Diare adalah kondisi yang tidak menyenangkan dan berpotensi berbahaya pada anak-anak, karena dapat menyebabkan dehidrasi dan ketidakseimbangan elektrolit jika tak ditangani. Khususnya bila diare pada anak 1 tahun terjadi, sebaiknya Parents tidak panik dulu.
Penting bagi Parents untuk memahami penyebab diare pada anak dan cara mengatasi kondisi tersebut secara aman dan efektif pada anak usia 1 tahun. Nah dalam artikel ini, TheAsianparent akan menjelaskan penyebab umum diare pada anak, cara merawat, dan mengatasinya pada anak usia 1 tahun.
Artikel Terkait: Diare pada Anak: Perbedaan Diare karena Bakteri dan Diare Rotavirus
Penanganan Diare pada Anak 1 Tahun
Diare pada usia ini biasanya disebabkan oleh virus, bakteri, atau parasit. Ketiga hal ini dapat menyebabkan ketidakseimbangan sistem pencernaan dan sering menyebabkan tinja berair. Mengetahui penyebab diare akan memudahkan penanganan pada si kecil.
1. Penting untuk Menjaga agar Anak Tetap Terhidrasi
Diare pada anak usia 1 tahun ke bawah merupakan masalah umum. Penting untuk menjaga anak tetap terhidrasi dengan memberikan banyak cairan, sebab kondisi ini bisa membuat mereka lebih mudah dehidrasi.
Dianjurkan untuk memberikan larutan rehidrasi oral yang dibuat dengan campuran gula dan garam untuk menggantikan elektrolit yang hilang dan mencegah dehidrasi. Berikan porsi kecil makanan yang mudah dicerna dan tidak merangsang pencernaan sesering mungkin. Jika gejala diare tidak kunjung membaik, dianjurkan untuk mencari pertolongan medis.
2. Berikan Makanan yang Mudah Dicerna
Makanan yang mudah dicerna, seperti nasi lembek, kentang tumbuk, atau pisang sebaiknya diberikan dalam porsi kecil, tetapi sering, untuk memastikan zat gizinya tetap terjaga. Hindari makanan yang tinggi serat, lemak, atau gula, karena dapat menyebabkan iritasi lebih lanjut pada sistem pencernaan.
3. Produk Susu dan Makanan Berserat Tinggi Harus Dihindari
Di kondisi diare, penting untuk menghindari produk susu dan makanan berserat tinggi. Asupan ini bisa sulit dicerna oleh anak dan menyebabkan tinja menjadi terlalu besar. Hal ini bisa menyebabkan hilangnya air dan elektrolit lebih parah.
Artikel Terkait: Makanan untuk diare, ini daftar yang dianjurkan dan perlu dihindari
4. Probiotik Bisa Diberikan
Parents, dalam beberapa kasus, probiotik mungkin direkomendasikan untuk membantu memulihkan keseimbangan bakteri usus yang sehat. Jika gejalanya tidak membaik, penting untuk menemui dokter.
5. Hindari Memberikan Obat Bebas pada Anak di bawah Usia Satu Tahun
Obat bisa saja diberikan tetapi menjadi pilihan terakhir. Selain itu, penting untuk diperhatikan bahwa obat bebas tidak dianjurkan untuk anak di bawah usia satu tahun karena potensi risiko keamanan.
6. Cari Pertolongan Medis jika Semakin Parah
Kekhawatiran tentang diare pada anak usia 1 tahun harus selalu ditangani dengan perhatian medis jika gejalanya tidak kunjung membaik atau jika anak tampak semakin parah. Sebab, tidak semua obat aman untuk anak di usia ini.
7. Catat Suhu dan Tanda-tanda Vital Lainnya
Parents, untuk mengelola kondisi ini dengan baik, penting juga untuk mencatat suhu anak dan tanda-tanda vital lainnya. Hal ini dilakukan untuk memantau perkembangan kondisi tersebut.
Artikel Terkait: 14 Obat Diare yang Aman Diberikan untuk Anak 1-2 Tahun
Jadi, menghadapi diare anak 1 tahun memang sebaiknya perlu berhati-hati, Parents. Yuk lakukan beberapa langkah di atas dan jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter jika gejalanya tidak membaik.
****
Baca Juga:
Boleh nggak, sih, anak minum susu saat diare? Ini penjelasan pakar
3 Buah untuk Atasi Diare pada Anak, Mudah Ditemukan!
Jangan Anggap Remeh! Diare pada Anak Ternyata Bisa Sebabkan Stunting
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.