Kabar baik, Parents. Google baru saja meluncurkan mesin pencari ramah anak, yaitu Kiddle. Artinya, internet aman kini sudah ada dalam genggaman.
Cara kerjanya, umumnya sama seperti Google, tampilannya pun cukup familiar. Ditambah dengan tema luar angkasa, plus robot alien di dekat kolom pencarian.
Menurut Tech Times, Kiddle menyediakan hasil pencarian langsung oleh para editor untuk menampilkan hasil yang aman bagi anak-anak.
Hasil pencarian, khususnya tiga yang pertama, akan selalu dikuratori oleh editor – umumnya situs-situs yang ditulis secara khusus untuk anak-anak.
Beberapa hasil berikutnya akan menampilkan situs dalam bahasa sederhana yang mudah dipahami anak.
Sisanya akan disesuaikan dengan orang dewasa yang mungkin sulit dimengerti si kecil. Hasil pencarian ini masih disaring oleh fitur internet aman Google agar Kiddle tidak menampilkan apa pun yang tidak pantas dilihat anak.
Dalam bagian “tentang”, mesin pencari ini mengklaim buah hati Parents akan aman saat melakukan pencarian. Log dibersihkan setiap 24 jam dan mesin pencari ini tidak akan menyimpan informasi pribadi.
Seberapa amankah internet aman Kiddle?
Kami mencoba menguji janji internet aman Kiddle dengan mengetikkan beberapa kata kunci tak layak yang mungkin sekali dicoba oleh anak-anak. Hasilnya terbukti, Kiddle adalah anjing penjaga yang sangat baik.
Cara menggunakan Kiddle
Setiap kali kata-kata berbau pornografi dalam bahasa Inggris diketikkan di kolom pencari, si robot alien akan muncul dengan ekspresi marah. Si robot memperingatkan bahwa pencarian yang dilakukan mengandung kata yang tidak layak.
Sayangnya hal ini belum berlaku untuk kata dalam bahasa Indonesia. Mesin pencari Kiddle tetap akan menampilkan hasil terkait kata pencarian, namun masih seusai bagi pembaca anak-anak.
Dalam era digital ini, kita harus menyadari bahwa anak-anak kita akan menggunakan komputer jauh lebih awal dibandingkan kita.
Mereka akan membutuhkan internet aman untuk mengerjakan tugas sekolah dan berkomunikasi dengan teman-teman, bahkan guru mereka.
Keinginan kita untuk membuat mereka mandiri seringkali disertai rasa khawatir. Idealnya anak-anak harus terus berada dalam pengawasan ketika menggunakan internet.
Untungnya, teknologi terus berkembang dan berubah menjadi lebih baik. Semoga kehadiran fitur internet aman Kiddle bisa membuat para orangtua lebih tenang.
Memiliki tablet merupakan hal yang sering diidamkan anak usia sekolah.
Internet yang Aman untuk Anak
Internet bisa jadi sangat bermanfaat untuk anak-anak. Mereka dapat menggunakannya untuk membua tugas sekolah, berkomunikasi dengan guru dan teman-teman, hingga bermain game interaktif. Namun, akses online juga memiliki risiko, seperti konten yang tidak pantas, cyberbullying, dan predator online.
Dengan menggunakan aplikasi dan situs web, predator dapat berpura-pura sebagai anak atau remaja yang mencari teman baru. Mereka mungkin mendorong anak untuk bertukar informasi pribadi, seperti alamat dan nomor telepon.
Orang tua harus menyadari apa yang dilihat dan didengar anak-anak mereka di Internet, siapa yang mereka temui, dan apa yang mereka bagikan tentang diri mereka sendiri. Berikut ini beberapa pedoman dasar dari Kids Health untuk anak-anak Parents agar mereka bisa menggunakan internet dengan aman.
- Ikuti aturan yang ditetapkan keluarga, dan yang ditetapkan oleh penyedia layanan Internet.
- Jangan pernah mengunggah atau memperdagangkan foto pribadi.
- Jangan pernah mengungkapkan informasi pribadi, seperti alamat, nomor telepon, nama sekolah atau lokasi.
- Gunakan nama layar dan jangan bagikan kata sandi (selain dengan orang tua).
- Jangan pernah setuju untuk bertemu langsung dengan siapa pun yang anak temui secara online tanpa persetujuan dan / atau pengawasan orang tua.
- Jangan pernah menanggapi email, pesan, posting, atau teks yang berisi ancaman.
- Selalu beri tahu orang tua atau orang dewasa tepercaya lainnya tentang komunikasi atau percakapan apa pun yang menakutkan atau menyakitkan di internet.
Jika anak sudah menunjukkan tanda-tanda:
- Menghabiskan berjam-jam untuk online, terutama di malam hari.
- Menerima panggilan telepon dari orang yang tidak Anda kenal.
- Tiba-tiba datang hadiah yang tidak diminta tiba melalui pos.
- Anak Anda tiba-tiba mematikan komputer ketika Anda berjalan ke dalam ruangan.
- Anak menarik diri dan enggan untuk mendiskusikan aktivitas online mereka.
Anda perlu lebih memperhatikan anak dan aktivitasnya di internet, sebab bisa jadi ia telah berkenalan dengan seseorang melalui internet.
Baca juga:
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.