Asmaul Husna Al Karim artinya Yang Maha Mulia dan Pemurah. Allah Azza Wa Jalla adalah Tuhan yang paling murah hati, sebab Dia memberi dengan penuh kemurahan. Kebaikan dan keberkahan Allah tidak terbatas pada apapun. Dia akan memberikan bahkan dalam jumlah berkali lipat kepada siapapun yang Dia kehendaki.
Asmaul husna ke-42 ini menyiratkan bahwa Allah SWT adalah satu-satunya Yang Maha Mulia lagi Maha Pemurah. Dia memberi anugerah dan rezeki kepada semua makhlukNya.
Selain itu, Allah sebagai Al Karim juga bisa dimaksudkan sebagai pemberi kenikmatan baik saat diminta ataupun tidak. Berikut ini adalah penjelasan Asmaul Husna Al Karim, dalil, hadist, dan ayat dalam Al Quran dan cara meyakininya.
Artikel Terkait: Keutamaan Berdzikir Al Wahid yang Artinya Maha Tunggal dalam Kehidupan
Al Karim Artinya Yang Maha Mulia Lagi Maha Pemurah
Al Karim secara bahasa arab berarti yang mulia, besar, murah hati, suka memberi, dan dermawan. Dengan segala kuasaNya dan kemuliaanNya, Allah senang memberi makhlukNya sesuatu yang baik. Bahkan ketika kita tidak memintanya, Allah Azza Wa Jalla dengan mudah memberikan keberkahan itu pada makhluk yang dikehendakiNya.
Dalil Tentang Asmaul Husna Al Karim
Ayat Al Quran yang membahas tentang Al Karim artinya Yang Maha Pemurah ini ada dalam beberapa surah Al Quran, yaitu:
- Surah An-Naml Ayat 40
- Surah Al-Infitar Ayat 6
Artikel terkait: Asmaul Husna Al Ahad Artinya Yang Maha Esa, Ini Keutamaan dan Dalilnya
Dalil tentang Asmaul Husna Al Karim dalam Hadits Qudsi 16:
“Barangsiapa yang berniat untuk melakukan sebuah kebaikan, tapi dia tidak melakukannya, maka Allah menuliskan baginya satu pahala kebaikan penuh. Dan jika dia berniat melakukan kebaikan dan kemudian melakukan niatnya itu, maka Allah menuliskan baginya pahala mulai dari sepuluh kebaikan hingga tujuh ratus pahala kebaikan, bahkan sampai berlipat-lipat ganda pahala yang dia dapatkan. Dan jika dia berniat melakukan sebuah perbuatan buruk, tapi tidak jadi melakukannya, maka Allah akan menuliskan baginya satu pahala kebaikan, tetapi jika dia berniat melakukan sebuah perbuatan buruk dan lalu melakukan kejahatan tersebut, maka Allah akan mencatatnya hanya sebagai satu dosa.” Diriwayatkan oleh Imam Bukhari dan Muslim.
Dari hadits di atas, kita memahami bahwa Allah maha pemurah dengan hambaNya yang mengerjakan kebaikan. Dia lipat gandakan pahala seseorang yang beramal baik karena Allah Maha Mulia lagi Maha Pemurah.
Asmaul Husna Al Karim yang Terdapat di dalam Surah An-Naml ayat 40:
قَالَ ٱلَّذِى عِندَهُۥ عِلْمٌ مِّنَ ٱلْكِتَٰبِ أَنَا۠ ءَاتِيكَ بِهِۦ قَبْلَ أَن يَرْتَدَّ إِلَيْكَ طَرْفُكَ ۚ فَلَمَّا رَءَاهُ مُسْتَقِرًّا عِندَهُۥ قَالَ هَٰذَا مِن فَضْلِ رَبِّى لِيَبْلُوَنِىٓ ءَأَشْكُرُ أَمْ أَكْفُرُ ۖ وَمَن شَكَرَ فَإِنَّمَا يَشْكُرُ لِنَفْسِهِۦ ۖ وَمَن كَفَرَ فَإِنَّ رَبِّى غَنِىٌّ كَرِيمٌ
Artinya: Berkatalah seorang yang mempunyai ilmu dari Al Kitab: “Aku akan membawa singgasana itu kepadamu sebelum matamu berkedip”. Maka tatkala Sulaiman melihat singgasana itu terletak di hadapannya, iapun berkata: “Ini termasuk kurnia Tuhanku untuk mencoba aku apakah aku bersyukur atau mengingkari (akan nikmat-Nya). Dan barangsiapa yang bersyukur maka sesungguhnya dia bersyukur untuk (kebaikan) dirinya sendiri dan barangsiapa yang ingkar, maka sesungguhnya Tuhanku Maha Kaya lagi Maha Mulia”
Artikel terkait: Cara Mengimani Asmaul Husna Al Mughni Artinya Yang Maha Pemberi Kekayaan
Asmaul Husna Al Karim yang Terdapat di dalam Surah Al-Infitar Ayat 6:
يَٰٓأَيُّهَا ٱلْإِنسَٰنُ مَا غَرَّكَ بِرَبِّكَ ٱلْكَرِيمِ
Artinya: “Hai manusia, apakah yang telah memperdayakan kamu (berbuat durhaka) terhadap Tuhanmu Yang Maha Pemurah.”
Memaknai dan Meneladani Asmaul Husna Al Karim dalam Kehidupan
Memaknai dan meneladani Asmaul Husna Al Karim dalam kehidupan berarti mempercayai bahwa Allah Azza Wa Jalla adalah satu-satunya Yang Maha Mulia. Allah adalah Al-Karim yang senantiasa memberi, dan pemberianNya tidak pernah berhenti. Inilah mengapa manusia tidak boleh berputus asa dari meminta hal yang baik pada Allah.
Apabila merasa miskin dalam harta, Allah dengan kedermawanan Allah tidak hanya memberikan harta, tapi meliputi semua hal di dunia. Orang yang selalu diberikan harta yang melimpah, atau kehidupan yang nyaman hendaknya bersyukur pada Allah Azza Wa Jalla karena Allah-lah yang memberi semua itu dengan kemuliaanNya.
Artikel Terkait: Mengupas Dalil dan Keutamaan Al Barr Artinya Yang Maha Berderma
Al Karim dapat Dimaknai dengan Yang Maha Pemberi Maaf
Al Karim juga bisa dimaknai sebagai Yang Maha Pemberi Maaf. Artinya Allah SWT memaafkan dosa para hambaNya yang lalai menunaikan kewajiban, asalkan hambanya ingin bertaubat kepadaNya.
Allah SWT memberi pengampunan seberapapun dosa besar hambaNya selama mereka tidak meragukan kasih sayang dan kemurahanNya.
Parents, semoga penjelasan mengenai Asmaul Husna Al Karim ini bermanfaat dan bisa kita maknai dalam kehidupan sehari-hari, sehingga Allah ridha dan menjadikan kita orang yang beriman. Aamiin Allahumma Aamiin.
Baca juga artikel menarik lainnya:
Mengupas Dalil dan Keutamaan Al Barr Artinya Yang Maha Berderma
Asmaul Husna Al Hamid Artinya Satu-Satunya yang Maha Terpuji, Inilah Dalil dan Kisah Teladannya
Ketahui Makna An Nafi dalam Asma’ul Husna, Teladani dengan Cara Ini
Al Bashir Artinya Yang Maha Melihat, Ini Contohnya di Kehidupan
Asmaul Husna Al Hayyu Artinya Yang Maha Hidup, Ini Dalil dan Keutamaannya
Al Hasib Artinya Yang Maha Mencukupi, Ini Dalil dan Cara Memaknainya
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.