Beskap biasanya tebal dengan kerah yang tinggi tanpa lipatan. Di bagian depan dan belakangnya juga berbeda dan tidak simetris, dengan tujuan memudahkan pemakaian keris pada bagian belakang.
Beskap umumnya disandingkan dengan kain jarik yang memiliki pola khas Jawa Barat.
Tidak ketinggalan pemakaian alas kaki tertutup yang membuatnya jadi semakin terlihat formal.
6. Busana Adat Pengantin Sunda

Dalam adat Sunda dikenal empat jenis pakaian pengantin yaitu Sunda Putri, Sukapura, Santana Inden Kedaton, dan Sunda Siger.
Pakaian pengantin orang Sunda terinspirasi oleh busana putri kerajaan Sunda di masa lalu. Di bagian atas, mempelai perempuan mengenakan kebaya putih cerah dengan kain batik kebat Lereng Eneng Prada.
Nantinya, mempelai akan mengenakan ragam aksesori mulai dari permata, gelang, cincin, dan kalung yang akan membuatnya tampak lebih mewah. Tak boleh ketinggalan yaitu mahkota perhiasan yang bernama Siger.
Siger melambangkan kehormatan dan kebijaksanaan perempuan Sunda. Siapa saja yang mengenakannya akan terlihat anggun dan berwibawa.
Di bawah Siger, ada sanggul yang dibelakangnya dihiasi enam kembang tanjung yang melambangkan kesetiaan dan cinta kasih wanita Sunda kepada pasangannya.
Agar sanggul tersebut semakin menawan, tujuh kembang goyang dipasang di atasnya dengan lima menghadap ke depan dan dua menghadap ke belakang.
Hal ini mengartikan bahwa seorang wanita harus tampak cantik dari manapun, baik dari depan maupun belakang.
Ronce melati akan menghiasi sanggul itu dan menjuntai ke bawah hingga dada atau pinggul.
Makna ronce ini melambangkan kesucian dan kemurnian yang dimiliki oleh seorang perempuan Sunda.
Ronce terdiri dari beberapa bagian yang meliputi Melati Mangle Pasung, Mangle Susun, Mangle Sisir, Penetep, dan Mayangsari.
Sementara itu, mempelai pria umumnya menggunakan jas buka Prangwedana dengan warna senada. Bawahannya ada kain batik dengan corak sama seperti pasangannya.
7. Baju Koko Sunda

Baju Koko Sunda adalah pakaian tradisional pria Sunda yang merupakan pengembangan dari baju kampret dengan pengaruh budaya Islam.
Baju ini memiliki ciri khas berupa kerah tegak (koko), lengan panjang, dan terdapat bordir atau sulaman pada bagian leher, dada, dan ujung lengan.
Biasanya terbuat dari kain katun dengan warna-warna cerah dan dipadukan dengan celana panjang serta peci hitam.
Baju Koko Sunda sering dikenakan pada acara keagamaan, pernikahan, atau perayaan hari besar Islam di masyarakat Sunda.
8. Mojang Priangan

Mojang Priangan adalah pakaian tradisional untuk gadis Sunda yang terdiri dari kebaya berbahan tipis berwarna cerah dengan hiasan bordir bunga pada bagian dada dan ujung lengan, dipadukan dengan kain batik yang dililitkan hingga mata kaki.
Pakaian ini dilengkapi dengan selendang yang diselempangkan di bahu dan perhiasan tradisional seperti tusuk konde dan gelang.
Mojang Priangan mencerminkan kelembutan dan kecantikan gadis Sunda, serta biasanya dikenakan pada acara khusus seperti upacara adat, festival budaya, atau sebagai kostum duta wisata daerah Sunda.
9. Baju Kurung Sunda

Baju Kurung Sunda adalah pakaian tradisional perempuan Sunda yang dipengaruhi oleh budaya Melayu dan Islam.
Pakaian ini memiliki bentuk longgar dengan panjang hingga ke lutut atau lebih, berlengan panjang, dan tanpa kerah.
Baju Kurung Sunda biasanya terbuat dari bahan katun, sutra, atau satin dengan warna-warna cerah dan kadang dihiasi dengan bordir atau payet sederhana.
Pakaian ini dipadukan dengan kain samping batik dan selendang, serta sering dikenakan pada acara keagamaan atau kegiatan sehari-hari perempuan Sunda Muslim.
10. Kebaya Rawet

Kebaya Rawet adalah pakaian tradisional perempuan Sunda yang memiliki ciri khas berupa ujung bawah kebaya yang dibuat menyudut atau “dirawet” (dijahit mengecil).
Kebaya ini biasanya terbuat dari bahan tipis seperti katun atau voile dengan warna-warna lembut dan polos tanpa banyak hiasan.
Kebaya Rawet memberikan kesan sederhana namun elegan, dan biasanya dipadukan dengan kain batik sebagai bawahan serta selendang.
Pakaian ini sering dikenakan oleh perempuan Sunda pada acara-acara non-formal atau kegiatan sehari-hari di masa lalu.
Artikel terkait: Tak Hanya Elegan, 6 Pakaian Adat Jawa Tengah Lambang Kekayaan Khazanah Budaya
Itu dia aneka pakaian adat Sunda yang ternyata penuh filosofi mendalam. Supaya bisa menambah wawasan Anda ya.