Dalam menjalani kehidupan tentu akan mengalami perubahan setelah menikah termasuk dalam aspek mengelola keuangan. Salah satu bentuk pengelolaan keuangan keluarga yang banyak ditempuh ialah membuat rekening bersama.
Rekening ini dibuat bersama pasangan yang biasanya digunakan untuk merencanakan keuangan di masa yang akan datang. Dengan rekening bersama ini, masing-masing punya kuasa untuk menambah dan menarik dana yang ada dalam rekening tersebut.
Namun, mungkin Parents juga masih banyak yang bertanya-tanya apakah perlu memiliki rekening bersama atau satu rekening khusus untuk keluarga?
Untuk lebih jelasnya mari kita pahami dahulu pengertian dan plus minus dari penggunaan rekening bersama berikut ini.
Apa Itu Rekening Bersama?
Jika menilik dari Andas Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian rekening bersama adalah sebuah rekening yang diterbitkan beratas nama lebih dari seorang. Umumnya, rekening tersebut digunakan oleh pasangan atau mitra kerja.
Tujuan umum pembuatan rekening tersebut adalah sebagai dana cadangan keluarga. Kedua pemilik bisa mengakses rekening tersebut dan bertransaksi menggunakannya. Nantinya, laporan keuangan juga akan diberikan kepada kedua pemilik.
Soal penting atau tidak tabungan atau rekening bersama, sebenarnya semua kembali kepada kondisi masing-masing. Ada pasangan yang menganggapnya sangat penting, ada juga yang sebaliknya.
Sebelum memutuskan untuk mengadopsi tips pengelolaan keuangan keluarga tersebut, ada baiknya, Anda ketahui dulu, plus minus rekening bersama. Siapa tahu, ada beberapa konsekuensinya yang belum siap Anda terima, dan perlu diskusi lebih jauh dengan pasangan Anda.
Artikel terkait: Tips agar kompak mengatur keuangan bersama pasangan
Plus Minus Memiliki Rekening Bersama dengan Pasangan
Setiap produk keuangan pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Tinggal Anda yang memilih apakah cocok untuk memenuhi kebutuhan Anda atau tidak. Melansir dari beberapa sumber, berikut penjelasan masing-masing:
Keuntungan Memiliki Rekening Bersama
1. Pengelolaan mudah
Salah satu kelebihan dari penggunaan rekening bersama dengan pasangan pada bagian kemudahannya. Semua informasi ada di satu tempat, jadi pengeluaran dan pemasukan juga mudah untuk dipantau. Anda juga dapat mengecek mutasi rekening secara bersama dalam periode waktu tertentu.
2. Memunculkan rasa kebersamaan
Adanya rekening keluarga bisa memunculkan rasa kebersamaan dan lebih praktis kalau punya rekening bersama atau rekening keluarga. Rekening ini bisa jadi gabungan penghasilan antara suami dan istri bila bekerja. Atau bisa juga hanya berasal dari gaji suami.
Rekening ini digunakan untuk belanja segala kebutuhan keluarga seperti sewa rumah, bayar tagihan air dan listrik, membayar cicilan utang, biaya pendidikan anak, dana darurat, tabungan, sampai investasi.
Dengan punya rekening ini, akan ada rasa kebersamaan atau rasa memiliki. Semua pengeluaran pun tercatat detail dan penggunaannya diketahui bersama. Tidak ada yang saling ditutup-tutupi. Semuanya terbuka sehingga keluarga jadi harmonis. Anda dan pasangan juga makin mesra dalam mengatur keuangan rumah tangga.
3. Kesetaraan
Bagi pasangan yang sumber penghasilannya hanya dari satu sumber atau salah satu memiliki penghasilan yang lebih rendah, keberadaan rekening bersama adalah cara yang adil untuk berbagi dana. Karena masing-masing pihak akan memiliki keleluasaan yang sama dalam menyimpan atau membelanjakan uang untuk keluarga.
Beberapa masalah perceraian biasanya terjadi karena kurangnya komunikasi soal pendapatan serta suami merasa minder jika penghasilan di bawah istri. Rekening bersama akan mengatasi masalah tersebut karena penghasilan sudah dijadikan satu.
Artikel terkait: 6 Strategi Atur Uang demi Tercapainya Financial Goals Keluarga
4. Kerjasama tim
Rekening bersama dapat menjadi cara untuk mencapai tujuan keuangan bersama, baik itu dengan cara menabung atau menginvestasikan sebagian uang yang dihasilkan. Nah, Parents juga bisa saling menjaga atau mengoreksi kebiasaan belanja pasangan yang salah.
5. Mengurangi kebocoran anggaran
Satu lagi keuntungan memiliki rekening bersama adalah menghindari kebocoran anggaran rumah tangga. Sebab suami dan istri saling mengawasi penggunaan uang, sehingga lebih terkontrol.
Contohnya sebelum merencanakan anggaran setiap bulan, suami dan istri berunding terlebih dahulu. Dengan begitu, pengeluaran yang tercatat dalam pos belanja merupakan kebutuhan yang betul-betul penting.
Kerugian Memiliki Rekening Bersama
Setelah tahu beberapa keuntungannya, Anda juga perlu melihat kerugiannya kalau punya rekening bersama. Apa saja kekurangan menggunakan rekening tabungan bersama pasangan? Simak penjelasannya sebagai berikut:
1. Sulitnya pembagian gono gini ketika bercerai
Semua pasangan suami istri pasti berharap hubungan mereka langgeng sampai maut memisahkan. Tetapi faktanya, banyak juga yang bercerai meskipun sudah berumah tangga selama puluhan tahun lamanya.
Jika sampai bercerai, pasti sangat rumit membaginya mengingat keduanya ikut berkontribusi dalam mengatur atau mengelola keuangan selama ini. Termasuk saling menyetor uang dari penghasilan masing-masing. Uang atau rekening bersama ini bisa jadi menimbulkan masalah baru yang tak berujung. Kecuali sudah diputus pengadilan dalam pembagian gono gininya.
Artikel terkait: 4 Kesalahan Umum Keuangan Keluarga yang Bisa Hancurkan Pernikahan
2. Adanya potensi pertengkaran karena uang
Jika semua uang yang Anda simpan di rekening bersama berasal dari satu sumber saja, akan ada kemungkinan setiap pembelanjaan wajib didiskusikan. Dengan kata lain, musti rajin-rajin bikin anggaran.
Akan terasa aneh juga saat Anda ingin memberikan hadiah kejutan untuk pasangan, karena selain akan ketahuan dari transaksi, bisa jadi pasangan Anda malah akan menganggap hal ini pemborosan. Jika sudah memakai rekening bersama, komunikasi yang baik adalah kunci.
3. Hilangnya kebebasan finansial
Sejak memutuskan punya rekening bersama, itu artinya Anda dan pasangan sudah harus menghilangkan ego masing-masing dalam mengatur keuangan. Suami atau istri tidak bisa bebas lagi seenaknya memakai uang untuk keperluan pribadi.
Apalagi diam-diam menggunakannya tanpa sepengetahuan suami atau istri. Ini akan menjadi kesalahan besar. Sebuah komitmen kebersamaan harus diutamakan dalam hubungan suami istri, termasuk dalam mengelola rekening keluarga.
4. Lebih Kompleks
Dengan memiliki rekening bank bersama, ada kemungkinan akan semakin banyak term and condition dari pihak bank. Hal ini juga demi keamanan dan kenyamanan kedua belah pihak (bank dan nasabah).
Jadi, jika salah satu dari Anda meninggal atau akhirnya pernikahan kalian tidak berjalan baik dan berpisah, mungkin proses menutup akun rekening atau urusan administratif lainnya akan sedikit lebih ribet dibanding tabungan biasa.
***
Nah, demikianlah informasi mengenai p;us minus dalam perencanaan keuangan jika ingin memiliki rekening bersama pasangan. Apakah akan membuat rekening bersama atau tidak, sepenuhnya keputusan di tangan pasangan masing-masing. Semoga informasi di atas bermanfaat, ya.
Baca juga:
https://id.theasianparent.com/cara-memisahkan-keuangan
https://id.theasianparent.com/tipe-pengaturan-keuangan
https://id.theasianparent.com/bentuk-kdrt
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.