Bayi mandi air dingin, bolehkah?
Mandi menggunakan air dingin dapat memberikan banyak manfaat untuk tubuh,
Mulai dari meningkatkan kekebalan tubuh, memperlancar sirkulasi darah, mempercepat pemulihan nyeri otot, hingga menghaluskan rambut dan kulit.
Namun bagaimanakah bila bayi mandi air dingin?
Benarkah bayi tidak boleh mandi air dingin karena membuatnya pilek atau masuk angin?
Berikut ini penjelasan selengkapnya.
Artikel terkait: Jangan Asal! Ini Cara Memandikan Bayi Baru Lahir yang Tepat dan Aman
Bolehkah Bayi Mandi Air Dingin?
Umumnya, para orang tua memandikan bayinya dengan air hangat.
Ini dilakukan agar bayi tidak kedinginan dan mengalami pilek atau masuk angin.
Padahal tidak ada larangan memandikan bayi menggunakan air dingin.
Menurut dr Atilla Dewanti, SpA, dari Brawijaya Women and Children Hospital, pada usia tertentu anak-anak justru sudah harus diajarkan untuk mandi dengan air dingin.
Mandi air dingin bisa membantu mereka memiliki daya tahan lingkungan yang lebih kuat dan menyegarkan.
Memang tidak ada aturan khusus kapan anak dapat diperkenalkan untuk mandi menggunakan air dingin. Namun idealnya, anak dapat dikenalkan dengan air dingin mulai usia enam bulan.
Di usia ini, fisik anak dinilai sudah sempurna. Daya tahan tubuhnya sudah kuat untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan yang ada disekitarnya.
“Bayi berusia dua bulan juga sudah bisa mandi dengan air dingin. Hanya saja mulai dengan perlahan-lahan, jangan langsung semuanya air dingin,” jelas Atilla dilansir dari Kompas.com.
Artikel terkait: 5 Produk Sabun Mandi Terbaik untuk Bayi dan Kulitnya
Ia menambahkan bahwa bayi berusia dua bulan yang boleh mandi air dingin juga harus memenuhi beberapa persyaratan.
- Pertama, bayi lahir dalam kondisi normal, tidak mengalami komplikasi apa pun.
- Kedua, bayi dalam keadaan sehat dengan berat badan minimal 2,5 kg.
“Lain soalnya jika bayi lahir dalam kondisi prematur. Jika lahir prematur sebaiknya jangan memandikan bayi dengan air dingin di usia dua bulan. Kulit bayi prematur lebih tipis dan butuh waktu yang lebih lama untuk bisa beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya,” tegasnya.
Memandikan bayi prematur dengan air dingin dikhawatirkan dapat membuatnya mengalami hipotermia (kedinginan) yang menghambat tumbuh kembangnya.
Dalam kasus yang ekstrem, hal itu bahkan bisa membuat bayi ‘lupa’ bernapas karena suhu yang terlalu dingin dan menghambat saluran pernapasannya.
Manfaat Mandi Air Dingin pada Bayi
Sejumlah penelitian menyatakan bahwa mandi dengan air dingin dapat membantu meningkatkan jumlah sel darah putih dibandingkan mandi dengan air hangat.
Hal ini tidak hanya berlaku untuk orang dewasa tetapi juga bayi.
Dengan begitu, mandi menggunakan air dingin dapat membantu meningkatkan kemampuan tubuh untuk melawan penyakit.
Selain itu, Alexa Fleckenstein, M.D., mengungkapkan bahwa mandi dengan air dingin merupakan tradisi pengobatan alami yang dilakukan masyarakat Eropa untuk membesarkan anak-anaknya.
Mereka melakukan hal itu untuk membuat anak-anaknya menjadi kuat.
“Ketika putra saya berusia empat bulan, saya memandikannya dengan air dingin. Saya menggendongnya dan mencelupkannya badannya ke dalam air. Dia menarik nafas dalam-dalam tetapi tidak pernah menangis. Sekarang dia menjadi pria yang sehat,” ujarnya.
Meskipun memandikan bayi dengan air dingin aman dilakukan. Namun pastikan Anda melakukannya dengan benar.
Artikel terkait: Jangan Gugup, Begini Cara Aman Memandikan Bayi yang Baru Lahir
Tips Memandikan Bayi dengan Air Dingin
- Pastikan bayi lahir normal, sehat, dan cukup bulan (tidak lahir prematur).
- Bayi telah berusia 2 bulan atau lebih.
- Bayi memiliki berat badan minimal 2,5 kg.
- Pastikan suhu ruangan yang menjadi tempat mandi bayi tidak terlalu dingin.
- Jangan langsung memandikan bayi dengan air dingin. Sebaiknya mandikan bayi dengan suhu air yang bertahap, mulai dari air hangat lalu pelan-pelan beralih ke air dingin.
- Jangan memandikan bayi terlalu lama. Cukup sekitar 10-15 menit.
- Langsung keringkan tubuh bayi setelah mandi.
***
Itu dia manfaat dan aturan untuk memandikan bayi dengan air dingin.
Semoga informasi ini bermanfaat ya, Bunda!
Baca Juga:
11 Tips Memandikan Bayi yang Baik dan Benar
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.