X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Ruam Popok Expert
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Sarat Makna, Begini Hukum dan Panduan Lengkap Mengadzani Bayi Baru Lahir

Bacaan 5 menit

Selain mempersiapkan kebutuhannya, umat Muslim memiliki satu anjuran yaitu mengazani bayi. Adzan bayi baru lahir biasanya dikumandangkan oleh suami alias ayah bayi. Seperti apa hukum dan cara melakukan hal ini?

Hukum Adzan Bayi

Mengutip Life in Saudi Arabia, mengadzani bayi baru lahir diharapkan menjadi metode awal bagi orangtua menanamkan nilai Islami pada bayi sejak dini. Dengan melafalkan adzan beserta iqamah, orangtua berharap bayinya pertama kali mendengar panggilan untuk menyembah Allah.

Hukum Adzan Bayi

Ayah bayi akan mengumandangkan adzan di telinga sebelah kanan, dilanjutkan iqamah di telinga bayi sebelah kiri. Anjuran untuk mengadzani bayi baru lahir salah satunya terdapat pada hadis berikut ini:

رَوَى أَبُو رَافِعٍ : رَأَيْتُ النَّبِيَّ أَذَّنَ فِي أُذُنِ الْحَسَنِ حِينَ وَلَدَتْهُ فَاطِمَةُ

Artinya: “Abu Rafi meriwayatkan: Aku melihat Rasulullah SAW mengadzani telinga Al-Hasan ketika dilahirkan oleh Fatimah,” (HR. Tirmidzi) Dalam keterangan yang terdapat dalam Majmu’ fatawi wa Rasail, diterangkan bahwa:

“Yang pertama mengumandangkan azan di telinga kanan anak yang baru lahir, lalu membacakan iqamah di telinga kiri.

Artikel terkait: Normalkah Bayi 4 Bulan Belum Bisa Tengkurap? Ini Penjelasan dan Tips Menstimulasinya

Terdapat makna melakukan adzan saat bayi baru lahir, yaitu mengusir gangguan setan atau jin tidak mengganggu bayi yang baru lahir. Seperti diketahui, setan akan lari terbirit-birit mendengar lantunan adzan.

Mengutip laman Nahdlatul Ulama Online, para ulama bersepakat bahwa melantunkan adzan sebelum melaksanakan sholat memang sesuai syariat. Hanya saja, terdapat perbedaan pendapat jika adzan ditujukan untuk selain shalat, seperti adzan untuk bayi yang baru lahir. Ulama mazhab Hanbali menegaskan, mengadzani bayi hukumnya sunnah.

Syekh Ibnu Abidin dari mazhab Hanafi menuturkan:

مَطْلَبٌ: فِي الْمَوَاضِعِ الَّتِي يُنْدَبُ لَهَا الْأَذَانُ فِي غَيْرِ الصَّلَاةِ، فَيُنْدَبُ لِلْمَوْلُوْدِ.

“Pembahasan tentang tempat-tempat yang disunnahkan mengumandangkan adzan untuk selain (tujuan) shalat, maka disunnahkan mengadzani telinga bayi” (Muhammad Amin Ibnu Abidin, Raddul Muhtar Ala Ad-Durril Mukhtar, juz 1, h. 415).

Sementara Imam Nawawi sebagai salah satu ikon ulama mazhab Syafi’i memaparkan di dalam kitab fikihnya yang fenomenal, Al-Majmu’:

السُّنَّةُ أَنْ يُؤَذِّنَ فِي أُذُنِ الْمَوْلُوْدِ عِنْدَ وِلَادَتِهِ ذَكَرًا كَانَ أَوْ أُنْثَى، وَيَكُوْنَ الأَذَانُ بِلَفْظِ أَذَانِ الصَّلَاةِ. قَالَ جَمَاعَةٌ مِنْ أَصْحَابِن: يُسْتَحَبُّ أَنْ يُؤَذِّنَ فِي أُذُنِهِ الْيُمْنَى وَيُقِيْمَ الصَّلَاةَ فِي أُذُنِهِ الْيُسْرَى.

“Disunnahkan mengumandangkan adzan pada telinga bayi saat ia baru lahir, baik bayi laki-laki maupun perempuan, dan adzan itu menggunakan lafadz adzan shalat. Sekelompok sahabat kita berkata: Disunnahkan mengadzani telinga bayi sebelah kanan dan mengiqomati telinganya sebelah kiri, sebagaimana iqamat untuk shalat” (Yahya bin Syaraf An-Nawawi, Al-Majmu’, juz 8, h. 442).

Artikel terkait: 5 Penyebab Bayi Gumoh Lewat Hidung, Ini Risiko dan Cara Mengatasinya

Cara Mengazani Bayi

Hukum Adzan Bayi

Sumber: m.gomuslim.co.id

Dengan hukum tersebut, pendapat diperkuat oleh hadits riwayat Husein bin Ali:

عَنْ حُسَيْنٍ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ وُلِدَ لَهُ فَأَذَّنَ فِي أُذُنِهِ الْيُمْنَى وَأَقَامَ فِي أُذُنِهِ الْيُسْرَى، لَمْ تَضُرَّهُ أُمُّ الصِّبْيَانِ

“Dari Husein, ia berkata: Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda: Barangsiapa yang dilahirkan untuknya seorang bayi, lalu dia meng-adzani telinganya sebelah kanan, dan mengiqomati telinganya sebelah kiri, maka ia tidak akan celaka oleh Ummu Shibyan (jin pengganggu anak kecil)” (HR. Abu Ya’la Al-Mushili).

Untuk lebih jelasnya, berikut panduannya.

1. Laki-laki dan Perempuan Bisa Mengazani dan Mengikamah Bayi

Ada momentum suami berhalangan hadir menemani istri melahirkan karena berbagai urusan misalnya pekerjaan. Walaupun begitu, jangan berkecil hati karena tugas ini bisa diambil alih, lho, oleh laki-laki lain dalam keluarga seperti paman atau kakek.

Bahkan, Bunda juga bisa melakukannya sendiri jika keluarga tidak ada yang bisa.

2. Menghadap Kiblat

Saat hendak mengadzani dan mengiqamahkan bayi baru lahir, disarankan untuk menghadap ke arah kiblat –seperti saat shalat. Orang yang mengadzani dan mengiqamahkan juga dianjurkan melakukan hal itu sambil menggendong bayi.

Artikel terkait: Wajarkah Bila Kulit Bayi Mengelupas? Ini 5 Tips untuk Mengatasinya

3. Telinga Kanan dan Kiri

Hukum Adzan Bayi

Cerita mitra kami
17 Cara Mengatasi Perut Kembung pada Anak Bayi dan Balita
17 Cara Mengatasi Perut Kembung pada Anak Bayi dan Balita
Inilah Tahap Perkembangan Anak 1 Tahun
Inilah Tahap Perkembangan Anak 1 Tahun
7 Cara Mencuci Peralatan Makan Bayi Guna Menghindari Penyebab Diare
7 Cara Mencuci Peralatan Makan Bayi Guna Menghindari Penyebab Diare
Jenis Ruam Popok Pada Bayi dan Cara Mencegahnya
Jenis Ruam Popok Pada Bayi dan Cara Mencegahnya

Adzan dilakukan di telinga kanan, sementara iqamah dilafalkan di telinga sebelah kiri. Adapun ucapan ‘hayya alas salaah’ harus diucapkan di telinga kanan –pada saat azan maupun ikamah. Sementara ucapan ‘hayya alal falaah’ harus diucapkan di telinga kiri –saat azan dan iqamah.

4. Lantunkan Dengan Suara Rendah

Tak kalah penting, melantunkan adzan sejatinya tidak dianjurkan dengan suara yang tinggi atau keras. Gunakanlah suara rendah atau sedang yang lebih dianjurkan. Mengingat dilakukan untuk tujuan lain, tidak perlu meletakkan jari di telinga bayi baru lahir, baik saat mengadzani maupun iqamah.

5. Bacaan Adzan dan Iqamah

Untuk bacaan sama dengan membaca ketika akan sholat. Perbedaannya terletak pada bacaan iqamah, bacaan قَدْ قَامَتِ الصَّلَاةُ ،قَدْ قَامَتِ الصَّلَاةُ  (Qad qaamatish-shalaah, Qad qaamatish-shalaah) dihilangkan karena tujuannya berbeda.

Selain adzan dan iqomah, juga disunnahkan membaca Surat Al Ikhlas pada telinga kanan disambung dengan doa sebagai berikut:

وَاِنِّيْٓ اُعِيْذُهَا بِكَ وَذُرِّيَّتَهَا مِنَ الشَّيْطٰنِ الرَّجِيْمِ

Artinya: Aku mohon perlindungan untuknya serta anak-anak keturunannya kepada (pemeliharaan) Engkau daripada syaitan yang terkutuk”. (QS. Ali Imran: 36).

Doa tersebut dibacakan oleh Istri Ali Imran saat melahirkan Siti Maryam dengan meminta perlindungan kepada Allah SWT dari godaan setan.

Parents, semoga informasi ini bermanfaat.

 

Baca juga:

Persiapan dan Tata Cara Melakukan Aqiqah Menurut Islam, Sudahkah Parents Tahu?

10 Fakta Unik Bayi baru Lahir yang Harus Diketahui Orangtua Baru

6 Zodiak Bayi, dari yang Paling Anteng sampai yang Paling Cengeng

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Erinintyani Shabrina Ramadhini

Diedit oleh:

Aulia Trisna

  • Halaman Depan
  • /
  • Bayi
  • /
  • Sarat Makna, Begini Hukum dan Panduan Lengkap Mengadzani Bayi Baru Lahir
Bagikan:
  • Cek Jadwal Lengkap Imunisasi Anak Terbaru 2023 dan Cara Mengatasi Efek Sampingnya

    Cek Jadwal Lengkap Imunisasi Anak Terbaru 2023 dan Cara Mengatasi Efek Sampingnya

  • Mengenal NICU, Ruangan Perawatan Intensif Bayi Baru Lahir

    Mengenal NICU, Ruangan Perawatan Intensif Bayi Baru Lahir

  • Tali Pusat Bayi, Pahami Cara Membersihkan dan Merawatnya

    Tali Pusat Bayi, Pahami Cara Membersihkan dan Merawatnya

  • Cek Jadwal Lengkap Imunisasi Anak Terbaru 2023 dan Cara Mengatasi Efek Sampingnya

    Cek Jadwal Lengkap Imunisasi Anak Terbaru 2023 dan Cara Mengatasi Efek Sampingnya

  • Mengenal NICU, Ruangan Perawatan Intensif Bayi Baru Lahir

    Mengenal NICU, Ruangan Perawatan Intensif Bayi Baru Lahir

  • Tali Pusat Bayi, Pahami Cara Membersihkan dan Merawatnya

    Tali Pusat Bayi, Pahami Cara Membersihkan dan Merawatnya

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.