X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Ruam Popok Expert
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Penggumpalan darah di tubuh bisa mematikan, waspadai gejalanya berikut ini!

Bacaan 3 menit

Gangguan penggumpalan darah dalam tubuh akan sangat membahayakan kesehatan tubuh kita. Lalu, bagaimana ciri ciri kita mengalami gangguan penggumpalan darah?

Dilansir dari Healthline, penggumpalan darah adalah kondisi ketika darah berubah dari cairan menjadi seperti gel atau semi padat. Pembekuan darah ini bisa mencegah Anda kehilangan terlalu banyak darah saat Anda terluka atau cedera.

Sayangnya, ketika gumpalan terbentuk di dalam salah satu vena Anda, gumpalan itu tidak akan mudah larut dengan sendirinya. Kondisi ini bisa menjadi situasi yang sangat berbahaya dan bahkan mengancam jiwa.

Artikel terkait: Seputar Golongan Darah Anak, Pola, dan Pengaruhnya ke Otak

Bahayakah penggumpalan darah dalam tubuh?

penggumpalan darah

Sebenarnya penggumpalan darah dibutuhkan untuk menghentikan proses perdarahan saat luka. Sayangnya gumpalan darah ini juga tidak mudah terurai atau menjadi cair kembali, sehingga berisiko terbawa aliran darah, lalu menyumbat pembuluh darah.

Gumpalan darah yang tidak bergerak umumnya tidak akan membahayakan Anda, tetapi ada kemungkinan gumpalan ini akan bergerak karena terbawa aliran darah, dan menimbulkan masalah.

Jika gumpalan darah ikut  mengalir melalui pembuluh darah ke jantung dan paru-paru, aliran jantung dan paru paru bisa macet dan menyumbat aliran darah. Tersumbatnya aliran darah ini termasuk kondisi darurat medis.

Artikel terkait: Hipertensi menyiksa diri? Hindari 3 makanan ini untuk mengurangi gejalanya

Tipe pembekuan darah 

penggumpalan darah

Sistem peredaran darah Anda terdiri dari pembuluh vena dan arteri, yang mengangkut darah ke seluruh tubuh Anda. Gumpalan darah dapat terbentuk di pembuluh darah atau arteri.

a. Gumpalan darah arteri

Ketika penggumpalan darah terjadi di arteri, itu disebut gumpalan darah arteri. Jenis gumpalan ini membutuhkan perawatan darurat. Gejala-gejala gumpalan arteri termasuk rasa sakit yang parah, kelumpuhan bagian-bagian tubuh, atau keduanya. Ini dapat menyebabkan serangan jantung atau stroke.

b. Gumpalan darah vena

Gumpalan darah yang terjadi di vena disebut gumpalan darah vena. Jenis gumpalan ini terbentuk secara lambat seiring berjalannya waktu, tetapi mereka masih bisa mengancam jiwa. Jenis gumpalan vena yang paling serius disebut deep vein thrombosis.

Deep vein trombosis yaitu gumpalan darah yang terjadi pada pembuluh darah utama Anda, misalnya terjadi di kaki Anda, lengan, panggul, paru-paru, atau bahkan otak Anda.

Mungkin Anda tertarik membaca: Bumil wajib tahu, Ini 5 risiko jika golongan darah ibu berbeda dengan bayi

Ciri ciri penggumpalan darah telah menyumbat pembuluh darah 

penggumpalan darah

Mendiagnosis penyumbatan pembuluh darah sangat sulit dilakukan. Menurut CDC, hampir 50 persen orang dengan penyumbatan pembuluh darah tidak memiliki gejala. Namun, segera hubungi layanan dokter jika Anda mengalami salah satu dari yang berikut:

  • Napas menjadi pendek tiba-tiba
  • Terasa ada tekanan di dada
  • Kesulitan bernapas, melihat, atau berbicara.

Dokter Anda atau profesional kesehatan lainnya akan dapat menentukan penyebab pastinya. Dalam banyak kasus, langkah pertama untuk mendiagnosa penyakit ini adalah melakukan ultrasound noninvasif. Tes ini akan menunjukkan gambar pembuluh darah yang terdapat penggumpalan.

*** 
Semoga informasi ini bermanfaat.

 

Baca juga:

Waspadai 11 Tanda Bahwa Anda Memiliki Sirkulasi Darah yang Buruk

Cerita mitra kami
Bebas Anemia Saat Haid, Pastikan Kebutuhan Zat Besi Tercukupi
Bebas Anemia Saat Haid, Pastikan Kebutuhan Zat Besi Tercukupi
Waspada, Polusi Buruk Bikin Anak Jadi Flu & Batuk! Ini Cara Mengatasinya
Waspada, Polusi Buruk Bikin Anak Jadi Flu & Batuk! Ini Cara Mengatasinya
Terapkan 5 Kebiasaan yang Baik Ini untuk Melindungi Keluarga dari Penyakit
Terapkan 5 Kebiasaan yang Baik Ini untuk Melindungi Keluarga dari Penyakit
Rayakan Hari Cuci Tangan Sedunia, Lifebuoy Edukasi Anak Indonesia untuk Jadi #JuaraCuciTangan
Rayakan Hari Cuci Tangan Sedunia, Lifebuoy Edukasi Anak Indonesia untuk Jadi #JuaraCuciTangan

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Nia Lara Sari

Diedit oleh:

Fitriyani

  • Halaman Depan
  • /
  • Kesehatan
  • /
  • Penggumpalan darah di tubuh bisa mematikan, waspadai gejalanya berikut ini!
Bagikan:
  • Sering Merasa Asing dan Tidak kompeten? Mungkin Anda Mengalami Hal Ini

    Sering Merasa Asing dan Tidak kompeten? Mungkin Anda Mengalami Hal Ini

  • Mengenal gangguan narsistik, penyakit mental yang diduga dialami Reynhard Sinaga

    Mengenal gangguan narsistik, penyakit mental yang diduga dialami Reynhard Sinaga

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

  • Sering Merasa Asing dan Tidak kompeten? Mungkin Anda Mengalami Hal Ini

    Sering Merasa Asing dan Tidak kompeten? Mungkin Anda Mengalami Hal Ini

  • Mengenal gangguan narsistik, penyakit mental yang diduga dialami Reynhard Sinaga

    Mengenal gangguan narsistik, penyakit mental yang diduga dialami Reynhard Sinaga

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti