Tips cara menyimpan ikan berikut ini ditujukan bagi Parents yang sedang tidak punya kulkas di rumah.
Kulkas memang peralatan rumah tangga yang sangat diandalkan untuk menyimpan makanan supaya awet dan baunya tidak menyebar. Namun ada beberapa orang yang tidak memiliki kulkas, misalnya anak kos atau beberapa keluarga yang sengaja tidak membeli kulkas.
Karenanya, Anda perlu pintar-pintar menyiasati cara menyimpan makanan di suhu ruangan, termasuk ikan yang mudah busuk dan bau amisnya bisa semerbak ke seluruh ruangan.
Berikut cara menyimpan ikan di suhu ruangan yang bisa Anda praktikkan seperti dirangkum dari 99.co.
Artikel terkait: 7 Manfaat Ibu Menyusui Makan Ikan, Tak Boleh Dilewatkan!
Cara Menyimpan Ikan di Suhu Ruang
1. Pilih Ikan Segar Berkualitas
Langkah pertama dapat dilakukan yaitu membeli ikan segar dengan kualitas terbaik. Ikan segar akan mampu bertahan lebih lama ketika disimpan di suhu ruangan.
Untuk memilih ikan segar, Anda dapat memperhatikan ciri-cirinya:
– Mata ikan terlihat jernih.
– Aroma ikan tercium seperti asin air laut, bukan bau amis.
– Insang ikan berwarna merah cerah.
– Daging ikan kenyal dan berwarna terang.
Ikan segar mungkin dijual dengan harga sedikit lebih mahal karena kualitas dan cita rasanya.
Yang terbaik adalah memasak ikan segar tidak lebih dari dua hari setelah Anda membawanya pulang. Dalam artian, ikan segar seharusnya dimasak langsung atau maksimal disimpan selama dua hari saja.
Jika ikannya kurus, seperti bass, cod, atau walleye, Anda dapat menyimpannya tiga hari. Namun jika ikan jenis yang berminyak seperti salmon, trout, atau sturgeon, sangat dianjurkan untuk segera memasaknya.
Artikel terkait: 5 Resep olahan ikan yang lezat dan bergizi untuk keluarga, mau coba?
2. Cuci Ikan dengan Bersih
Setelah membawa pulang ikan segar berkualitas, selanjutnya cuci ikan tersebut dengan air bersih mengalir.
Buang bagian sisik, lendir, isi perut, dan insang. Kemudian beri air garam atau perasan jeruk nipis, lalu simpan di dalam wadah.
Air garam dan jeruk nipis ditujukan sebagai pengawet alami.
3. Kain Basah
Langkah selanjutnya, ambil kain dan basahi dengan cuka atau air jeruk nipis.
Dengan cara ini, ikan dapat lebih awet dan tidak busuk selama satu hari atau 24 jam.
4. Asinkan Ikan
Cara menyimpan ikan dalam suhu ruang selanjutnya adalah dengan mengasinkan ikan. Di sini, Anda membutuhkan garam untuk membalut ikan.
Kemudian, jemur ikan di bawah sinar matahari hingga benar-benar kering.
Ikan yang diasinkan dapat awet dan tahan lama hingga berhari-hari bahkan jika proses pengawetannya benar, bisa sampai berminggu-minggu.
5. Asapi Ikan
Selain diasinkan, ikan juga akan bertahan lama dengan cara diasap.
Setelah ikan dicuci bersih, bumbui dengan garam, kunyit, dan bawang putih. Setelah itu, ikat ikan yang sudah dibumbui di atas bara api yang mengeluarkan asap.
Metode penyimpanan ini sangat efektif untuk menjaga ikan agar tetap bisa dikonsumsi.
Artikel terkait: 4 Resep Nugget Ikan yang Enak dan Bergizi, Bisa untuk MPASI
Jenis Ikan yang Tidak Boleh Disimpan di Kulka
Tidak semua ikan dapat dimasukkan ke dalam kulkas. Ikan yang cenderung basah memang harus dimasukkan ke dalam freezer, seperti ikan lele, nila, dan bawal.
Sementara untuk ikan yang masih aman atau bisa disimpan di luar freezer adalah ikan tuna dan ikan tongkol.
Ini karena ikan yang cenderung basah mengandung kristal air yang harus dibekukan supaya benang-benang protein tetap berada di posisinya.
Ketika kristal air mencair dan menetes keluar dari ikan, cita rasa ikan akan berkurang atau tidak nikmat lagi.
Langkah-langkah yang Perlu Dilakukan Setelah Belanja Ikan Segar
1. Keluarkan ikan dari kemasan atau plastik.
2. Bilas dengan air dingin dan gunakan handuk kertas untuk mengeringkan ikan.
3. Tempatkan ikan di rak. Jangan biarkan ikan saling sentuh atau tumpang tindih.
4. Tata ikan di dalam wadah besar.
5. Masukkan es batu.
Jika Anda menyimpan ikan lebih dari satu hari dengan cara ini, ganti es yang sudah mencair dan buang airnya.
Baca juga:
5 Resep Olahan Ikan Salmon yang Enak dan Sehat untuk Si Kecil
Perhatikan 13 Tanda Bayi Alami Alergi Ikan, Apa yang Harus Dilakukan?
id.theasianparent.com/manfaat-ikan-lele-untuk-bayi