Semakin banyak pekerjaan dan tanggung jawab yang dilakukan oleh seseorang, maka semakin besar juga kemungkinannya ia mengalami stres. Agar stres tidak menganggu kesehatan mental yang lebih serius, dibutuhkan penghilang stres untuk mengantisipasinya.
Ada beragam pilihan penghilang stres, seperti mengobrol dengan teman dan keluarga, istirahat yang cukup, melakukan hal yang disukai, serta berlibur. Namun, seluruh hal tersebut membuat Anda harus meluangkan sebagian waktu.
Apabila Anda termasuk orang dengan waktu yang padat, maka dibutuhkan cara lain yang lebih mudah untuk menghilangkan stres. Nah, cara yang dapat dipilih yaitu dengan makanan, karena sesibuk-sibuknya orang bekerja, pasti butuh makan.
Untuk menghilangkan stres, tentunya ada makanan khusus yang harus Anda konsumsi. Beberapa jenis makanan ini dipercaya menjadi penghilang stres karena kandungan yang dimilikinya.
Lalu, kira-kira makanan apa saja ya yang menjadi penghilang stres untuk banyak orang? Daripada penasaran, yuk simak terus penjelasan berikut ini.
7 Makanan penghilang stres yang wajib Anda coba!
Dilansir dari situs Medical News Today dan Health, inilah 7 macam makanan penghilang stres. Perhatikan baik-baik, ya.
1. Ikan berlemak
Jenis ikan berlemak seperti salmon, mackerel, dan sarden memiliki kandungan omega-3 yang tinggi. Omega-3 adalah asam lemak yang memiliki hubungan kuat dengan fungsi kognitif dan kesehatan mental.
Makanan kaya omega-3 yang mengandung asam alfa-linolenat (ALA) menyediakan dua asam lemak esensial. Yaitu, asam eikosapentaenoat (EPA) dan asam docosahexaenoic (DHA), keduanya berfungsi untuk mengatur neurotransmiter, mengurangi peradangan, dan meningkatkan fungsi otak yang sehat.
Sebuah studi yang dilakukan kepada 24 orang yang sedang merasa stres, menemukan bahwa suplementasi EPA dan DHA menghasilkan penurunan tingkat kecemasan. Bagi Anda yang berniat mengonsumsi ikan berlemak untuk menghilangkan stres, direkomendasikan setidaknya makan 2 porsi dalam satu minggu.
Tak hanya itu, salmon dan sarden juga mengandung vitamin D. Para peneliti menemukan adanya hubungan antara kekurangan vitamin D dengan gangguan perasaan, seperti depresi dan kecemasan.
Sebuah laporan dalam Journal of Affective Disorders percaya bahwa ada cukup bukti yang menyatakan jika vitamin D dapat membuat seseorang mengalami perasaan yang lebih baik. Perasaan depresi dan stres akan hilang ketika cukup mendapatkan asupan vitamin D.
Artikel terkait: Ini alasan anak perlu makan ikan dua kali semingggu
2. Telur
Kuning telur adalah sumber vitamin D, telur juga merupakan sumber protein yang baik dan lengkap. Itu artinya telur mengandung semua asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh untuk tumbuh dan berkembang.
Telur juga mengandung triptofan, yang merupakan asam amino yang membantu membuat serotonin. Serotonin adalah neurotransmitter kimia yang membantu mengatur suasana hati, tidur, memori, dan perilaku, serta dianggap dapat meningkatkan fungsi otak dan menhilangkan rasa cemas.
3. Cokelat hitam
Cokelat adalah salah satu makanan penghilang stres.
Para ahli telah membuktikan jika cokelat hitam dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan. Dalam sebuah studi, menemukan jika cokelat hitam juga dapat meningkatkan mood.
Cokelat hitam juga merupakan sumber polifenol yang kaya, terutama flavonoid. Studi menunjukkan jika flavonoid dapat mengurangi peradangan saraf dan kematian sel di otak serta meningkatkan aliran darah.
Bukan itu saja, cokelat hitam merupakan sumber magnesium yang baik. Makan makanan dengan magnesium yang cukup dapat mengurangi gejala depresi.
4. Kunyit
Rempah dan bumbu dapur ini juga dipercaya dapat menghilangkan stres pada seseorang, karena mengandung curcumin. Curcumin dapat membantu menurunkan kecemasan dengan mengurangi peradangan dan stres oksidatif yang sering meningkat pada orang yang mengalami gangguan mood, seperti depresi dan cemas.
Selain itu, peningkatan curcumin dalam makanan juga meningkatkan DHA dan mengurangi kecemasan. Bahkan dalam sebuah studi tahun 2015, menemukan bahwa curcumin mampu mengurangi kecemasan pada orang dewasa yang obesitas.
5. Yogurt
Mengandung bakteri sehat seperti lactobaccilus dan bifidobacteria, yogurt memiliki efek positif untuk kesehatan otak. Menurut tinjauan klinis baru-baru ini, yogurt dan produk susu lainnya dapat menghasilkan efek anti-inflamasi dalam tubuh.
Kemudian, sebuah studi tahun 2015 menemukan jika makanan fermentasi dapat mengurangi kecemasan sosial pada beberapa orang muda. Sementara itu, beberapa studi lain menemukan bahwa mengonsumsi bakteri sehat mampu meningkatkan kebahagiaan pada beberapa orang.
6. Teh hijau
Ya, teh hijau memang sering digunakan orang-orang sebagai penenang jika sedang penat. Pasalnya, teh hijau mengandung asam amino yang disebut theanine, yang menerima peningkatan pengawasan karena efek potensial pada gangguan mood.
Theanine memiliki efek anti-kecemasan dan menenangkan serta dapat meningkatkan produksi serotonin dan dopamin. Sebuah ulasan di tahun 2017 menemukan bahwa 200 mg theanine meningkatkan relaksasi dan ketenangan.
Artikel terkait: Ini khasiat dan cara memanfaatkan teh hijau untuk diet
7. Sayuran hijau
“Sayuran berdaun hijau seperti bayam mengandung folat. Kandungan itu menghasilkan dopamin, bahan kimia otak yang merangsang kesenangan dan membantu Anda tetap tenang,” kata Heather Mangieri, RDN, juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics.
Sebuah studi tahun 2012 dalam Journal of Affective Disorders, dari 2.800 orang paruh baya dan lanjut usia, menemukan jika mereka yang mengonsumsi banyak folat memiliki risiko dan gejala depresi yang rendah. Sedangkan yang sedikit mengonsumsi folat, gejala dan risiko depresi lebih besar.
Itulah 7 makanan penghilang stres yang dapat Anda coba. Semoga bermanfaat, ya.
Baca juga :
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.