Ingin Keluarga Aman Saat Berinternet? Terapkan 5 Prinsip Berikut Ini, Parents!

Program tangkas berinternet dari Google bantu jaga privasi keluarga saat berseluncur di dunia maya. Cari tahu informasi selengkapnya berikut ini!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Bersamaan dengan Hari Internet Aman Sedunia (9/2) Google Indonesia meluncurkan sebuah program ‘Tangkas Berinternet Google’ untuk bantu keluarga dalam menjaga keamanan selama berselancar di dunia maya. 

Seperti yang kita tahu, dunia digital memang sudah sangat bersahabat dalam kehidupan sehari-hari, bahkan untuk anak-anak. Apalagi, di masa seperti sekarang ini, semua serba online. Terlebih saat pandemi, pembelajaran di sekolah pun dilakukan melalui jarak jauh. Sehingga anak maupun kita sebagai orangtua cenderung menghabiskan lebih banyak waktu berselancar di sana.

Lalu, bagaimana cara agar tetap aman berinternet selama di rumah saja? Yuk, simak penjelasan mengenai Tangkas Berinternet ala Google agar keamanan dan privasi keluarga tetap aman sebagai berikut!

Tangkas Berinternet Google, Jaga Keamaan dan Privasi Keluarga

Internet merupakan salah satu wadah yang sangat memudahkan semua orang dalam mencari informasi yang dibutuhkan. Bahkan, anak-anak di zaman high tech ini, bisa dengan mudah menggunakannya. Hal tersebut agaknya menjadi kekhawatiran tersendiri bagi Parents.

Hal ini pun selaras dengan survey yang dilakukan Google, bahwa 51% dari 315 orangtua yang memiliki anak di rentang 3-15 tahun, merasa cemas akan kegiatan online dan akses internet.

Berdasarkan data tersebut, Google akhirnya mengeluarkan program Tangkas Berinternet. Ini merupakan program yang mengajarkan dasar-dasar keamanan digital pada anak-anak agar mereka dapat menjelajahi dunia maya dengan percaya diri. Sehingga hal tersebut pun nantinya akan membuat orangtua merasa nyaman dan aman membiarkan anak mereka melek terhadap literasi digital. 

Aldirch Christoper, Trust & Safety Outreach Strategist Google Asia Pacific, menjelaskan lebih lanjut mengenai program tersebut. Melalui acara IG Live theAsianParents bertajuk ‘Cerdas Berinternet: Jaga Keamanan & Privasi Keluarga’, ia menjelaskan bahwa program Google ini sifatnya hanya membantu, sedangkan pendampingan yang paling penting ada pada orangtua. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

“Poin paling penting adalah pendampingan orangtua saat anak menggunakan internet. Kami hanya membuatkan program yang bisa membantu, tetapi tanggung jawab dan pengawasan diambil alih sepenuhnya oleh orangtua,” ungkapnya beberapa waktu lalu. 

Aldrich juga menyampaikan, dalam Tangkas Berinternet Google, ada 5 prinsip dasar yang diusung, yaitu: 

Prinsip Tangkas Agar Berinternet Tetap Aman

1. Harus Cerdas

Pada prinsip ini, Parents bisa mengajarkan anak tentang keamanan dan privasi,yakni hati-hati dalam berbagi informasi. Seperti yang Parents tahu, apa pun yang dibagikan di dunia maya memang sangat cepat tersebar. Untuk itu, Google membuat program tersebut sebagai solusi agar keluarga lebih cerdas dalam memilih informasi saat berinternet. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Aldrich mejelaskan, “Ajarkan anak untuk memilih infromasi mana yang boleh dibagikan dan tidak boleh. Selain itu, Parents bisa mengajarkan anak tentang komunikasi yang bertanggung jawab. Ajaklah mereka untuk memilah komunikasi mana yang baik dan buruk, itupun berlaku pada postingan mereka.”

Selanjutnya, Anda sebagai orangtua bisa membuat panduan tentang komunikasi mana yang boleh diungkapkan dan tidak boleh. Dengan demikian, anak akan lebih paham dan cerdas dalam menggunaka internet.

Artikel terkait: Ciptakan Internet Safety untuk Anak

2. Bersikap Cermat

Prinsip selanjutnya adalah tentang jangan mudah tertipu dan selalu berhati-hati dalam menjalankan pertemanan di dunia maya. Merujuk hasil survey yang sudah dilakukan tim Google, 3 poin penting kekhawatiran orangtua terhadap anaknya dalam penggunaan internet adalah mendapatkan perhatian dari orang yang tidak dikenalnya.

Tugas pendampingan untuk Parents agar anak cermat berinternet adalah, memberikan arahan bahwa warganet di dunia online itu tidak selalu sama dengan apa yang mereka lihat. Jadi, mereka harus lebih waspada saat berinteraksi dengan orang baru di dunia maya. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

3. Tangguh Berinternet

Pada prinsip ketiga, Anda bisa meminta anak untuk bisa menjaga privasi mereka serta informasi berharga miliknya. Misalnya, tentang keamana account yang mereka miliki dengan menggunakan password berbeda pada setiap akun online yang dimiliki. Ini bertujuan agar akun mereka tidak diretas.

Artikel terkait: Penggunaan internet pada anak tetap aman bila Parents lakukan 5 hal ini

4. Jadilah Bijak

Prinsip keempat ini, Parents diharapkan bisa memberikan contoh yang baik ketika menggunakan internet, serta selalu mengingatkan anak Anda agar bersikap bijak dalam menggunakan media online. Pastikan mereka memanfaatkan internet untuk hal yang baik karena jejak digital mereka akan terekam di sana.

“Pendampingan orangtua adalah kunci utamanya. Untuk itu, Anda pun perlu melek tentang literasi digital dan jadilah contoh yang baik bagi anak,” ungkap Aldrich mengingatkan. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

5. Berani Berinternet

Pada prinsip terakhir ini, Parents sebagai orangtua perlu melakukan komunikasi terbuka dan selalu ajak anak Anda berdiskusi. Beritahu mereka untuk jangan takut bertanya tentang hal-hal yang mereka temui atau ingin dicari di internet.

Tips Mendampingi Anak Berinternet

Selain 5 dasar prinsip yang dibagikan oleh Aldrich, dia pun memberikan tips untuk Parents dalam mendampingi anak-anak menggunakan aplikasi ataupun media online, yaitu: 

  • Parents perlu melek literasi digital agar bisa memberikan contoh yang baik bagi anak saat berselancar di dunia maya.
  • Pastikan Parents memegang kendali tentang akses atau pun akun anak untuk berinternet. Cara ini bisa menggunakan family link atau safe search untuk memantau aktivitasnya sehingga ia tidak terjerumus dalam dampak negatif. 
  • Download aplikas yang ramah anak. Misalnya Youtube Kids, tetapi tetap Parents yang pegang kendali.

Artikel terkait: Kiddle, Internet Aman Untuk Anak Dari Google

Itulah 5 prinsip dalam program Tangkas Berinternet Google dan tips mendampingi anak agar tetap aman saat berselancar di dunia maya. Dengan menerapkan kelima prinsip tersebut, diharapkan orangtua dan anak pun bisa lebih bijak dalam menggunakan teknologi digital. Jadi, yuk, kita lebih #TangkasBerinternet agar segala keamanan dan privasi keluarga tetap terjaga dengan baik!

***

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Baca juga:

Hati-Hati Kondisi FOMO pada Remaja, Dapat Mengganggu Kesehatan Psikologis

Alasan Remaja Sering Curhat di Media Sosial, Ini Penjelasan Psikolog

Mengenal Nomophobia, Kondisi Kecanduan Handphone yang Kerap Dialami Remaja