Perkembangan Anak 1 Tahun yang Perlu Parents Tahu, Cek!
Tahap Perkembangan Anak 1 Tahun yang Perlu Parents Tahu, Cek!
Cara Memilih Sabun Cuci Botol Bayi yang Aman
Cara Memilih Sabun Cuci Botol Bayi yang Aman
13 Perlengkapan Esensial Bayi Baru Lahir yang Anti Mubazir, Catat, Aybun!
13 Perlengkapan Esensial Bayi Baru Lahir yang Anti Mubazir, Catat, Aybun!

Sekian informasi mengenai tips memberikan MPASI bebas drama. Semoga bermanfaat ya Parents. 

Baca juga: 

MPASI untuk Bayi: Instan vs Rumahan, Manakah yang Lebih Baik untuk Kesehatan?

4 Panduan MPASI menurut pakar gizi, jangan sampai terlewatkan Bun!

5 Tanda Bayi Siap Diperkenalkan MPASI

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

Semua opini & pendapat dalam artikel ini merupakan pandangan pribadi milik penulis, dan sama sekali tidak mewakilkan theAsianparent atau klien tertentu.
img
Penulis

Soraya Ratna

Jadilah Kontributor Kami

Diedit oleh:

Fitriyani

  • Halaman Depan
  • /
  • Bayi
  • /
  • 8 Tips Memberikan MPASI pada Bayi agar Lancar dan Bebas Drama
Bagikan:
  • 12 Tanda Bayi Baru Lahir yang Sehat, Kenali Sekarang Juga!

    12 Tanda Bayi Baru Lahir yang Sehat, Kenali Sekarang Juga!

  • Bentuk Gambar Janin 2 Bulan Keguguran dan Cara Menguburnya

    Bentuk Gambar Janin 2 Bulan Keguguran dan Cara Menguburnya

  • 360 Nama Bayi Perempuan Aesthetic A-Z yang Unik dan Rangkaiannya

    360 Nama Bayi Perempuan Aesthetic A-Z yang Unik dan Rangkaiannya

  • 12 Tanda Bayi Baru Lahir yang Sehat, Kenali Sekarang Juga!

    12 Tanda Bayi Baru Lahir yang Sehat, Kenali Sekarang Juga!

  • Bentuk Gambar Janin 2 Bulan Keguguran dan Cara Menguburnya

    Bentuk Gambar Janin 2 Bulan Keguguran dan Cara Menguburnya

  • 360 Nama Bayi Perempuan Aesthetic A-Z yang Unik dan Rangkaiannya

    360 Nama Bayi Perempuan Aesthetic A-Z yang Unik dan Rangkaiannya

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti