Bulan Ramadan terbagi dalam tiga fase, yaitu 10 hari pertama, 10 hari kedua, dan 10 hari terakhir. Setiap fase memiliki keistimewaan khusus yang tercurah untuk umat Islam. Kali ini, yuk, kita intip beragam keutamaan atau keistimewaan 10 hari pertama Ramadan. Serta, doa-doa yang bisa kita amalkan.
Keistimewaan 10 Hari Pertama Ramadan
Tidak ada satu hari pun dari bulan Ramadan yang sia-sia begitu saja. Setiap harinya merupakan keberkahan dari Allah untuk kaum muslim. Tak terkecuali di 10 hari pertama Ramadan. Beberapa keistimewaannya, yaitu:
1. Masa Adaptasi bagi Fisik dan Hati
Di 10 hari pertama Ramadan bisa dibilang sebagai fase yang terberat dan tersulit dibandingkan dengan dua fase lainnya. Sebab, pada periode ini kita sedang mengalami masa peralihan dari bulan-bulan sebelumnya.
Image: Freepik
Jika di bulan-bulan sebelumnya kita menjalani pola makan yang normal sebanyak tiga kali sehari, maka memasuki awal bulan Ramadan kita dilatih untuk menahan lapar dan haus di waktu yang telah ditentukan. Yaitu, dari imsak (awal subuh) hingga terbenamnya matahari (magrib).
Bukan hanya fisik saja yang dilatih untuk menahan rasa lapar dan dahaga, tetapi hati dan pikiran kita juga beradaptasi. Mengapa demikian? Sebab, di sepuluh hari pertama inilah kita belajar memperdalam kesabaran serta keikhlasan hati untuk dapat menunaikan ibadah puasa dan ibadah lainnya di bulan Ramadan.
2. Dibukakan Pintu Rahmat oleh Allah SWT
Allah SWT memberikan kita keistimewaan khusus di sepuluh hari pertama Ramadan. Fase awal Ramadan ini adalah waktu-waktu dibukakannya pintu rahmat yang sebesar-besarnya oleh Allah SWT.
Rahmat ini berlaku untuk setiap hamba-Nya yang ikhlas melaksanakan ibadah puasa dengan penuh keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Dikatakan dalam sebuah hadis riwayat al-Baihaqi yang artinya:
“Awal bulan Ramadan adalah rahmat, pertengahannya adalah ampunan, sedangkan akhirnya adalah terbebas dari neraka.”
Dari sini diketahui bahwa sepuluh hari pertama bulan Ramadan adalah diperolehnya rahmat dari Allah SWT.
Image: Freepik
Melansir dari laman Muslim.or.id, keutamaan awal Ramadan juga disebutkan dalam hadis Abu Sa’id Al Khudri radhiallahu’anhu yang dikeluarkan oleh At Tirmidzi, Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:
إِذَا كَانَ أَوَّلُ لَيْلَةٍ مِنْ شَهْرِ رَمَضَانَ صُفِّدَتِ الشَّيَاطِينُ، وَمَرَدَةُ الجِنِّ، وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ النَّارِ، فَلَمْ يُفْتَحْ مِنْهَا بَابٌ، وَفُتِّحَتْ أَبْوَابُ الجَنَّةِ، فَلَمْ يُغْلَقْ مِنْهَا بَابٌ، وَيُنَادِي مُنَادٍ: يَا بَاغِيَ الخَيْرِ أَقْبِلْ، وَيَا بَاغِيَ الشَّرِّ أَقْصِرْ، وَلِلَّهِ عُتَقَاءُ مِنَ النَّارِ، وَذَلكَ كُلُّ لَيْلَةٍ
Artinya:
“Pada awal malam bulan Ramadan, setan-setan dan jin-jin jahat dibelenggu, pintu neraka ditutup, tidak ada satu pintu pun yang dibuka. Pintu surga dibuka, tidak ada satu pintu pun yang ditutup. Kemudian Allah menyeru: ‘Wahai penggemar kebaikan, rauplah sebanyak mungkin, wahai penggemar keburukan, tahanlah dirimu’. Allah pun memberikan pembebasan dari neraka bagi hamba-Nya. Dan itu terjadi setiap malam.” (HR. Tirmidzi 682, dishahihkan oleh Al Albani dalam Shahih At Tirmidzi)
3. Perbanyak Amal Saleh untuk Mendapat Rahmat dan Keberkahan dari Allah
Ramadan adalah momentum yang sangat baik bagi kita untuk memperbaiki diri dan kembali meningkatkan kualitas ibadah kepada Sang Pencipta. Mungkin saja selama ini kita terlalu sibuk dengan urusan dunia sehingga lupa bahwa ada Tuhan Yang Maha Esa, yaitu Allah SWT, yang harus lebih kita utamakan dibandingkan hal apa pun.
Image: Freepik
Maka dari itu, sayang sekali jika kita tidak memanfaatkan kesempatan 10 hari pertama Ramadan dengan mengerjakan kebaikan. Meskipun kita berpuasa dari makan, minum, dan segala hal yang membatalkannya, tapi bukan berarti kita juga “berpuasa” dari melakukan kegiatan-kegiatan baik di bulan Ramadan.
Kalau bukan sekarang, kapan lagi? Sebab, belum tentu kita masih diberikan umur untuk menikmati Ramadan tahun berikutnya.
Di antara amal-amal saleh lainnya yang bisa kita kerjakan, yaitu:
- Memperbanyak membaca Al Quran dan memahami maknanya (tadabbur Al Quran)
- Melaksanakan shalat-shalat sunah
- Bersedekah
- Menolong orang yang membutuhkan
- Mempererat silaturahmi
- Berzikir, bershalawat, dan berdoa
Oleh karenanya, jangan lewatkan kesempatan emas di bulan Ramadan ini untuk semakin meningkatkan kualitas keimanan serta ketakwaan kita, ya, Parents.
Itulah keistimewaan atau keutamaan yang bisa kita dapatkan di 10 hari pertama bulan suci Ramadan. Mudah-mudahan kita tidak hanya semangat beribadah di awal Ramadan saja, ya, tetapi juga bisa istikamah hingga di bulan-bulan lain selain Ramadan. Selamat melaksanakan ibadah puasa, Parents!
Baca Juga:
Hukum berpuasa Ramadhan tanpa shalat tarawih, Parents wajib tahu
Sambal Goreng Kentang, Menu Kenduri Menyambut Ramadhan
9 Penyebab batalnya puasa Ramadhan, catat ya Parents!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.