Ada banyak cara yang bisa dilakukan ibu menyusui agar air susunya mengalir dengan lancar. Salah satunya dengan diberikan pijat oksitosin. Ternyata cara praktek pijat oksitosin ini sangat mudah, loh.
Namun, sebelum mempraktekkan sendiri di rumah, Parents harus tahu terlebih dahulu mengenai pijat oksitosin dan manfaatnya untuk ibu menyusui.
Artikel terkait: Manfaat Daun Pepaya bisa Meningkatkan Produksi ASI pada Ibu Menyusui
Apa Hubungannya Hormon Oksitosin dengan Pijat Oksitosin?
Alasan pijat ini disebut dengan pijat oksitosin karena tujuannya memang untuk meningkatkan hormon oksitosin dalam tubuh. dr. Sarah Audia, IBCLC, seorang konsultan ASI, menjelaskan bahwa hormon ASI ada dua, yaitu prolaktin dan oksitosin.
Di acara Lactaboost, Suplemen Pelancar ASI, dokter tersebut memberikan pemahaman bahwa menyusui membutuhkan kedua hormon tersebut. Hormon prolaktin untuk memproduksi ASI, sedangkan oksitosin yang mendistribusikannya.
“[Hormon oksitosin] Disebut juga hormon cinta, hormonnya pikiran positif, sugesti positif, dan segala macam. Oksitosin ini yang bisa stuck kalau ibunya stres. kalau ada permasalah. Jadi, bisa dibantu ibunya makan makanan bergizi untuk memperlancar oksitosin atau minum suplemen untuk memperlancar asi,” ujar dr. Sarah.
Nah, cara lainnya untuk memperlancar oksitosin pada ibu hamil adalah dengan diberikan pijat oksitosin secara teratur.
Dilansir dari HelloSehat, oksitosin bahkan berperan dalam kontraksi otot sekitar kelenjar susu ibu saat pertama menyusui bayi atau inisiasi menyusui dini (IMD).
Artikel terkait: 9 Jamu Pelancar ASI dari Bahan Alami, Daun Katuk hingga Jahe
Manfaat Melakukan Praktek Pijat Oksitosin untuk Ibu Hamil
1. Melepas Stres dalam Tubuh
Menjadi ibu bisa membuat stres, apalagi jika produksi ASI menurun. Dengan melakukan pijat oksitosin, hal tersebut bisa membantu menurunkan hormon kortisol atau hormon stres.
Pijatan ini akan melancarkan aliran darah ke seluruh jaringan tubuh, yang membuat tubuh lebih rileks dan menurunkan kadar stres. Selain itu, memijat punggung secara rutin membantu mempengaruhi saraf perifer yang bisa mengurangi nyeri.
2. Meningkatkan Produksi ASI
Jika hormon oksitosin dalam tubuh meningkat, maka ASI juga akan semakin lancar. Itulah mengapa pijat ini juga disebut sebagai salah satu ASI booster.
Menurut penelitian dari International Journal Of Sciences: Basic And Applied Research (IJSBAR), ibu yang menerima pijatan oksitosin dari suaminya akan memiliki produksi ASI yang lebih lancar.
Alasan ilmiah pijat oksitosin dapat melancarkan ASI adalah karena pijatan tersebut memicu let down reflex (LDR) atau kondisi saat ASI mengalir dengan cukup deras. Dengan merangsang produksi oksitosin oleh kelenjar hipofise posterior, hal itu akan memicu kontraksi pada sel-sel di payudara untuk mengalirkan ASI melalui puting.
Artikel terkait: 5 Minyak Pijat Alami Terbaik di 2022 untuk Ibu Hamil versi TheAsianparent
Cara Praktek Pijat Oksitosin, Mudah Dilakukan oleh Suami
dr. Sarah menjelaskan, hormon oksitosin memiliki titik-titik tertentu di tubuh, salah satunya di tulang belakang ibu. Dari tonjolan leher hingga sepanjang ruas tulang belakang sampai bawah tali bra, merupakan titik oksitosin yang bisa dipijat 1-2 kali sehari.
“Yang mijat siapa? kerja sama dengan bapaknya. Ibu posisinya menunduk, bisa di meja atau memeluk bantal. boleh [punggungnya] dikompres terlebih dulu atau dikasih minyak. pijat-pijat dulu daerah belikat, usap 5-6 kali. Sudah selesai, baru mulai pijat oskitosin,” jelas dr. Sarah.
Menurut laman HelloSehat, berikut ini adalah cara praktek pijat oksitosin yang mudah dilakukan oleh para suami.
Berikut langkah-langkah pijat oksitosin yang bisa ibu lakukan di rumah bersama pasangan atau keluarga.
- Posisikan tubuh bersandar ke depan sambil memeluk bantal agar lebih nyaman.
- Pijat kedua sisi tulang belakang memakai kepalan tangan dengan ibu jari berada di depan.
- Cari bagian tulang belakang leher yang menonjol.
- Dari titik tersebut, turun 1-2 jari, geser ke kanan dan kiri dengan jarak 1-2 jari.
- Mulai memijat ke bawah dengan memberi sedikit tekanan membentuk lingkaran pakai dua ibu jari.
- Pijat sampai batas tali bra atau bisa sampai pinggang.
- Pijat juga sisi tulang belakang dari leher ke arah bawah sampai tulang belikat.
dr. Sarah bilang, pijat oksitosin ini bisa dilakukan selama 5-7 menit. Namun, jika kondisi ibu nyaman dan suaminya juga ahli dalam memberikan pijatan, maka bisa dilakukan sampai 15 menit.
Jika hormon oksitosin sudah mulai dikeluarkan tubuh, maka ciri yang dirasakan adalah sensasi kesemutan sekitar payudara, kram pada rahim saat menyusui, bayi minum banyak ASI, dan ASI merembes saat tidak menyusui.
Itulah cara praktek pijat oksitosin yang sangat mudah dilakukan, bahkan untuk para suami. Selain makan makanan bergizi dan minum ASI booster jika perlu, ibu menyusui juga sebaiknya melakukan pijat oksitosin untuk kelancaran ASI, ya.
Baca juga:
Pijat bayi tingkatkan kekebalan tubuhnya, pelajari 5 gerakan ini di rumah!