X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Ruam Popok Expert
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Minum es saat haid tidak disarankan, ini alasannya!

Bacaan 4 menit

Banyak ibu mengajarkan anak perempuan mereka untuk tidak minum air es atau air dingin, terutama selama menstruasi. Hal ini karena, air es dikhawatirkan dapat membahayakan kesehatan mereka. Namun, benarkah tidak dianjurkan untuk minum es saat haid?

Benarkah minum es saat haid berbahaya?

minum es saat haid

Dilansir dari Doctor NDVT, sebuah studi menyebutkan bahwa air dingin dapat meningkatkan rasa sakit selama menstruasi. Jadi, Anda lebih disarankan untuk minum air hangat selama menstruasi.

Beberapa dokter menyarankan untuk mengonsumsi air hangat, karena dapat membantu meringankan rasa sakit dan juga membantu mengurangi kram menstruasi.

Selain itu, menurut penelitian di Cina, minum air dingin akan merusak keseimbangan tubuh Anda, dan juga mempengaruhi kesehatan kulit dan kesehatan Anda secara umum, terlebih jika dikonsumsi selama priode  menstruasi.

Air dingin dapat mengganggu penyerapan gizi di usus Anda selama menstruasi. Beberapa penelitian di Tiongkok telah mengungkapkan bahwa minum air dingin akan menyebabkan penurunan suhu di usus yang akan membuat usus sulit untuk menyerap nutrisi.

Artikel terkait: Bayi mandi air dingin berbahaya atau tidak? Ini penjelasan dokter

Selain itu, berikut ini beberapa efek negatif bila Anda kerap minum air dingin:

minum es saat haid

a. Memperlambat pencernaan

Para ahli mengklaim bahwa air dingin dan bahkan minuman dingin membuat pembuluh darah Anda kencang, sehingga menghambat pencernaan. Ini juga menghambat proses alami menyerap nutrisi selama pencernaan, karena fokus tubuh dialihkan dari pencernaan karena mencoba untuk mengatur suhu tubuh Anda dan air.

Suhu normal tubuh adalah 37 derajat celcius dan ketika Anda mengonsumsi sesuatu yang bersuhu sangat rendah, tubuh Anda menggantinya dengan mengeluarkan energi untuk mengatur suhu ini.

b. Sakit tenggorokan

Alasan lain yang sangat jelas ialah untuk menghindari peluang sakit tenggorokan dan hidung tersumbat. Minum air dingin terutama setelah makan, dapat menghasilkan penumpukan lendir berlebih (mukosa pernapasan) yang membentuk lapisan pelindung saluran pernapasan.

Namun, ketika saluran tersebut tersumbat, ia menjadi rentan terhadap banyak infeksi peradangan.

c. Menghambat proses penghancuran lemak

Para ahli juga mengatakan bahwa jika Anda minum air dingin setelah makan, suhu dingin akan memadatkan lemak dari makanan yang baru saja Anda konsumsi. Ini membuat tubuh Anda semakin sulit untuk memecah lemak yang tidak diinginkan dalam tubuh.

Bagaimanapun juga tidak disarankan untuk minum air segera setelah makan. Ahli gizi yang berbasis di Bangalore, Dr. Anju Sood menyarankan untuk menjaga jendela 30 menit setelah makan dan sebelum Anda minum air putih.

d. Bisa mengurangi detak jantung

Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa air dingin mungkin berperan dalam menurunkan detak jantung Anda. Minum air es konon merangsang saraf kranial kesepuluh – saraf vagus.

Saraf ini adalah bagian penting dari sistem saraf otonom tubuh dan memediasi penurunan denyut jantung. Saat Anda mengonsumsi air dingin, suhu air yang rendah menstimulasi saraf untuk menyebabkan detak jantung turun.

e. Faktor kejut

Tidak disarankan pula untuk minum air dingin setelah latihan. Pakar olahraga menyarankan untuk minum segelas air hangat setelah berolahraga.

Ketika Anda berolahraga, ada banyak panas yang dihasilkan dan jika Anda minum air dingin segera setelah itu maka ketidaksesuaian suhu mungkin berdampak pada saluran pencernaan Anda.

Artikel terkait: Sering Minum Air Es Bikin Sakit Jantung? Ini Penjelasan Dokter

Makanan atau minuman lain yang perlu dihindari saat menstruasi

minum es saat haid

  • Makanan yang menyebabkan kembung dan retensi air

Selama menstruasi, sebaiknya Anda menghindari makanan yang menyebabkan kembung dan retensi air. Diantaranya ialah makanan berlemak, alkohol, minuman berkarbonasi, kafein, dan makanan asin.

  • Dessert dingin

Menurut beberapa penelitian, es krim dan makanan penutup dingin lainnya tidak boleh dimakan karena dapat menyebabkan kram dan sakit perut.

  • Nanas dan semangka

Buah-buahan seperti nanas dan semangka memiliki efek mendinginkan, dan banyak dokter menyarankan agar mereka tidak dikonsumsi terlalu banyak selama periode menstruasi. Jika dikonsumsi berlebihan, mereka dapat menyebabkan peningkatan aliran darah menstruasi.

***

Daripada mengonsumsi makanan di atas, cobalah konsumsi teh jahe atau teh mint atau air hangat yang dicampur dengan perasan lemon untuk meredakan kram selama menstruasi. Jika Anda membutuhkan asupan gula, camilan buah-buahan seperti stroberi atau raspberry bisa menjadi pilihan.

Memberikan kompres hangat di bagian perut bisa menghilangkan rasa sakit. Kompres hangat bisa menggunakan botol yang berisi air hangat, atau Anda bisa menggunkan handuk yang telah dicelupkan ke air hangat.

Semoga informasi di atas bermanfaat ya, Bunda!

Baca juga

Minum Air Es Saat Haid Menyebabkan Kista/Kanker Rahim? Ini Penjelasan Dokter

Cerita mitra kami
Bebas Anemia Saat Haid, Pastikan Kebutuhan Zat Besi Tercukupi
Bebas Anemia Saat Haid, Pastikan Kebutuhan Zat Besi Tercukupi
Waspada, Polusi Buruk Bikin Anak Jadi Flu & Batuk! Ini Cara Mengatasinya
Waspada, Polusi Buruk Bikin Anak Jadi Flu & Batuk! Ini Cara Mengatasinya
Terapkan 5 Kebiasaan yang Baik Ini untuk Melindungi Keluarga dari Penyakit
Terapkan 5 Kebiasaan yang Baik Ini untuk Melindungi Keluarga dari Penyakit
Rayakan Hari Cuci Tangan Sedunia, Lifebuoy Edukasi Anak Indonesia untuk Jadi #JuaraCuciTangan
Rayakan Hari Cuci Tangan Sedunia, Lifebuoy Edukasi Anak Indonesia untuk Jadi #JuaraCuciTangan

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Nia Lara Sari

Diedit oleh:

Fitriyani

  • Halaman Depan
  • /
  • Kesehatan
  • /
  • Minum es saat haid tidak disarankan, ini alasannya!
Bagikan:
  • Minum Air Es Saat Haid Menyebabkan Kanker Rahim? Ini Penjelasan Dokter

    Minum Air Es Saat Haid Menyebabkan Kanker Rahim? Ini Penjelasan Dokter

  • Jarang Diketahui! Ini 7 Manfaat Minum Air Dingin bagi Kesehatan

    Jarang Diketahui! Ini 7 Manfaat Minum Air Dingin bagi Kesehatan

  • Momen Nikita Willy Gendong Anak, Posisi Duduk Jadi Sorotan

    Momen Nikita Willy Gendong Anak, Posisi Duduk Jadi Sorotan

  • Minum Air Es Saat Haid Menyebabkan Kanker Rahim? Ini Penjelasan Dokter

    Minum Air Es Saat Haid Menyebabkan Kanker Rahim? Ini Penjelasan Dokter

  • Jarang Diketahui! Ini 7 Manfaat Minum Air Dingin bagi Kesehatan

    Jarang Diketahui! Ini 7 Manfaat Minum Air Dingin bagi Kesehatan

  • Momen Nikita Willy Gendong Anak, Posisi Duduk Jadi Sorotan

    Momen Nikita Willy Gendong Anak, Posisi Duduk Jadi Sorotan

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti