X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • TAP Awards
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Ruam Popok Expert
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

3 Cara mengajarkan bahasa asing pada anak, sederhana dan bisa dimulai sejak dini!

Bacaan 4 menit

Di era global seperti sekarang ini, penguasaan bahasa asing selain bahasa ibu sudah menjadi kebutuhan. Untuk itu, tak ada salanya jika Parents perlu mengetahui manfaat dan cara mengajarkan bahasa asing pada anak.

Dikutip dari Hellosehat, menguasai lebih dari satu bahasa dapat membangun kekuatan otak. Menurut sebuah studi di Singapura tentang bayi berusia enam bulan, bayi yang mengerti dua bahasa kemungkinan memiliki kemampuan belajar dan ingatan yang lebih baik.

Kemajuan teknologi saat ini memungkinkan kita untuk berkomunikasi lintas benua. Dengan menguasai bahasa asing, anak akan lebih mudah untuk beradaptasi di dunia global kelak saat ia tumbuh besar.

Artikel terkait: 8 Tips belajar bahasa asing dengan si kecil, Bunda wajib coba!

Manfaat mengajarkan bahasa asing pada anak

cara mengajarkan bahasa asing pada anak

Parents dapat memulai mengajarkan bahasa asing pada anak sedini mungkin. Usia balita, yaitu 2 – 5 tahun adalah tahap golden age dimana otak akan bekerja 80% pada masa ini. Untuk memaksimalkan tumbuh kembangnya, termasuk belajar bahasa asing, bisa dimaksimalkan tahap golden age ini.

Memperkenalkan anak kepada bahasa asing memiliki banyak manfaat. Berikut adalah beberapa contohnya yang dilansir dari Parents.com.

  • Anak-anak yang belajar bahasa asing lebih imajinatif, memiliki ide-ide abstrak yang lebih baik, dan dapat berpikir dengan lebih fleksibel.
  • Memiliki sensitivitas yang lebih baik kepada berbagai macam bahasa dan kemampuan mendengar yang lebih bagus.
  • Mempelajari bahasa asing akan meningkatkan pemahaman anak akan bahasa ibunya.
  • Membuka pintu menuju kebudayaan yang lain dan membantu anak untuk memahami serta mengapresiasi budaya dan negara lain.

Ada banyak anggapan bahwa membesarkan anak di lingkungan bilingual atau multilingual akan menyebabkan speech delay atau gangguan bicara di usia balita, namun ternyata hal tersebut terbukti tidak benar.

Menurut sebuah penelitian di Cornell Language Acquisition Lab (CLAL), anak-anak yang mempelajari bahasa kedua dapat mempertahankan perhatian meskipun ada distraksi daripada anak yang hanya tahu satu bahasa saja.

Menguasai bahasa asing juga berpengaruh kepada perkembangan kognitif anak. Hal ini dapat berkontribusi pada kesuksesan akademik di masa depan anak.

3 Cara mengajarkan bahasa asing pada anak

Tidak harus menyewa guru les khusus untuk mengajarkan bahasa asing kepada anak, apalagi jika si kecil masih berusia balita atau prasekolah. Untuk memuluai belajar bahasa asing tentu saja bisa dimulai dari rumah, bersama orangtua sebagai gurunya.

Apabila Parents belum menguasai benar bahasa yang akan dipelajari, tidak perlu khwatir. Anak-anak bisa cepat belajar dari kehidupan sehari-hari dan lingkungan sekitarnya.

Berikut adalah beberapa cara untuk mengajarkan bahasa asing pada anak yang bisa diikuti oleh orangtua di rumah.

1. Mulai dari kata-kata sederhana

3 Cara mengajarkan bahasa asing pada anak, sederhana dan bisa dimulai sejak dini!

Parents bisa mulai mengajarkan anak untuk mengenal sebuah bahasa bahkan sejak ia bayi. Dengan rutin mendengarkan kata-kata dan suara dalam bahasa tertentu, anak akan belajar untuk mendengar intonasi yang berbeda dari bahasa ibunya.

Untuk belajar bahasa asing, anak bisa mulai dari kata-kata sederhana. Misalnya belajar mengenai warna-warna, bentuk, angka dalam bahasa lain. Lalu, ajak anak berkeliling rumah dan sebutkan bahasa lain dari benda-benda di sekitarnya.

Mendengarkan lagu berbahasa asing juga dikenal sangat efektif dalam mengenalkan bahasa lain kepada anak. Putarlah lagu tersebut setiap hari dan tanpa disadari anak akan bersenandung mengikuti liriknya yang dalam bahasa asing tersebut.

Artikel terkait: Kapan usia terbaik ajarkan anak bahasa asing? Simak panduan ini, Parents!

2. Buat suasana yang menyenangkan

3 Cara mengajarkan bahasa asing pada anak, sederhana dan bisa dimulai sejak dini!

Jika belajar bahasa asing sambil melakukan kegiatan yang disukainya, anak akan merasa belajar jadi aktivitas yang menyenangkan. Dengan suasana hati yang riang, anak juga akan cepat menyerap informasi. Cobalah bermain bersama anak, menggambar, atau membaca buku untuk mengenalkan anak kepada kosa kata baru.

3. Gunakan bahasa asing dalam percakapan sehari-hari

3 Cara mengajarkan bahasa asing pada anak, sederhana dan bisa dimulai sejak dini!

Untuk menguasai suatu bahasa, anak harus rutin menggunakan bahasa tersebut. Ajaklah para anggota keluarga lainnya untuk menggunakan bahasa asing yang sedang dipelajari jika berkomunikasi dengan anak.

Tidak perlu full berbicara dalam bahasa asing seharian, cukup sesekali saja, yang penting rutin. Apabila anak terlihat sudah menguasai satu kata atau kalimat, coba kenalkan pelan-pelan dengan kalimat lainnya.

Untuk anak yang lebih besar, Parents bisa mencarikannya teman yang juga bisa berbahasa asing atau mengikuti kelas bahasa asing di luar rumah dengan pengajar native speaker. Melancarkan kemampuan berbahasa membutuhkan praktek yang berkesinambungan.

***

Sumber: Hellosehat, Parents.com, Bilingual Kids Spot, Cornell University News

Baca juga:

Penelitian: Bayi Akan Mengingat Bahasa Lahirnya sampai Ia Dewasa

Cerita mitra kami
Iklan Lifebuoy Shampoo Ini Mengingatkan Kita, Anak yang Kuat Berawal dari Ibu yang Kuat
Iklan Lifebuoy Shampoo Ini Mengingatkan Kita, Anak yang Kuat Berawal dari Ibu yang Kuat
'Kemerdekaan' Ibu Dukung Anak Tumbuh Jadi Generasi Terbaik
'Kemerdekaan' Ibu Dukung Anak Tumbuh Jadi Generasi Terbaik
Ibu Tangguh Menjadikan si Kecil Tangguh, Tumbuh Sehat dan Kuat
Ibu Tangguh Menjadikan si Kecil Tangguh, Tumbuh Sehat dan Kuat
5 Cara Sederhana yang Bikin Anak Suka Makanan Rumahan yang Sehat
5 Cara Sederhana yang Bikin Anak Suka Makanan Rumahan yang Sehat

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Annisa Pertiwi

  • Halaman Depan
  • /
  • Keluarga
  • /
  • 3 Cara mengajarkan bahasa asing pada anak, sederhana dan bisa dimulai sejak dini!
Bagikan:
  • Kapan usia terbaik ajarkan anak bahasa asing? Simak panduan ini, Parents!

    Kapan usia terbaik ajarkan anak bahasa asing? Simak panduan ini, Parents!

  • Sudah ajarkan anaknya 3 bahasa, ini kendala yang Marissa Nasution rasakan

    Sudah ajarkan anaknya 3 bahasa, ini kendala yang Marissa Nasution rasakan

  • Momen Nikita Willy Gendong Anak, Posisi Duduk Jadi Sorotan

    Momen Nikita Willy Gendong Anak, Posisi Duduk Jadi Sorotan

  • Kapan usia terbaik ajarkan anak bahasa asing? Simak panduan ini, Parents!

    Kapan usia terbaik ajarkan anak bahasa asing? Simak panduan ini, Parents!

  • Sudah ajarkan anaknya 3 bahasa, ini kendala yang Marissa Nasution rasakan

    Sudah ajarkan anaknya 3 bahasa, ini kendala yang Marissa Nasution rasakan

  • Momen Nikita Willy Gendong Anak, Posisi Duduk Jadi Sorotan

    Momen Nikita Willy Gendong Anak, Posisi Duduk Jadi Sorotan

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti