Durian untuk program hamil? Yang benar nih? Iya, Bunda tidak salah baca kok.
Setali tiga uang dengan nanas, durian selama ini dianggap musuh bagi ibu hamil. Tidak jarang ibu hamil harus menahan keinginan memakan buah legit ini karena takut makan buah durian. Bahkan di komunitas theAsianparent, banyak ibu hamil atau yang sedang program hamil menanyakan, “Bolehkah makan buah durian?”
Faktanya, durian memiliki banyak nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan. Durian bahkan dapat membantu meningkatkan kesuburan sehingga baik untuk program hamil
Bolehkah makan durian ketika sedang hamil atau menjalani program hamil?
Pada umumnya, mengonsumsi durian tidak berdampak buruk pada program kehamilan. Hanya saja pada sebagian wanita yang sensitif, durian dapat memicu kontraksi pada rahim.
Akan tetapi, kontraksi ini hanya berbahaya apabila Bunda memang sudah hamil dan intensitas kontraksinya sangat hebat. Apabila saat ini Bunda belum hamil dan baru menjalani program kehamilan, maka konsumsi durian tidaklah berbahaya.
Perlu diingat, meski dibolehkan, mengonsumsi durian secara berlebihan tetap tidak dianjurkan ya, Bunda.
Hal ini dikarenakan, pada orang yang sensitif, konsumsi durian secara berlebihan kerap memicu peningkatan asam lambung, sehingga memicu mual, muntah, sesak, perih, nyeri, melilit, kembung, dan berbagai keluhan lainnya.
Selain itu konsumsi durian juga dapat meningkatkan kadar gula darah secara signifikan. Jadi bagi Bunda yang menderita diabetes atau memiliki keturunan diabetes, sebaiknya tidak mengonsumsi durian secara berlebihan.
Manfaat durian untuk program hamil (meningkatkan kesuburan)
Buah durian mengandung banyak sumber nutrisi, mulai dari vitamin A, B, C, zat besi, magnesium, fosfor, serta vitamin dan mineral lainnya. Karena kandungannya ini, durian bisa membantu menangkal radikal bebas sehingga menurunkan potensi peradangan, penyakit jantung dan pembuluh darah, serta potensi terbentuknya sel kanker.
Durian juga mengandung banyak serat juga berguna untuk melancarkan buang air besar sehingga membantu menghindari konstipasi, wasir, dan gangguan pencernaan lainnya.
Selain manfaat di atas, masih ada lagi kandungan durian lainnya yang dapat meningkatkan kesuburan. Apa saja itu?
1. Fitoestrogen
Durian diyakini mengandung fitoestrogen, yaitu hormon seksual yang berperan penting dalam kesuburan wanita. Sebenarnya, hormon ini secara alami diproduksi oleh tubuh, baik pada pria maupun wanita.
Bedanya, kadar estrogen pada wanita lebih tinggi dibandingkan dengan pria. Kekurangan hormon estrogen dapat menyebabkan siklus menstruasi tidak teratur dan kesempatan untuk hamil menjadi lebih kecil.
Dengan mengonsumsi durian Bunda dapat meningkatan kadar fitoestrogen dalam tubuh. Fitoestrogen pada buah durian adalah molekul yang bekerja hampir sama pada tubuh seperti estrogen. Fitoestrogen tersebut berpotensi untuk melawan efek ketidakseimbangan hormon pada wanita dan membantu meningkatkan kesuburan.
2. Durian mengandung afrodisiak yang menambah dorongan seksualitas
Durian adalah salah satu makanan yang bersifat afrodisiak yang dapat meningkatkan dorongan dan fungsi seksual baik pada pria dan wanita. Selain meningkatkan kesuburan wanita, durian juga dapat meningkatkan kesuburan pria. Dalam hal ini, buah durian dapat meningkatkan motilitas atau pergerakan sperma.
Pergerakan sperma yang baik menunjukkan bahwa sperma yang dimiliki oleh seorang pria tergolong sehat. Semakin cepat sperma bergerak, semakin besar peluangnya untuk sampai ke sel telur dan melakukan pembuahan. Artinya, peluang untuk hamil semakin besar.
3. Durian untuk program hamil membantu menjaga berat badan Anda tetap sehat
Mengingat salah satu manfaat durian adalah melancarkan pencernaan, buah dengan julukan ‘king of fruit’ ini juga dapat membantu menjaga berat badan. Lalu apa hubungannya dengan program hamil?
Estrogen ternyata tidak hanya diproduksi oleh indung telur, tetapi juga pada beberapa jaringan adiposa (sel-sel lemak). Dengan berat badan yang ideal atau normal, tubuh dapat memproduksi estrogen secara tepat. Jika kelebihan berat badan, produksi estrogen akan terganggu. Sebaliknya, kekurangan berat badan juga bisa menghambat produksi estrogen.
4. Meringankan gejala PCOS
Sindrom ovarium polikistik (PCOS) terjadi pada wanita yang memiliki hormon androgen yang lebih banyak dari seharusnya. Bila tidak diatasi, kondisi ini rentan memicu resistensi insulin yang bisa menyebabkan diabetes dan ketidaksuburan. Kondisi ini bisa menyebabkan siklus menstruasi yang tidak teratur dan sangat sulit untuk hamil.
Durian termasuk buah yang bersifat antiradang, antioksidan, antiobesitas, antikolesterol, dan antipoliglikemik dan diduga dapat meringankan gejala PCOS. Namun, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut mengenai hal ini.
5. Mencegah anemia dan insomnia
Bunda tahu tidak bahwa anemia dapat menggagalkan kehamilan karena produksi sel darah merah berkurang?
Durian mengandung asam folat dalam jumlah besar yang penting dalam produksi sel darah merah, sehingga dapat meningkatkan kesuburan wanita. Selain itu, durian juga mengandung tembaga dan zat besi yang juga berperan dalam pembuatan sel darah merah.
Jadi, dengan makan durian Bunda dapat mencegah terjadinya anemia yang bisa menyulitkan kehamilan.
***
Itulah informasi mengenai manfaat durian untuk program hamil, semoga bermanfaat.
Sumber: Alodokter, Hello Sehat
Baca juga:
7 Hal yang Sebaiknya Anda Lakukan Jika Program Hamil Tak Kunjung Berhasil
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.