TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Perkembangan Otak
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Event

Hey pecinta rokok! Dapat salam dari Baby Zoe yang jadi korban kalian

Bacaan 4 menit
Hey pecinta rokok! Dapat salam dari Baby Zoe yang jadi korban kalian

Bayi korban rokok berusia 18 hari itu terpaksa dirawat di rumah sakit karena bronchopneumonia. Masihkah kita mau menambah korban rokok lain?

Lagi-lagi rokok memakan korbannya yang tak berdosa. Kali ini korban rokok yang sakit adalah seorang bayi yang baru berusia 18 hari.

Tubuh kecilnya terpaksa harus “diserang” berbagai peralatan medis yang seharusnya tak perlu ia dapatkan jika para pecinta rokok tak egois.

Jika saja para pecinta rokok tidak egois dengan merokok di sekitar bayi, atau jika para pecinta rokok mau mengganti baju dan mandi yang bersih hingga semua asap serta racun rokok sebelum menggendong bayi, mungkin tidak ada korban rokok seperti Zoe yang sakit seperti ini.

Lebih bagusnya lagi, jika saja tidak ada satupun perokok di sekitar bayi, mungkin kejadian Zoe yang sakit tak akan pernah terjadi.

Ibu Zoe bercerita lewat Facebook bahwa anaknya terkena Bronchopneumonia karena jadi korban rokok dari para perokok di sekitarnya. Kondisi kesehatan bayi satu sama lain berbeda-beda, jika bayi yang satu tak ada masalah dengan kesehatan karena perokok di sekitarnya, belum tentu dengan bayi yang lain seperti Zoe.

Artikel terkait: Kenali Bronchopneumonia yang terjadi pada anak-anak.

Inilah kisah seorang anak korban rokok!

Berikut status Facebook Rhei Tambunan:

bayi sakit karena rokok

Awalnya Baby Zoe hanya pilek. Karena kakaknya juga pilek, maka orangtua merasa bahwa anaknya hanya pilek biasa saja tertular kakaknya.

Namun pilek itu berlanjut dengan batuk, sesak nafas, muntah, dan demam. Ia menjalani pengobatan hingga 3 hari lamanya namun tak ada perkembangan sama sekali.

Akhirnya keluarga memutuskan untuk membawanya ke rumah sakit. Di sana, Baby Zoe harus menjalani serangkaian tes dan perawatan. Mulai dari tes darah, infus, hingga rontgen.

Hey pecinta rokok! Dapat salam dari Baby Zoe yang jadi korban kalian

Udara bersih ada di mana-mana. Namun jika anak kecil kena bronchopneumonia, maka untuk mencari udara bersih itu, ia harus dibantu peralatan medis oksigen ke rumah sakit.

Jika ayah, om, kakek, maupun orang sekitarnya memang menyayangi anak kecil, seharusnya mereka tidak egois dengan merokok. Mana bisa seseorang mengaku sayang tapi mencemari orang yang disayangi dengan racun rokok.

Kesehatan mahal harganya. Namun beberapa orang justru membayar mahal untuk membuat dirinya dan keluarganya sakit dengan terus merokok.

Rokok tidak hanya membahayakan diri sendiri, tapi juga orang lain

Apapun alasan perokok untuk tetap meneruskan kebiasaan buruknya, tindakannya tetap tak bisa dibenarkan. Jika bukan dirinya sendiri yang sakit, mungkin istri, anak, dan bahkan orang lain yang berada di satu lokasi dengan perokok.

Ada udara yang tercemar, ada paru-paru yang terbakar, ada anak yang sakit karena organ tubuhnya masih terlalu lemah untuk menerima racun jahat yang akan merusak tubuhnya.

Jika anak Anda baik-baik saja berada di sekitar perokok, maka belum tentu anak orang lain tahan. Karena daya tahan tubuh anak berbeda-beda.

Sebagai orang dewasa, ada baiknya mempertimbangkan keselamatan generasi muda dari penyakit yang asalnya dari luar. Jika anak-anak sudah sakit-sakitan sejak kecil karena rokok, bagaimana dia bisa hidup sehat dengan memimpin negara ini kelak.

Hai para perokok. Dapat salam dari si kecil Zoe. Jangan egois dengan terus menerus merokok. Karena keegoisanmu, satu calon penerus bangsa hampir tumbang.

Penyakit lain yang mengintai anak akibat paparan asap rokok

melarang anak jangan sampai jadi Perokok

Berikut adalah beberapa penyakit yang bisa diderita bayi dan anak akibat paparan asap rokok:

  • Sindrom kematian mendadak pada bayi

Merokok di dekat anak bisa meningkatkan risiko terjadinya sindrom kematian mendadak pada bayi (sudden infant death syndrome atau SIDS). SIDS biasanya terjadi pada bayi berusia di bawah satu tahun. Asap rokok sangat membahayakan karena mengganggu jalan pernapasan anak.

  • Pneumonia dan bronkitis

Bronkitis adalah peradangan yang terjadi di saluran udara utama di paru-paru. Bahayanya lagi, bronkitis bisa berkembang menjadi pneumonia.

Pneumonia merupakan radang di bagian paru-paru yang lebih dalam. Penyakit bronkitis dan pneumonia sendiri sering kali terjadi pada anak dari ibu atau ayah perokok.

  • Menghambat pertumbuhan paru-paru anak

Anak-anak yang sedang tumbuh dan berkembang harus dijaga kesehatannya. Jika seseorang sering merokok di dekat anak, maka itu bisa menghambat pertumbuhan paru-parunya.

Zat-zat berbahaya dari rokok akan mudah masuk ke dalam paru-paru melalui saluran pernapasan anak. Itulah mengapa, setelah merokok Parents harus mengganti pakaian jika ingin menggendong bayi. Tidak hanya di pakaian,  zat berbahaya dari rokok juga dapat menempel di sofa dan dinding rumah.

Cerita mitra kami
Memberikan Sogokan untuk Anak, Boleh atau Tidak, Ya?
Memberikan Sogokan untuk Anak, Boleh atau Tidak, Ya?
Serunya theAsianparent on the Go 2025 di Bekasi, Banyak Talk Show Bermanfaat!
Serunya theAsianparent on the Go 2025 di Bekasi, Banyak Talk Show Bermanfaat!
MY BABY dan theAsianparent Indonesia Meriahkan Hari Ibu Lewat Acara Spesial 'Mari Rayakan Ibu'
MY BABY dan theAsianparent Indonesia Meriahkan Hari Ibu Lewat Acara Spesial 'Mari Rayakan Ibu'
Bangga jadi Bunda, Apresiasi Peran Penting untuk Keluarga
Bangga jadi Bunda, Apresiasi Peran Penting untuk Keluarga
  • Infeksi telinga

Infeksi telinga tak hanya berisiko tinggi bagi para perokok, tetapi juga bagi anak yang menjadi perokok pasif. Risiko infeksi telinga pada anak-anak dapat meningkat jika orangtua sering mencemari udara di rumah dengan asap rokok.

Semoga informasi di atas bermanfaat!

Baca juga:

Peringatan Dokter: Sekalipun Merokok di Luar Rumah, Orangtua Perokok tetap Bahayakan Anak

 

 

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Syahar Banu

  • Halaman Depan
  • /
  • Keluarga
  • /
  • Hey pecinta rokok! Dapat salam dari Baby Zoe yang jadi korban kalian
Bagikan:
  • Wajib Baca! Ini Doa agar Pacar Makin Sayang dan Takut Kehilangan

    Wajib Baca! Ini Doa agar Pacar Makin Sayang dan Takut Kehilangan

  • Catat! Inilah Tata Cara, Niat, dan Doa Tayamum Beserta Artinya

    Catat! Inilah Tata Cara, Niat, dan Doa Tayamum Beserta Artinya

  • 37 Surat Pendek Juz Amma Sesuai Urutan yang Mudah Dihafal

    37 Surat Pendek Juz Amma Sesuai Urutan yang Mudah Dihafal

  • Wajib Baca! Ini Doa agar Pacar Makin Sayang dan Takut Kehilangan

    Wajib Baca! Ini Doa agar Pacar Makin Sayang dan Takut Kehilangan

  • Catat! Inilah Tata Cara, Niat, dan Doa Tayamum Beserta Artinya

    Catat! Inilah Tata Cara, Niat, dan Doa Tayamum Beserta Artinya

  • 37 Surat Pendek Juz Amma Sesuai Urutan yang Mudah Dihafal

    37 Surat Pendek Juz Amma Sesuai Urutan yang Mudah Dihafal

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti