Anak yang memiliki intoleransi laktosa tetap memerlukan asupan kalsium dan vitamin D dari produk susu untuk menunjang tumbuh kembangnya. Oleh karena itu, susu rendah laktosa kerap digunakan sebagai alternatif khusus untuk dikonsumsi.
Secara umum, intoleransi laktosa merupakan masalah pencernaan yang terjadi ketika tubuh tidak dapat mencerna laktosa. Atau bentuk gula yang terdapat pada susu maupun produk olahan susu lainnya.
Dilansir dari laman WebMD, Komite Nutrisi untuk American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan agar anak dengan intoleransi laktosa tetap diberikan asupan produk susu. Hal ini dilakukan agar kebutuhan vitamin D dan kalsiumnya tetap terpenuhi.
Artikel Terkait: 7 Susu Formula Hypoallergenic Rekomendasi, Spesial untuk Bayi yang Punya Alergi
Saran Ahli untuk Anak Intoleransi Laktosa
Penjelasan tersebut disampaikan oleh anggota Komite AAP Melvin B. Heyman, MD, MPH. Ia menjelaskan, banyak anak yang kekurangan asupan kalsium. Pasalnya, orangtua memilih untuk menghentikan pemberian produk susu lantaran membuat perut anak sakit dan rasa tidak nyaman lainnya akibat intoleransi laktosa.
Padahal, alih-alih melarang mengonsumsi produk susu, AAP merekomendasikan untuk memperkenalkannya secara perlahan untuk menentukan tingkat toleransi anak. Namun, tentunya ini memerlukan pengawasan dari dokter anak dalam pelaksanaannya.
Salah satu cara lainnya, anak dengan intoleransi laktosa bisa mengonsumsi susu rendah laktosa untuk memenuhi kebutuhan kalsiumnya.
Meski demikian, perlu diketahui bahwa kondisi anak juga terbilang berbeda-beda. Oleh karena itu, tidak ada salahnya Parents konsultasikan kondisi anak kepada dokter terlebih dahulu sebelum memberikan susu khusus padanya, ya.
10 Rekomendasi Susu Rendah Laktosa untuk Anak
Mencari susu khusus untuk dikonsumsi si kecil yang memiliki intoleransi laktosa sebenarnya terbilang mudah. Pasalnya, ada banyak merek yang menyediakan susu rendah laktosa, khusus untuk kondisi tersebut. Berikut merupakan rekomendasi susu rendah laktosa yang bisa menjadi pilihan:
[product-comparison-table title="Rekomendasi Susu Rendah Laktosa untuk Anak"]
Mengandung 50% protein whey yang kaya akan sistein dan antioksidan
Susu bayi bebas laktosa yang pertama ialah dari merk Nutren Junior. Susu ini diformulasikan khusus untuk membantu anak usia 1-10 tahun mencukupi kebutuhan nutrisi harian sesuai dengan potensi tumbuh kembang optimalnya. Teruji klinis oleh Nestle Health Science sehingga aman untuk anak.
Detail produk:
- Mengandung 50% protein whey yang kaya akan sistein dan antioksidan untuk membantu meningkatkan daya tahan tubuh anak.
- Untuk anak berumur 1-10 tahun. Tidak bisa digunakan sebagai pengganti ASI.
- Mengandung omega 3, 6, DHA untuk mendukung perkembangan otak dan fungsi penglihatan anak.
- Probiotik (Bifidobacterium longum dan Lactobacillus paracasei) untuk mempertahankan keseimbangan mikrobiota usus dan prebiotik serat pangan (Fructo Oligo Sacarida, Inulin, dan Acacia Gum) untuk membantu menjaga kesehatan saluran cerna.
- Lemak nabati yang kaya akan MUFA (Mono Unsaturated Fatty Acid) untuk menjaga kesehatan jantung
- Bebas laktosa dan gluten.
- Varian Rasa: Vanilla.
Artikel Terkait: 6 Susu Soya untuk Bayi Terbaik, Aman untuk Buah Hati
Memiliki kandungan Prebiotik FOS, Kalsium, dan Zat Besi
Susu formula untuk bayi usia 0-6 bulan Bebelove ini menjadi salah satu susu bayi bebas laktosa rekomendasi lainnya. Dibuat dengan formulasi khusus untuk keperluan medis yang bebas laktosa.
Detail produk:
- Susu formula untuk bayi berusia 0-6 bulan.
- Khusus yang mengalami Intoleransi Laktosa.
- Memiliki kandungan Prebiotik FOS, Kalsium, dan Zat Besi yang diformulasikan untuk kesehatan pencernaan, pertumbuhan tulang gigi, mencegah masalah anemia, serta bebas gula pasir yang bisa mengakibatkan obesitas
- Susu formula ini hanya boleh digunakan sebagai pendamping makanan bayi.
Diformulasikan secara khusus agar lebih mudah dicerna
Nestle NAN Lactose-Free adalah susu yang diformulasikan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi bayi yang memiliki intoleransi terhadap laktosa dan diare.
Detail produk:
- Susu bayi bebas laktosa untuk bayi umur 0-12 bulan.
- Nestle NAN Lactose-Free pada dasarnya adalah susu berprotein, tanpa kandungan laktosa.
- Disarankan menggunakan resep atau anjuran dari dokter sebelum menggunakan produk ini.
- Aman dikonsumsi oleh buah hati Anda terutama yang memiliki alergi terhadap laktosa.
- Formulasi kandungan diformulasikan secara khusus agar lebih mudah dicerna dan diserap tubuh bayi.
Mengandung DHA dan antioksidan
Rekomendasi lainnya ada dari Enfamil A+ 2 Gentle Care Susu Formula. Khusus diberikan untuk bayi usia 6-12 bulan, susu satu ini diformulasikan dengan protein kasein dan whey terhidrolisa parsial. Cocok bagi buah hati yang memang mengalami sensitivitas laktosa.
Detail produk:
- Susu rendah laktosa diformulasikan untuk bayi berusia 6-12 bulan.
- Mengandung asam arakhidonat (ARA), asam dokosahesaenoat (DHA), dan antioksidan.
Mengandung asam amino esensial
SGM LLM merupakan susu bayi bebas laktosa atau diperuntukkan bagi bayi yang intoleran terhadap laktosa atau galaktosemia. Salah satu produk yang paling ekonomis, Parents!
Detail Produk:
- Mengandung asam amino esensial yang terdiri dari Isoleusin, Leusin, Iisin, Mentionin, Fenilalanin, Threonin, Thriptofan, Valin, Tirosin, Histidin, Sistein.
- Cocok untuk anak usia 0-12 bulan.
- Susu formula khusus untuk bayi yang memiliki intoleransi atau alergi terhadap laktosa.
Artikel Terkait: 8 Botol Susu Terbaik yang Aman untuk Si Kecil, Intip Rekomendasinya Parents
Mengandung Protein Terhidrolisat Ekstensif dan bebas Laktosa
Susu kebutuhan khusus Nutribaby Royal merupakan formula lanjutan yang dibuat untuk sindroma malabsorbsi dan alergi protein susu sapi. Membantu memenuhi kebutuhan gizi bayi Anda apabila dipakai sesuai dengan anjuran yang diberikan.
Detail Produk:
- Susu mengandung Protein Terhidrolisat Ekstensif, bebas Laktosa, dan mengandung MCT (Trigliserida Rantai Sedang).
- Konsumsi susu sebaiknya berdasarkan pengawasan tenaga medis.
Bebas laktosa, untuk bayi 0-12 bulan
Rekomendasi lainnya ada dari Enfamil A+ Lacto Free Care. Susu ini dikhususkan untuk bayi usia 0 - 12 bulan, terutama bayi yang mengalami intoleransi laktosa hingga mengalami diare dan sakit perut. Meski tanpa laktosa, susu tetap memilik kandungan yang memadai, seperti DHA, Vitamin, Mineral, dan nutrisi penting lainnya untuk tumbuh kembang yang maksimal.
Detail Produk:
- Cocok untuk anak usia 0-12 bulan
- Isi 400 gram
- Bebas kandungan laktosa sehingga aman untuk pencernaan bayi yang sensitif.
Dengan kandungan protein whey, minyak nabati, dan AA-DHA
Pilihan susu rendah laktosa lain dari SGM ialah SGM Ananda ISOPRO SOY. Susu ini cocok untuk bayi 0-6 bulan, Parents. Namun, perlu diperhatikan ya pemberiannya untuk bayi baru lahir perlu pendampingan dan anjuran dari dokter.
Susu memiliki kandungan protein whey, minyak nabati, dan AA-DHA yang baik untuk tumbuh kembang buah hati. Produk sudah melalui riset di pusat penelitian Nutricia di Belanda dan Singapura.
Detail Produk:
- Isi 200 gram
- Cocok untuk bayi 0-6 bulan yang alergi susu sapi
- Dengan kandungan lemak, protein whey, minyak nabati, dan AA-DHA.
Mengandung Isolat Protein Kedelai yang berkualitas tinggi setara susu sapi
Bagi Parents yang mencari susu bebas laktosa untuk anak 1-3 tahun bisa juga mempertimbangkan Morinaga Chil Kid Soya. Susu mengandung Isolat Protein Kedelai yang berkualitas tinggi setara susu sapi. Susu pun diformulasikan dengan triple bifidus untuk memaksimalkan tumbuh kembang yang optimal dan menyehatkan pencernaan maupun mengurangi risiko alergi kulit.
Detail Produk:
- Isi 200 gram dan 600 gram
- Dengan formula MoriCare+ Prodiges untuk tumbuh kembang dan imunitas
Mengandung DHA, vitamin, dan mineral
Lactogen Lactose Free dibuat khusus untuk bayi usia 0-12 bulan yang mengalami intoleransi laktosa. Susu dilengkapi dengan zat gizi penting lainnya seperti DHA, vitamin, dan mineral untuk tumbuh kembang buah hati. Namun, pemberian susu ini hanya dapat dilakukan setelah Parents berkonsultasi dengan dokter, ya.
Detail Produk:
- Isi: 400 gram
- Membantu memenuhi asupan zat gizi pada bayi yang mengalami intoleransi laktosa.
- Mengandung DHA, vitamin, dan mineral.
Tabel Perbandingan Harga
*Harga bisa berubah sewaktu-waktu
Demikian referensi susu rendah laktosa yang dapat Parents pilih untuk buah hati. Semoga bermanfaat!
****
Baca Juga:
https://id.theasianparent.com/susu-tinggi-protein
https://id.theasianparent.com/susu-peninggi-badan
https://id.theasianparent.com/susu-uht-untuk-anak-2-tahun