X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
  • Hidrasi Keluarga
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
    • Korea Update
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Aku Hamil
    • Tips Kehamilan
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Project Sidekicks
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Kisah Sariyah, Bayi 17 Bulan yang Mengalami Kanker Mata Langka

Bacaan 4 menit
Kisah Sariyah, Bayi 17 Bulan yang Mengalami Kanker Mata LangkaKisah Sariyah, Bayi 17 Bulan yang Mengalami Kanker Mata Langka

Bisa menyerang sekitar 250-300 anak setiap tahunnya, simak kisah perjuangan ibu berikut ini!

Berjuang menemani proses pengobatan anak yang sakit parah menjadi satu tantangan sendiri bagi orangtua. Seperti halnya kasus kanker mata pada bayi yang dialami oleh buah hati Jasmine Martine.

Berdomisili di Tennessee, ibu dari lima anak tersebut tak pernah menyangka sebelumnya bahwa sang bungsu bisa sampai mengelami kanker di usianya yang masih belia. Kondisi kanker yang dialami buah hatinya tersebut tergolong langka dan harus mendapatkan penanganan secepatnya dari dokter.

Kasus Kanker Mata pada Bayi Jasmine Martine

Kisah Sariyah, Bayi 17 Bulan yang Mengalami Kanker Mata Langka

Seperti ibu pada umumnya, ia selalu memerhatikan kondisi si kecil. Ada yang berbeda dari mata buah hatinya yang bernama Sariyah. Nampak ada cahaya di salah satu mata sang buah hati dan terlihat di sudut tertentu saja.

Hari berganti, Jasmine pun melihat cahaya tersebut terlihat jauh lebih besar. “Hari itu bentuknya seperti bulan,” ujar Jasmine mengutip dari Good Morning America.

Ia pun mengunggah potret buah hati berusia 17 bulan itu ke laman Facebook pribadi dan bertanya pada komunitas ibu lainnya. Unggahannya tersebut mendapatkan tanggapan, beberapa menyatakan keprihatinan bahwa kondisi sang anak kemungkinan ialah kanker sehingga mereka merekomendasikan untuk segera menemui dokter spesialis.

Artikel Terkait: Awalnya juling, balita ini ternyata buta sebelah mata akibat kanker langka

Dokter Pertama Mengatakan Sang Anak Baik-baik Saja

Ia pun membawa si kecil menemui dokter. Setelah diperiksa, sang dokter mengatakan bahwa kondisi si kecil tidak ada masalah. Sebab, menurut dokter mata si kecil hanya ‘berawan’ dan memiliki refleks yang bagus.

Namun, nalurinya berkata lain. Ia masih tidak puas dengan jawaban sang dokter.

Si Kecil Kembali Diperiksa dan Didiagnosis Penyakit Langka

kasus-kanker-mata-pada-bayi 6

Salah seorang teman Jasmine bekerja di rumah sakit, ia menunjukkan foto Sariyah pada salah seorang dokter mata kenalannya. Dari foto tersebut sang dokter menganjurkan pertemuan langsung sebab ada kemungkinan bahwa kondisi si kecil termasuk serius.

Setelah diperiksa secara langsung, dokter pun akhirnya menyatakan diagnosis ya. Sariyah didiagnosis mengalami retinoblastoma bilateral, kanker langka yang bisa menyerang sekitar 250 hingga 300 anak setiap tahun.

Ya, ada tumor di belakang mata si kecil, tepatnya di bagian retina. Penanganan intensif pun harus segera dilakukan sebelum kondisinya menyebar hingga membahayakan keselamatan.

Jasmine pun kaget dan lemas mendengarnya. Namun, ia tak ingin putus harapan untuk memperjuangkan kesehatan dan keselamatan si kecil.

Artikel Terkait: Waspada Retinoblastoma, Kanker ‘Mata Kucing’ Pada Anak

Kondisi Sariyah Masih Bisa Disembuhkan

Kisah Sariyah, Bayi 17 Bulan yang Mengalami Kanker Mata Langka

Dokter pun melakukan pengujian untuk mengetahui tingkat keparahan tumor. Hasil menunjukkan bahwa Sariyah masih memiliki kemampuan melihat pada matanya.

Namun, kondisi ‘bibit’ tumor terlihat sudah lebih menyebar hingga menyulitkan perawatan. Dokter juga menemukan adanya tumor ukuran kecil di bagian mata lainnya.

Perawatan Kemoterapi Hingga Laser

Perawatan untuk kondisi si kecil pun dimulai. Sariyah mendapatkan satu dosis kemoterapi di seluruh tubuh. Sisanya, perawatan berupa suntikan diberikan di area mata kanan.

“Ini diklasifikasikan dalam kelompok mulai dari A hingga E menjadi yang terburuk. Mata kanan adalah grup D, dan kirinya adalah A,” ujar Jasmine dalam laman Instagramnya.

Perawatan pun bergantung dari tingkat keparahannya. Untuk mata kanan, ia menjalani kemoterapi selama 5 hari dengan durasi 5 bulan. Lalu, intensitasnya turun menjadi 1 bulan sepanjang 6 bulan.

Untuk mengobati mata kiri, perawatan laser pun diberikan satu kali. Pengujian darah maupun tes lainnya masih sering dilakukan selama prosesnya itu.

Kabar baiknya, kondisi Sariyah kini sudah jauh membaik. Tumor di mata kanan terlihat mengecil namun dokter masih selalu memantau kondisi di mata kirinya.

Di tengah kondisinya ini, Jasmine berusaha untuk selalu ada di samping si kecil maupun keempat anak lainnya.

“Orang-orang bilang aku adalah ibu yang kuat, tapi sebetulnya tidak. Jika tidak ditangani segera, anakku akan buta dan nyawanya bisa terancam,” tuturnya.

Luar biasa ya, perjuangan Bunda satu ini!

Kisah Sariyah, Bayi 17 Bulan yang Mengalami Kanker Mata Langka

Cerita mitra kami
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura

Artikel Terkait: Sedih, 3 anak balita besaudara ini idap kanker mata

Retinoblastoma bilateral sendiri merupakan suatu kanker yang sangat langka terjadi. Kanker ini biasanya berkembang pada anak sebelum usia 5 tahun. Letak kanker ada di bagian retina, bagian mata yang membantu seseorang melihat warna dan cahaya.

Kondisi ini bisa memengaruhi salah satu atau kedua bagian mata. Namun, sekitar dua pertiga kasus hanya terjadi di salah satu mata.

Bila tak tertangani dengan baik, kanker bisa menyebar ke bagian mata atau bagian lain hingga menyebabkan kebutaan hingga membahayakan nyawa.

Lekas sembuh, Sariyah!

****

Baca Juga: 

"Kanker Telah Sebabkan Bulu Mata Lentik Putriku Tinggal Sehelai…"

Bayi ini terancam buta karena kanker retinoblastoma, apa saja gejalanya?

Penderita kanker anak makin meningkat, Parents wajib waspadai 4 tanda ini!

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Anisyah Kusumawati

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Kisah Sariyah, Bayi 17 Bulan yang Mengalami Kanker Mata Langka
Bagikan:
  • Umat Muslim Bersuka Cita, Kini Azan Boleh Berkumandang di Minneapolis

    Umat Muslim Bersuka Cita, Kini Azan Boleh Berkumandang di Minneapolis

  • Revisi Lagi, Ini Aturan PPKM Jabodetabek yang Kini Jadi Level 1

    Revisi Lagi, Ini Aturan PPKM Jabodetabek yang Kini Jadi Level 1

  • Kronologi Asap Putih di Karawaci Tangerang yang Menutup Jalan

    Kronologi Asap Putih di Karawaci Tangerang yang Menutup Jalan

app info
get app banner
  • Umat Muslim Bersuka Cita, Kini Azan Boleh Berkumandang di Minneapolis

    Umat Muslim Bersuka Cita, Kini Azan Boleh Berkumandang di Minneapolis

  • Revisi Lagi, Ini Aturan PPKM Jabodetabek yang Kini Jadi Level 1

    Revisi Lagi, Ini Aturan PPKM Jabodetabek yang Kini Jadi Level 1

  • Kronologi Asap Putih di Karawaci Tangerang yang Menutup Jalan

    Kronologi Asap Putih di Karawaci Tangerang yang Menutup Jalan

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2022. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.