X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Fakta dan Info Lengkap Mengenai Babi Rusa yang Penting untuk Diketahui

Bacaan 4 menit
Fakta dan Info Lengkap Mengenai Babi Rusa yang Penting untuk Diketahui

Babi rusa asal Maluku merupakan hewan yang puluhan tahun dianggap mitos. Seperti apa fakta menarik dan info lengkap hewan satu ini?

Babi rusa atau babyrousa babyrussa, selama puluhan tahun dianggap sebagai hewan mitos oleh warga Maluku.  Pasalnya, meski sering terdengar namanya, banyak masyarakat belum pernah melihat hewan ini secara langsung di alam.

Di zaman dulu, babi rusa merupakan hewan yang dipelihara dan dikembangbiakkan oleh penguasa-penguasa di Sulawesi. Bukan tak beralasan, mereka melakukannya untuk menjadikan hewan satu ini sebagai persembahan para penguasa kepada negarawan yang berkunjung alias sebagai bentuk hadiah diplomatik.

Saat ini, satwa istimewa di hutan Gorontalo itu tidak lagi disajikan sebagai hadiah untuk tamu istimewa, melainkan dijual di sejumlah pasar tradisional di Sulawesi Utara.

Seperti apa fakta menarik babi rusa yang penting untuk diketahui? Mari simak selengkapnya dalam pemaparan berikut seperti dilansir dari berbagai sumber:

Fakta Menarik Babi Rusa

Babi rusa

Mengenal Babyrousa (wikipedia)

Babi rusa merupakan hewan kerabat babi dengan ciri taring panjang ke atas keluar dari mulutnya. Hewan yang satu kelompok dengan babi hutan atau sus scrofa ini merupakan endemik Wallace.

Yaitu, terdiri dari tiga jenis yakni babirusa sulawesi (Babyrousa celebensis), babirusa togean (Babyrousa togeanensis), dan babirusa maluku (Babyrousa babyrussa).

Artikel terkait: 6 Hewan yang Dilindungi di Indonesia karena Terancam Punah, Apa Saja?

Ciri Khas Babi Rusa

Babi Rusa

Ciri Khas Babyrousa (balisafarimarinepark.com)

Hewan omnivora yang berjenis kelamin jantan memiliki ciri khas sepasang taring melengkung ke atas. Meski begitu, tidak pernah sampai menusuk bagian kepala.

Hasil pengamatan Hanom di lapangan mengungkapkan, babi rusa Sulawesi umumnya hidup berkelompok, meski terkadang tampak sendiri.

Hewan satu ini memiliki satu hingga dua ekor anak dengan matang kelamin setelah berusia empat tahun, dan dapat hidup hingga 20 tahun lamanya.

Babi rusa Sulawesi memiliki habitat di hutan primer dataran rendah dan biasa mendatangi lembah, area datar, serta tepi sungai. Hewan ini juga kerap mendatangi tepi hutan primer yang berbatasan dengan hutan sekunder.

Habitat khusus babirusa di area rawa atau tergenang air karena untuk berkubang serta mata air bergaram untuk memenuhi kebutuhan mineral dalam tubuhnya.

Hewan satu ini mengonsumsi buah-buahan seperti rao dan pangi. Selain itu, babyrousa juga senang makan hewan kecil seperti ulat, cacing, burung, reptil kecil, dan ikan.

Artikel terkait: 10 Hewan Paling Langka di Dunia, Ada yang di Pulau Jawa!

Spesies yang Terancam Punah

Babi rusa

Spesimen yang Terancam Punah (planterandforester.com)

Spesimen yang dilarang diperdagangkan dalam bentuk hidup, mati, bagian-bagian, atau produk turunannya, babyrousa termasuk jenis yang terancam punah.

Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa, sebagaimana lampirannya diubah melalui Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 106 tahun 2018, babi rusa dilindungi oleh peraturan perundangan.

Terbukti, berdasarkan survei sejak tahun 1995 mengungkapkan, tidak pernah merekam langsung hewan satu ini hidup, kecuali jejaknya. 

Meski begitu, Pulau Buru terkonfirmasi sebagai salah satu habitat hewan ini usai tengkoraknya ditemukan pemburu di sekitar Gunung Kapalatmada pada tahun 1997.

Artikel terkait: 11 Hewan Langka di Indonesia yang Harus Dilestarikan

Babi Rusa Masih Diperjualbelikan

Babi rusa

Masih Diperjualbelikan (planterandforester.com)

Meski pemerintah telah mengeluarkan larangan memperjualbelikan hewan yang terancam punah ini, hasil penelitian H.J. Kiroh dkk yang dipublikasikan pada tahun 2020 menunjukkan hasil mengejutkan.

Cerita mitra kami
Pentingnya Ajarkan Bahasa Mandarin, Dukung Masa Depan Generasi Alpha
Pentingnya Ajarkan Bahasa Mandarin, Dukung Masa Depan Generasi Alpha
Cara Mendukung Kemampuan Bahasa Inggris Si Kecil, Sudah Parents Lakukan?
Cara Mendukung Kemampuan Bahasa Inggris Si Kecil, Sudah Parents Lakukan?
Bagaimana Cara Mendidik Anak Hebat? Ini 3 Hal yang Perlu Diperhatikan Menurut Psikolog dan Mam Hebat
Bagaimana Cara Mendidik Anak Hebat? Ini 3 Hal yang Perlu Diperhatikan Menurut Psikolog dan Mam Hebat
7 Cara Menyenangkan yang Membuat Si Kecil Semangat Sahur
7 Cara Menyenangkan yang Membuat Si Kecil Semangat Sahur

Dalam penelitian tersebut terungkap, daging satwa liar ini masih beredar dan diperjualbelikan di beberapa pasar tradisional di Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara. Pasar yang dimaksud adalah Pasar Tondano, Remboken, Kawangkoan, Langowan, dan Tanawangko.

Daging babi rusa yang beredar di pasar-pasar tersebut, menurut penelitian tersebut, dipasok dari Sulawesi Tengah sebanyak 58 persen, Gorontalo 25 persen, dan Bolaang Mongondow 17 persen.

Tak hanya itu saja, berdasarkan penelitian yang dilakukan Rosyidi dan Wibowo pada tahun 2020 turut mengungkapkan, salah satu penyebab kasus penurunan populasi babi rusa di Sulawesi Utara adalah masih tingginya konsumsi daging hewat ini oleh masyarakat lokal non-Muslim.

Itulah fakta menarik babi rusa yang penting untuk diketahui. Semoga bermanfaat ya Parents!

Baca juga:

China Teliti Susu Babi, Peluang Gantikan Susu Sapi di Masa Depan

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Tania Latief

  • Halaman Depan
  • /
  • Rangkaian Edukasi
  • /
  • Fakta dan Info Lengkap Mengenai Babi Rusa yang Penting untuk Diketahui
Bagikan:
  • Tumbuhan yang Berkembang Biak dengan Umbi Lapis adalah Unik, Apa Saja Jenisnya?

    Tumbuhan yang Berkembang Biak dengan Umbi Lapis adalah Unik, Apa Saja Jenisnya?

  • Memiliki Rasa yang Khas dan Kaya Manfaat, Bagaimana Cara Kunyit Berkembang Biak?

    Memiliki Rasa yang Khas dan Kaya Manfaat, Bagaimana Cara Kunyit Berkembang Biak?

  • Cicak Berkembang Biak dengan Berbagai Cara, Begini Proses Reproduksinya

    Cicak Berkembang Biak dengan Berbagai Cara, Begini Proses Reproduksinya

  • Tumbuhan yang Berkembang Biak dengan Umbi Lapis adalah Unik, Apa Saja Jenisnya?

    Tumbuhan yang Berkembang Biak dengan Umbi Lapis adalah Unik, Apa Saja Jenisnya?

  • Memiliki Rasa yang Khas dan Kaya Manfaat, Bagaimana Cara Kunyit Berkembang Biak?

    Memiliki Rasa yang Khas dan Kaya Manfaat, Bagaimana Cara Kunyit Berkembang Biak?

  • Cicak Berkembang Biak dengan Berbagai Cara, Begini Proses Reproduksinya

    Cicak Berkembang Biak dengan Berbagai Cara, Begini Proses Reproduksinya

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.