Bunda tentu sudah tidak asing lagi dengan kembang kol, yaitu jenis sayuran yang sering dijadikan tumis maupun isian sayur sop atau capcay. Beruntunglah Bunda yang suka makan kembang kol, karena ada banyak manfaat kembang kol bagi kesehatan tubuh.
Sayuran berwarna putih pucat ini kaya akan vitamin dan mineral, serta antioksidan, serat, kalium, dan asam folat. Beragam kandungan ini mampu membantu menangkal penyakit, memperbaiki dan membantu pertumbuhan jaringan tubuh.
Manfaat kembang kol juga bisa diraih oleh ibu hamil. Akan tetapi, ketika mengonsumsi kembang kol, Bunda disarankan untuk tidak berlebihan, karena bisa memicu gas yang akhirnya menimbulkan masalah pencernaan.
Manfaat Kembang Kol Bagi Ibu Hamil
Melansir dari laman Parenting Firstcry, karena kembang kol kaya akan banyak nutrisi penting, maka ada banyak manfaat mengonsumsinya selama hamil.
Berikut ini adalah beberapa fakta nutrisi kembang kol :
- Kembang kol kaya akan folat, vitamin yang penting untuk pertumbuhan dan replika sel. Ini merupakan bagian penting dari pertumbuhan janin di dalam rahim.
- Ibu hamil membutuhkan lebih dari 70 mg vitamin C setiap hari. Kembang kol adalah sumber yang baik, dengan 1 mangkuk kuntum kembang kol menyediakan kuota harian yang direkomendasikan dari vitamin C, serta mudah diserap.
- Folat dan vitamin C merupakan antioksidan kuat yang mengambil radikal bebas dalam aliran darah.
- Kembang kol membantu memerangi kelelahan dan sakit tubuh.
- Sumber asam pantotenat (satu jenis vitamin golongan vitamin B kompleks yang bersifat larut dalam air) yang sangat baik dan memiliki tempat sentral dalam metabolisme energi untuk karbohidrat, lemak, dan protein.
- Sumber lemak omega 3 yang baik, penting bagi berfungsinya respons imun, fungsi inflamasi, aktivitas kardiovaskular, dan fungsi sistem saraf secara efisien.
- Kembang kol juga memiliki sejumlah besar zat besi yang mudah didapat untuk membantu menghindari persalinan prematur dan berat lahir rendah pada bayi.
- Membantu ibu hamil dengan anemia karena zat besinya yang mudah diserap.
- Kembang kol adalah sayuran rendah kalori yang dapat dimakan bahkan ketika calon ibu harus berhati-hati tentang penambahan berat badan selama kehamilan.
Manfaat Kembang Kol bagi Ibu Hamil
- Kembang kol membantu mengurangi tekanan darah, yang mungkin meningkat pada banyak ibu hamil selama trimester terakhir kehamilan.
- Membantu menjaga kolesterol pada tingkat yang sehat.
- Kembang kol memiliki niasin yang membantu untuk menghindari cacat lahir pada sistem saraf pusat pada janin.
- Memiliki vitamin K berlimpah yang membantu Bunda terhindar dari masalah langka yang disebut ‘perdarahan kekurangan vitamin K’.
- Kaya akan fosfor yang membantu membangun tulang yang kuat di dalam diri Bunda dan janin yang sedang berkembang.
- Kembang kol mengandung magnesium tinggi untuk membantu mencegah rahim berkontraksi secara prematur.
- Mengandung zinc yang membantu mendukung sistem kekebalan tubuh dan menyembuhkan luka.
- Memiliki mangan berlimpah yang membantu membentuk tulang rawan.
- Kembang kol juga kaya akan selenium yang membantu pengaturan fungsi kekebalan dan tiroid.
Dampak jika Terlalu Banyak Mengonsumsinya
Manfaat kembang kol tersebut akan dirasakan jika Bunda mengonsumsinya dalam porsi normal. Namun, jika berlebihan, justru bahayalah yang mungkin akan Bunda alami.
Beriku inilah efek berbahaya dari makan kembang kol pada ibu hamil, khususnya jika dikonsumsi secara berlebihan :
- Meski sangat jarang kasusnya, terkadang kembang kol dapat menyebabkan respons alergi pada seseorang dengan gejala seperti gatal parah, pembengkakan di wajah dan tangan, hingga kesulitan bernapas. Apabila Bunda memiliki alergi, lebih baik hindari mengonsumsi kembang kol.
- Kembang kol telah diketahui menyebabkan refluks asam dan sembelit pada beberapa orang. Ibu hamil yang rentan terhadap kedua keluhan ini harus mencari tahu apakah kembang kol adalah yang memicu kondisi itu, atau bukan. Jika iya, hindari mengonsumsi kembang kol.
- Kembang kol yang tidak dicuci dapat mengandung bakteri dan parasit berbahaya, serta residu pestisida yang dapat menyebabkan iritasi lambung dan penyakit yang disebabkan oleh makanan seperti toksoplasmosis dan listeriosis. Kembang kol harus dicuci dan dibersihkan dengan baik.
Itulah manfaat kembang kol dan bahayanya untuk ibu hamil. Jangan lupa selalu berkonsultasi kepada dokter terkait makanan yang baik yang dikonsumsi Bunda selama hamil, karena setiap ibu hamil biasanya memiliki kondisi yang berbeda-beda.
Semoga informasi ini bermanfaat.
Referensi : Parenting Firstcry dan Alodokter
Baca juga :
9 Manfaat kol untuk ibu hamil, salah satunya bisa atasi kaki bengak
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.