X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

10 Tanda Corona Varian Delta, Pahami agar Bisa Mengenali Gejalanya

Bacaan 4 menit

Kasus pasien COVID-19 di Indonesia terus melonjak sejak awal Juni 2021. Pemerintah melaporkan, ini akibat dari Virus Corona varian Delta yang berasal dari India. Dikatakan juga, ciri-ciri Corona Delta ini berbeda dari varian yang sebelumnya. Mau tahu bedanya? Ini dia penjelasannya!

Ciri-Ciri Corona Delta, Pahami agar Bisa Mengenali Gejalanya

Salah Satu Varian Terganas Hasil dari Mutasi Virus Corona

10 Tanda Corona Varian Delta, Pahami agar Bisa Mengenali Gejalanya

Dijelaskan di laman CNN Indonesia, varian Delta ini merupakan mutasi dari Virus Corona B.16.17.2 yang terjadi di India. Kemudian varian menyebar luas sampai ke 74 negara, salah satunya transmisi lokal ke Indonesia.

Sedangkan Science Media Center seperti dilansir Kontan.co.id, varian Delta katanya diduga mutasi dari dua varian virus SARS-CoV-2 yang gagal terbentuk, yaitu L452R dan P681R.

Apa pun itu, mutasi pada virus, menurut Dokter Spesialis Penyakit Dalam Eric Daniel Tenda, wajar terjadi sebagai cara virus beradaptasi pada lingkungan yang baru. Selain varian Delta, ada tiga jenis mutasi COVID-19 lainnya yang menjadi varian of concern (VOC) Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yaitu varian alfa B117, varian beta, dan gamma.

Masih dari CNN Indonesia, disebutkan, varian Alfa 70 persen lebih infeksius dari virus corona yang asli. Sedangkan Corona Delta 40 persen lebih infeksius dari varian Alfa. Sehingga jika diakumulasikan, varian Delta 100 kali lebih infeksius dari varian Alfa.

Artikel terkait: Fakta Covid-19 Varian Delta, Parents Perlu Tahu!

Beda Ciri-Ciri Corona Delta dengan Varian Sebelumnya

10 Tanda Corona Varian Delta, Pahami agar Bisa Mengenali Gejalanya

Melonjaknya jumlah kasus harian dikarenakan varian Delta ini lebih infeksius dengan gejala yang lebih parah dibandingkan varian sebelumnya.

Kata Eric, umumnya gejala awal dari infeksi Corona varian Delta mirip dengan gejala yang disebabkan varian Corona lainnya. Apa saja?

  1. Hilang selera makan
  2. Sesak napas
  3. Mual
  4. Batuk
  5. Nyeri sendi,
  6. Gangguan pencernaan, beberapa di antaranya dilaporkan mengalami masalah seperti diare
  7. Kehilangan penciuman atau pengecap

Yang membedakan gejala varian Delta dengan varian sebelumnya adalah, virus varian baru ini lebih banyak menyerang indra pendengaran. Gejalanya ditandai dengan:

  1. Sakit kepala
  2. Sakit di saluran pendengaran
  3. Telinga berdenging atau linu di bagian dalamnya.

Yang membedakan gejala varian Delta dengan varian sebelumnya adalah, virus varian baru ini lebih banyak menyerang indra pendengaran. Gejalanya ditandai dengan:

“Pada varian Corona Delta, sakit jadi lebih berat, kalau dia sesak napas akan lebih sesak, ada juga ditemukan gejala berupa sakit telinga,” terang Eric, melansir dari CNN Indonesia. Hingga kini belum diketahui apa yang menyebabkan virus ini menyerang indra pendengaran.

Tim Spector, Profesor Epidemologi Genetika King's College London, juga menyebutkan gejala varian Delta yang lainnya, yaitu flu yang parah, anosmia, terdapat jumlah trombosit yang lebih banyak.

Kontan.co.id menjelaskan, trombosit tinggi bisa menyebabkan beberapa hal. Di antaranya:

  • Penggumpalan darah
  • Mengganggu sistem kerja kardiovaskular
  • Gangrene atau kematian jaringan pada anggota tubuh

Jadi, ya, gejala yang disebabkan varian Delta terasa lebih berat!

Artikel terkait: Wajib Tahu! Perbandingan Varian COVID-19, Manakah yang Paling Berbahaya?

Apakah Varian Delta Dapat Terdeteksi Melalui Swab PCR/Antigen?

ciri ciri corona delta

Hingga kini belum ada satu pun laporan yang menyebutkan varian Delta memengaruhi akurasi tes antigen. Namun untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat, disarankan melakukan Swab PCR (Polyester Chain Reaction) untuk mendeteksi COVID-19 varian Delta.

Dijelaskan Dosen Departemen Patologi Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (Unpad) Basti Andriyoko di Detik.com, tes antigen hanya berfungsi mendiagnosis keberadaan virus pada tubuh pasien. Dengan tes antigen, kadar CT (Cycle Threshold) Value tidak bisa diketahui. Berbeda dengan PCR, yang berfungsi untuk mengetahui keduanya.

Padahal, varian Delta hanya bisa diketahui dari CT Value yang rendah. Itulah mengapa, pada beberapa kasus, pasien varian Delta tidak tertangani dengan baik –meski sudah menunjukkan gejala yang jelas. 

Artikel terkait: 10 Anggota Keluarga Positif COVID-19, Ayah Meninggal karena Terpapar Virus Varian Delta

Penularannya 5-10 Detik Saja!

10 Tanda Corona Varian Delta, Pahami agar Bisa Mengenali Gejalanya

Forbes.com menulis, varian Delta bertanggung jawab atas sekitar 10 persen kasus positif COVID-19 di Amerika Serikat. dr Jeannete Young, Kepala petugas Kesehatan Queensland, menyebutkan, virus varian ini dapat menular melalui kontak hanya dengan durasi sekitar 5 hingga 10 detik saja.

Sampai dengan Jumat (16/7/2021), data dari laman Covid19.go.id, tercatat masih terus terjadi peningkatan jumlah pasien COVID-19 sebanyak 56.757 kasus. Dan jumlah pasien yang sembuh ada 19.049 orang.

Sama seperti varian Corona sebelumnya, vaksin COVID-19 memang tidak bisa mencegah Anda tidak terinfeksi Virus Corona. Namun dengan vaksin, risiko gejala yang mungkin Anda rasakan akan menjadi lebih ringan dari pada tidak vaksin sama sekali. Jadi, jangan lupa segera vaksin, ya, Parents. Ajak anak remaja Anda juga!

Demikian informasi seputar ciri-ciri Corona Delta. Semoga kita semua lebih waspada!

Baca juga:

id.theasianparent.com/paket-obat-covid-19-gratis

id.theasianparent.com/virus-corona-b117

id.theasianparent.com/gejala-varian-baru-covid

Cerita mitra kami
Nikmati Layanan Konsultasi Dokter Gratis Hasil Kolaborasi Lifebuoy dan Halodoc untuk Perlindungan Keluarga Sehat
Nikmati Layanan Konsultasi Dokter Gratis Hasil Kolaborasi Lifebuoy dan Halodoc untuk Perlindungan Keluarga Sehat
4 Cara Mudah Tetap Sehat & Bebas Kuman Saat Liburan
4 Cara Mudah Tetap Sehat & Bebas Kuman Saat Liburan
5 Manfaat Minum Susu Setiap Hari, Tak Sekadar Memenuhi Kebutuhan Kalsium 
5 Manfaat Minum Susu Setiap Hari, Tak Sekadar Memenuhi Kebutuhan Kalsium 
Bebas Stress, Ini Cara Agar Si Kecil Mau Minum Obat Batuk Tanpa Dipaksa
Bebas Stress, Ini Cara Agar Si Kecil Mau Minum Obat Batuk Tanpa Dipaksa

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Ester Sondang

Diedit oleh:

Finna Prima Handayani

  • Halaman Depan
  • /
  • Info Sehat
  • /
  • 10 Tanda Corona Varian Delta, Pahami agar Bisa Mengenali Gejalanya
Bagikan:
  • Gusi Bengkak pada Anak: Penyebab, Gejala, hingga Cara Mengobati

    Gusi Bengkak pada Anak: Penyebab, Gejala, hingga Cara Mengobati

  • Mandi Malam Menyebabkan Rematik, Mitos atau Fakta ya?

    Mandi Malam Menyebabkan Rematik, Mitos atau Fakta ya?

  • Benarkah Makan Beras Mentah Lebih Bergizi Dibandingkan Nasi Matang? Ini Faktanya

    Benarkah Makan Beras Mentah Lebih Bergizi Dibandingkan Nasi Matang? Ini Faktanya

  • Gusi Bengkak pada Anak: Penyebab, Gejala, hingga Cara Mengobati

    Gusi Bengkak pada Anak: Penyebab, Gejala, hingga Cara Mengobati

  • Mandi Malam Menyebabkan Rematik, Mitos atau Fakta ya?

    Mandi Malam Menyebabkan Rematik, Mitos atau Fakta ya?

  • Benarkah Makan Beras Mentah Lebih Bergizi Dibandingkan Nasi Matang? Ini Faktanya

    Benarkah Makan Beras Mentah Lebih Bergizi Dibandingkan Nasi Matang? Ini Faktanya

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.