Saat Bunda memasuki usia kehamilan di trimester 3 memang berisiko mengalami beberapa keluhan. Salah satunya, kondisi hamil 7 bulan perut kencang.
Siapa di antara Bumil yang merasakan keluhan seperti ini?
Setidaknya, pengalaman hamil 7 bulan perut kencang dirasakan oleh Meta. Perempuan berusia 24 tahun ini sedang menikmati masa kehamilan pertama. Namun, memasuki usia kandungan 29 minggu, Meta kerap kali merasakan perutnya sangat kencang.
“Rasanya tuh, seperti begah. Kaya baru makan tiga piring. Bahkan, kadang-kadang perut rasanya ketarik. Kalau sudah merasakan kondisi seperti ini jadi khawatir. Jangan-jangan ada yang tidak beres dengan kehamilan saya,” paparnya kepada theAsianparent Indonesia.
Hamil 7 bulan perut kencang, apakah normal?
Sebenarnya jika Bunda sudah memasuki usia kandungan trimester ketiga, dan merasakan hamil 7 bulan perut kencang, kondisi ini adalah wajar.
Semakin bertambahnya usia kandungan, pertumbuhan rahim juga ikut mendorong otot perut sehingga terasa kencang. Salah satu tandanya adalah rasa sakit di bawah pusar sampai ke lipat paha (round ligament pain).
Hal ini pulalah yang akan memengaruhi Bunda akan merasakan sesak napas dan merasakan perut yang kencang. dr. Yan William dari Alodokter menjelaskan, semakin tua usia kehamilan maka terjadi pembesaran rahim.
Terdapat ligamen yang berfungsi untuk menopang rahim tersebut, bila ukurannya semakin membesar maka terjadi tarikan sehingga dapat menyebabkan sedikit nyeri yang terkadang terasa sampai selangkangan.
Menurutnya, rasa nyeri ini biasanya mulai dirasakan saat usia kandungan di atas 4 bulan. Biasanya pembesaran rahim memang akan meningkat setelah usia kandungan 4 bulan.
Kondisi hamil 7 bulan perut kencang, tentunya juga disebabkan karena pertumbuhan janin yang kian besar. Biasanya, pada awal masa hamil 7 bulan ini bayi Anda berbobot lebih dari 1 kilogram dengan panjang sekitar 38,6-39 cm.
Sementara, seperti yang dikutip dari Detik Health, dr M Nurhadi Rahman, SpOG dari RSUP Dr Sardjito Yogyakarta juga menegaskan bahwa saat perut terasa kencang nggak teratur pada masa usia kehamilan janin 6-7 bulan juga bisa bisa dibilang sebagai kontraksi palsu.
Kontraksi palsu atau Braxton Hicks bisa diartikan sebagai kondisi rasa kencang di bagian perut yang datang dan pergi. Banyak ibu hamil yang mengatakan bahwa kontraksi palsu ini terasa seperti kram perut ringan.
Hal ini pun biasanya akan berujung dengan rasa tidak nyaman tetapi tentu saja tidak memicu proses pembukaan dalam proses persalinan.
Apa yang bisa dilakukan?
Jika hamil 7 bulan perut kencang, ada beberapa hal yang bisa Bunda lakukan untuk memberikan kenyamanan.
1. Merubah posisi tubuh
Saat perut terasa kencang, cobalah untuk merubah posisi tubuh. Bila perut terasa kencang saat Bunda berada pada posisi duduk, maka cobalah berdiri dan berjalan perlahan selama beberapa menit. Hal ini dapat membuat perut yang terasa kencang menjadi tenang kembali.
2. Bangun secara perlahan
Biasakan untuk bangun secara perlahan ketika Bunda dalam posisi tidur atau duduk. Bangun dari tempat tidur atau kursi dengan cepat dapat membuat perut Bunda menjadi kencang.
3. Perbanyak konsumsi cairan
Cobalah untuk memperbanyak konsumsi cairran seperti air mineral atau jus buah segar selama kehamilan. Selain menyehatkan tubuh, ini juga bisa menjadi salah satu cara mengatasi masalah perut kencang selama kehamilan. Sebab tubuh yang tetap terhidrasi dapat membuat perut kencang menjadi lebih rileks.
4. Mandi air hangat
Bunda bisa mandi dengan air hangat ketika perut terasa kencang. Namun pastikan bila suhu air tidak terlalu panas untuk Anda.
5. Melakukan latihan pernafasan
Latihan pernafasan dapat membantu Bunda mengatasi masalah perut yang kaku saat hamil. Melakukan latihan pernafasan yang ebnar bisa memperkuat otot perut. Ini bisa membuat perut yang kaku menjadi lebih tenang.
6. Pijat khusus ibu hamil
Tidak ada salahnya melakukan pijatan untuk mengatasi perut yang kencang. Namun perlu diingat bahwa pemijatan ini tidak boleh dilakukan secara sembarangan.
Bunda harus berkonsultasi dengan dokter kandungan terlebih dahulu untuk melakukan hal ini. Bunda juga disarankan melakukan pemijatan khusus ibu hamil dan dilakukan oleh orang yang berpengalaman.
Namun, penting untuk digarisbawahi, meskipun perut kencang pada usia kehamilan 7 bulan termasuk hal normal, bukan berarti Bunda bisa menyepelekan. Jika kondisi ini terjadi terus menerus, dan tingkatannya semakin membuat Bunda tidak nyaman, segeralah memeriksakan diri ke dokter kandungan.