Balikpapan merupakan kota bisnis dan industri yang terletak di Kalimantan Timur. Ada banyak hal menarik yang bisa dieksplorasi dari kota ini. Mulai dari tempat wisatanya, sampai kulinernya yang memanjakan lidah, salah satunya roti mantau Balikpapan.
Balikpapan memang memiliki banyak kue dan penganan tradisional. Hidangan khas ini cocok dimakan kapan saja, di mana saja. Yuk, kita lihat fakta menarik dan resep roti mantau Balikpapan!
Artikel Terkait: 11 Makanan Khas Kalimantan Bercita Rasa Gurih dan Manis, Wajib Dicoba
Fakta Menarik Roti Mantau Balikpapan, Apa Saja?
Inilah berbagai fakta menarik mengenai roti khas dari Balikpapan satu ini.
-
Hasil Akulturasi Kuliner Tionghoa
Sebenarnya, roti mantau merupakan makanan tradisional yang berasal dari Tionghoa, lebih tepatnya bagian utara China. Roti tersebut tersebar di berbagai negara, mulai dari Korea, Filipina, dan Thailand.
Roti ini mengalami proses akulturasi sehingga menjadi kuliner khas Balikpapan. Roti mantau mempunyai bentuk menyerupai bakpao.
Bedanya, jika bakpao biasa berisikan daging, cokelat, ataupun isian lain, roti mantau tidak berisi apa-apa, melainkan hanya murni roti biasa dari olahan tepung terigu dengan rasa lembut dan tekstur empuk.
2. Cara Memakan Unik Seperti Sandwich
Cara memakan mantau yaitu seperti kita memakan sebuah sandwich. Pertama, kita bisa membelah atau merobek sedikit bagian bantai kemudian memasukkan lauknya sendiri ke dalam roti yang sudah dipotong. Mantau biasanya dimakan dengan daging sapi lada hitam ataupun kepiting lada hitam yang dimasukkan ke dalam roti.
Jika kita beli mantau, makanan ini sudah dikemas sedemikian rupa dalam kotak berisi 8-10 buah mantau. Di dalamnya juga ada lauk pendampingnya, kepiting lada hitam atau sapi lada hitam yang juga sudah dikemas sedemikian rupa.
Artikel Terkait: Salah Satu Sumber Karbohidrat, Ini 7 Manfaat Roti untuk Ibu Hamil
3. Pembuatannya pun Mudah!
sumber: flickr
Olahan mantau biasanya dibuat dari tepung terigu, air, gula, susu, garam, ragi, fermipan, dan mentega putih. Untuk membuatnya, kita hanya tinggal menuangkan semua bahan ke dalam suatu wadah, lalu diuleni terus sampai lembut. Setelah itu, adonan didiamkan hingga agak mengembang.
Mantau dikukus dalam dandang yang sudah dipanaskan diatas api besar selama 30 menit. Hal itu dilakukan supaya mantau terasa lembut dan bisa tahan beberapa hari. Mantau yang telah dikukus kemudian digoreng dalam minyak yang telah dipanaskan hingga berwarna keemasan di kedua sisi. Enak banget, ya, Parents!
4. Ketahui Ciri Mantau Berkualitas
Jika Parents ingin memesan mantau goreng, pastikan kualitasnya bagus. Ciri-ciri mantau dengan kualitas bagus dapat dilihat lewat tekstur tepung terigunya yang mengalami peragian sangat padat. Bagian luarnya berwarna coklat sawo matang dengan permukaan kering mengkilap.
Jangan takut dengan minyak yang dipakai untuk menggoreng. Meski direndam dalam minyak, mantau goreng ini tidak berminyak. Mantau yang bagus tidak akan digenangi oleh minyak goreng yang membuatnya basah berminyak.
Artikel Terkait: 10 Jenis Tepung untuk Memasak dan Beragam Jenis Kegunaannya
5. Jadi Oleh-oleh Khas Balikpapan
Rasanya tidak lengkap berkunjung ke Balikpapan rugi rasanya kalau tidak tanpa membawa pulang oleh-oleh khas Balikpapan ini. Di Balikpapan roti mantau juga dijual di banyak tempat dan memiliki rasa yang bervariasi.
Roti mantau ini mudah ditemukan di pusat oleh-oleh sepanjang perjalanan menuju Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan. Selain itu, ada Pondok Mantau yang berada di pusat kota Balikpapan. Mereka menyediakan berbagai mantau dengan banyak rasa.
Resep Mantau Khas Balikpapan
Dilansir dari endeus.tv, berikut ada resep mudah mantau bersama isiannya. Bisa jadi inspirasi buat makan malam, nih!
Bahan membuat mantau:
- 300 g tepung terigu protein rendah
- 60 g maizena
- 2 sdt (8 g) ragi instan
- ½ sdt baking powder
- 80 g gula pasir
- 30 g susu bubuk
- 165 ml air es
- 30 g mentega putih
- 1 sdt garam
- minyak goreng
Bahan membuat isian:
- ½ buah bawang bombai, cincang kasar
- 2 siung bawang putih, cincang kasar
- ½ sdt jahe, cincang
- 3 buah cabai keriting hijau, potong serong
- 2 buah cabai merah kering, iris serong
- 450 g daging sapi irisan sukiyaki
- 1½ sdm dark soy sauce
- ½ sdm saus tiram
- ½ sdt gula pasir
- 100ml air
- 30 g kacang mede panggang
- 2 batang daun bawang cung, potong-potong
- 1 sdt minyak wijen
sumber: flickr
Cara pembuatan:
- Mantau: Dalam wadah, campur tepung terigu, maizena, ragi instan, baking powder, gula pasir, dan susu bubuk. Tuang air es, uleni sampai kalis.
- Tambahkan mentega putih dan garam, uleni sampai elastis. Diamkan 30 menit.
- Giling adonan memanjang. Gulung dengan ketebalan 0.5 cm. Gulung diameter 2.5 cm. Potong-potong setebal 2.5 cm.
- Tata dalam posisi berdiri di atas loyang yang dioles minyak, diamkan 45 menit sampai mengembang. Goreng di dalam minyak banyak panas hingga kecokelatan. Angkat, tiriskan.
- Isian: Panaskan minyak banyak dalam wajan, goreng mantau hingga kecoklatan. Angkat dan tiriskan. Tumis bawang bombai, bawang putih, dan jahe sampai harum.
- Masukkan daging sukiyaki, cabai hijau, cabai kering, dark soy sauce, saus tiram, dan gula pasir. Aduk rata dan tuang air. Masak sampai matang dan meresap.
- Tambahkan kacang mede, daun bawang, dan minyak wijen, aduk rata. Angkat.
- Ambil sebuah mantau goreng, belah atasnya tidak putus. Beri isi tumisan daging, sajikan.
Itulah fakta unik dan resep roti mantau khas Balikpapan. Tertarik mencobanya, Parents?
*****
Baca juga:
https://id.theasianparent.com/resep-kreasi-roti-tawar
https://id.theasianparent.com/resep-roti-sobek
https://id.theasianparent.com/resep-roti-maryam