Manajemen tidur adalah salah satu persoalan penting bagi orangtua yang baru saja memiliki bayi. Banyak orang bilang waktu tidur adalah hal yang harus dikorbankan ketika mempunyai bayi. Namun, dengan cara yang tepat, Anda dapat meminimalisir kurangnya waktu untuk beristirahat, apalagi saat malam hari. Nah, kali ini kami akan membahas bagaimana cara mengatur waktu tidur yang tepat bagi orangtua selama menjaga bayi. Yuk, cari tahu informasinya berikut ini!
Hal Penting yang Perlu Diperhatikan Orang Tua tentang Pola Tidur Bayi
Memiliki anak adalah anugerah dari Tuhan. Tak ada perasaan bahagia yang bisa mengalahkannya. Namun, punya bayi juga berarti kerepotan tiada henti. Parents harus bersedia mengorbankan waktu istirahat untuk menjaga bayi apalagi yang baru lahir. Tak jarang, para orangtua merasa kelelahan luar biasa akibat pola tidur yang berantakan.
Mengutip Fatherly, Parents perlu mengetahui dua hal penting yang berkaitan dengan manajemen istirahat selama menjaga bayi seperti dikatakan oleh seorang perawat dari Boston Children’s Hospital Sleep Center, Maile Moore.
Yang pertama adalah mengenai konsep siang dan malam hari yang tidak dimiliki oleh bayi baru lahir. Jadi, orangtua perlu berperan aktif untuk menciptakan suasana yang memungkinkan bayi membedakan kapan waktu terjaga dan kapan waktu beristirahat.
Yang kedua adalah fakta mengenai siklus tidur bayi. Perlu diketahui bahwa bayi baru lahir hingga berusia 4 bulan biasanya akan terbangun setiap 45 menit sekali. Jadi, sebanyak itulah Anda dan pasangan harus terjaga setiap harinya.
Baca juga: Mengatasi Bayi Susah Tidur
3 Cara Mengatur Waktu Tidur Orang Tua selama Menjaga Bayi
Kini, Parents sudah mengetahui dua fakta penting yang berkaitan dengan waktu tidur bayi ya. Informasi ini sangat berguna untuk mengatur waktu tidur Anda selama beberapa bulan ke depan. Nah, berikut adalah tips mengatur waktu tidur Anda yang baru punya bayi seperti dikutip dari Fatherly:
1. Kondisikan Suasana Tiap Mau Tidur
Parents sudah mengetahui ya kalau bayi tidak memiliki konsep tentang siang dan malam. Yang mereka tahu adalah kapan waktu bermain dan kapan waktu beristirahat. Jadi, supaya jam tidur bayi juga menyesuaikan jam tidur Parents, maka perlu dikondisikan suasana dan lingkungan di sekitarnya agar mereka "paham".
Paling tidak, satu jam sebelum tidur, matikan lampu kamar dan matikan seluruh gadget yang ada di sekitar Anda. Kondisikan kamar dalam suasana tenang dan pastikan suhu cukup dingin sehingga bisa tidur nyenyak. Kalau perlu, berikan sedikit suara noise yang melelapkan seperti suara kipas angin atau AC. Jaga rutinitas ini setiap kali mau tidur agar bayi terbiasa.
Baca juga: Pola Tidur Bayi 2 Bulan: Jadwal, Masalah, dan Cara Mengatasinya
2. Ajarkan Bayi Menenangkan Diri Sendiri
Terganggu ataupun tidak, sudah jadi siklus alami bahwa bayi akan terbangun setiap 45 menit sekali. Kadang, ia akan terbangun dengan tangisan keras. Tapi, kadang juga ia terbangun tanpa suara sedikit pun, hanya matanya yang membelalak.
Nah, di sini penting bagi Parents untuk mengajari mereka agar mau menenangkan dirinya sendiri. Menepuk punggung bayi, mengayun, atau menggoyangkannya memang bisa membuat bayi tertidur, tapi Maile Moore menyarankan agar kebiasaan ini dikurangi sedikit demi sedikit agar bayi terbiasa menenangkan dirinya sendiri.
Baca juga: 5 Tips Cukup Tidur Setelah Anda Punya Bayi
3. Biarkan Tertidur Lagi
Mungkin hal ini terkesan kejam ya Parents, tapi justru penting untuk membuatnya mandiri. Jika Anda melihat bayi Anda terbangun, coba biarkan selama 1-2 menit. Lihat apakah ia bisa kembali tertidur dengan usahanya sendiri. Kadang kala ia memang akan rewel, tapi tidak perlu langsung panik. Anda bisa mengintervensi apabila raungannya semakin keras.
Tapi, jangan biasakan menyusuinya setiap kali rewel ya Bunda. Kebiasaan tersebut akan membuat bayi berpikir bahwa setiap kali terbangun pada malam hari adalah waktunya untuk makan. Padahal, waktu untuk menyusui juga perlu diatur yakni 2-2,5 jam sekali selama 8 minggu pertama kehidupan.
Nah, Parents, itulah beberapa tips dan informasi yang perlu diperhatikan mengenai cara mengatur waktu tidur selama menjaga bayi. Yang terpenting adalah jadikan hal rutinitas di atas sebagai kebiasaan. Dengan demikian, bayi akan memahami kapan waktu untuk bermain dan kapan waktu untuk beristirahat terutama pada malam hari.
Baca juga:
id.theasianparent.com/pola-tidur-bayi-6-bulan
id.theasianparent.com/bayi-tidur-dengan-mata-terbuka-bahayakah
id.theasianparent.com/5-langkah-memperkenalkan-rutinitas-tidur-pada-bayi?slide=0