Pertanyaan apakah mandul bisa diobati sempat terlontar dari sepasang suami istri yang sudah lama menikah, tapi tak kunjung memiliki momongan. Mereka merasa resah karena sempat diolok-olok oleh orang terdekat karena dicurigai mengalami kemandulan.
“Orangtua saya, orangtua suami, keluarga dan tetangga mencurigai jika salah satu dari kami atau kami berdua mandul. Itu sangat membuat saya sedih dan terus kepikiran, suami juga pasti merasakan hal serupa,” ungkap seorang istri yang telah menikah selama 7 tahun.
Memang tak ada yang menginginkan dirinya mandul, terlebih mereka yang telah menikah dan sedang menanti momongan. Kata mandul begitu sensitif dan seakan menjadi vonis yang tidak dapat diubah, sehingga muncul pertanyaan bisakah mandul diobati?
Sebelum mengetahui apakah mandul bisa diobati, akan dibahas terlebih dahulu terkait mandul dan tidak subur, karena masih banyak orang yang menganggap mandul dan tidak subur itu sama. Padahal, kenyatannya kedua kondisi itu berbeda.
Perbedaan mandul dan tidak subur yang patut Anda ketahui
Dikutip dari situs HelloSehat, mandul berarti tidak bisa punya anak, meskipun fungsi seksual laki-laki maupun perempuan tetap bekerja secara normal. Ada beragam faktor penyebab kemandulan pada laki-laki dan perempuan, mulai dari faktor kesehatan, lingkungan dan gaya hidup.
Umumnya, laki-laki disebut mandul jika tidak menghasilkan sperma atau memiliki kualitas sperma yang buruk, sehingga tidak mampu membuahi sel telur perempuan. Sedangkan, perempuan disebut mandul ketika indung telurnya tidak melepaskan telur untuk dibuahi.
Sementara itu, kondisi tidak subur berbeda dengan mandul, karena mereka yang tidak subur masih punya harapan untuk memiliki anak. Seseorang yang dapat dikatakan tidak subur yaitu ketika sulit melakukan pembuahan atau mencapai kehamilan.
Kondisi tidak subur dapat terjadi akibat gangguan produksi sperma laki-laki atau terdapat gangguan saat telur berjalan ke rahim. Tanda-tanda perempuan tidak subur yaitu ketika memiliki siklus menstruasi yang tidak teratur, sedangkan laki-laki yaitu adanya masalah hormon, seperti pertumbuhan rambut.
Lantas, apakah mandul bisa diobati?
Kemandulan, baik yang dialami laki-laki maupun perempuan, ternyata masih bisa diobati sesuai dengan penyebabnya. Dikutip dari situs WebMD, berikut ini cara untuk menangani kemandulan untuk laki-laki dan perempuan.
Pada Laki-laki
- Operasi, jika penyebabnya adalah varikokel (pelebaran pembuluh darah di skrotum) atau penyumbatan pada vas deferens, tabung yang membawa sperma.
- Menggunakan antibiotik untuk mengobati infeksi pada organ reproduksi.
- Pengobatan dan konseling untuk mengatasi masalah ereksi atau ejakulasi.
- Perawatan hormon, jika masalahnya adalah tingkat hormon tertentu yang rendah atau tinggi.
Pada Perempuan
- Obat kesuburan dan hormon untuk membantu perempuan berovulasi atau mengembalikan kadar hormon.
- Melakukan operasi untuk mengangkat jaringan yang menghalangi kesuburan (seperti endometriosis) atau membuka saluran tuba yang tersumbat.
Selain itu, kemandulan pada laki-laki maupun perempuan juga dapat diobati dengan teknologi bantuan reproduksi, di antaranya adalah :
1. IUI (intrauterine insemination)
Sperma dikumpulkan dan ditempatkan langsung di dalam rahim perempuan saat berovulasi.
2. IVF (in vitro fertilization)
Sperma dan sel telur dikumpulkan dan disatukan di laboratorium. Telur yang dibuahi tumbuh selama 3 hingga 5 hari, kemudian embrio ditempatkan di dalam rahim perempuan.
3. GIFT (gamete intrafallopian transfer) dan ZIFT (zygote intrafallopian transfer)
Sperma dan sel telur dikumpulkan dan dengan cepat ditempatkan dalam tuba falopi. Dengan GIFT, sperma dan telur ditempatkan ke tuba falopi, lalu dengan ZIFT, sperma dan sel telur disatukan di laboratorium dan kemudian sel telur yang telah dibuahi dimasukkan ke dalam tabung selama 24 jam.
Di sisi lain, ada juga yang mengatakan jika kemandulan tidak bisa diatasi dengan cara apapun, beda dengan ketidaksuburan. Sehingga para pasangan yang sudah lama menikah, tapi belum juga punya anak, disarankan untuk segera mengunjungi dokter untuk mengetahui apakah mereka mandul atau tidak subur.
Tujuannya yaitu agar bisa langsung mendapatkan penanganan sesuai dengan kondisi yang tengah dialami. Serta, diharapkan Anda dan pasangan juga akan mendapatkan hasil yang terbaik.
Baca juga :
Apakah Aku Mandul?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.