Kadar gula yang terdapat dalam buah-buahan membuat penderita diabetes perlu ekstra hati-hati. Termasuk saat mengonsumsi pisang, namun, benarkah buah pisang bukan termasuk buah yang perlu dihindari? Atau justru sebaliknya, jadi makanan penderita diabetes yang dianjurkan?
Berikut penjelasannya.
Artikel terkait: 7 Manfaat tak terduga dan efek samping makan pisang saat menyusui
Kandungan gizi pisang
Dilansir dari How to Get Rid, pisang merupakan buah yang kaya manfaat, di antaranya:
- Asam amino (esensial dan non-esensial)
- Vitamin B, E, C, dan A
- Berbagai mineral seperti fosfor, kalsium, seng, besi, magnesium, kalium
- Protein nabati
- Sserat makanan
- Fruktosa, dan lain sebagainya.
Satu buah pisang juga mengandung 50% dosis harian kalium dan magnesium. Kalium dan magnesium bermanfaat untuk memperkuat miokardium (sel otot jantung), membersihkan dinding pembuluh darah dari kolesterol dan plak lipid.
Karena kaya akan manfaat, mengonsumsi pisang secara teratur bahkan dapat mengurangi risiko gagal jantung, penyakit jantung koroner dan serangan jantung. Sementara bagaimana untuk penderita diabetes?
Pisang sebagai makanan penderita diabetes, amankah?
Dilansir dari Healthline, setiap orang, termasuk penderita diabetes, harus makan serat makanan dalam jumlah yang cukup. Serat sangat bermanfaat bagi penderita diabetes karena dapat memperlambat penyerapan karbohidrat, sehingga akan menghambat peningkatan gula dalam darah.
Sementara itu, pisang berukuran sedang mengandung 3 gram serat, artinya buah ini, baik untuk dikonsumsi penederita diabetes.
Tidak bisa dipungkiri, mengingat buah-buahan memiliki rasa yang manis dengan kandungan gula yang cukup tinggi, mau tidak mau membuat para penderita diabetes perlu hati-hati dalam memilihnya. Namun, para pakar kesehatan mengatakan bahwa penderita diabetes tidak perlu mengindari buah-buahan. Dengan takaran yang yang pas serta pemiliihan buah yang tepat justri bisa menjadi menjadi menu diet yang ramah diabetes.
Catatan lain yang perlu diingat, buah sebaiknya dikonsumsi secara utuh. Bukan diolah menjadi jus, terlebih lagi dengan menambahkan gula.
Artikel terkait: Diabetes bisa hadir tanpa gejala, begini cara mengatasinya
Sebenarnya, salah satu cara untuk menentukan makanan yang tepat bagi penderita diabetes adalah dengan melihat indeks glikemiknya (GI). Indeks glikemik mencerminkan seberapa cepat makanan menaikkan kadar gula darah.
- GI rendah: 55 atau kurang.
- Indeks glikemik (GI) sedang: 56-69.
- GI tinggi: 70-100.
Diet rendah GI dianggap sangat baik untuk penderita diabetes tipe 2. Hal ini karena, makanan dengan GI rendah akan diserap lebih lambat, dan akan meningkatkan kadar gula darah secara bertahap.
Secara keseluruhan, buah pisang merupakan makanan dengan indeks glikemik rendah dan sedang, yaitu antara 42-62, tergantung pada tingkat kematangannya. Pisang yang sudah matang memiliki GI lebih tinggi, dan akan menyebabkan gula darah Anda naik lebih cepat daripada pisang hijau atau mentah.
Ukuran pisang yang Anda makan juga berpengaruh terhadap kadar gula darah Anda. Semakin besar ukuran pisang yang Anda konsumsi, maka semakin tinggi kenaikan gula darah Anda.
Semoga informasi di atas bermanfaat!
Baca juga:
10 Alasan penting Anda harus mulai mengonsumsi pisang mentah dari sekarang
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.