Ganasnya ombak pantai Selatan Jawa Barat menelan korban jiwa. Seorang wisatawan hilang di Pantai Garut tepatnya ombak pantai Sayang Heulang, Desa Mancagahar, Kecamatan Pameungpeuk. Peristiwa tersebut bertepatan dengan momen liburan Hari Raya Idulfitri 1443 H. Kala itu memang banyak wisatawan yang memadati area pantai untuk berwisata.
Dua orang muda-mudi, diduga terpeleset dan tergulung ombak. Salah satunya berhasil diselamatkan tetapi satu korban lainnya hilang. Simak fakta-faktanya berikut ini!
Artikel Terkait: Anak 13 Tahun Tenggelam di Sungai saat Bikin Konten YouTube
Fakta Wisatawan Hilang di Pantai Garut
1. Sepasang Muda-mudi Tergulung Ombak
Sumber: Pixabay
Peristiwa terjadi pada Kamis 5 Mei 2022 lalu saat momen libur lebaran. Dua korban yakni Risa Ditiya (21), warga Kecamatan Selaawi, Garut dan Bayu Aditya (21) warga Jaya Mekar, Cibugel, Sumedang tenggelam setelah ombak besar tiba-tiba datang menghantam keduanya.
2. Mencoba Menyeberangi Curug
Kejadian bermula saat dua wisatawan berjalan kaki menyeberangi curugan yang merupakan penghubung dua pantai, yakni Pantai Sayang Heulang dan Pantai Pulo Santolo. Curugan tersebut berupa batu karang yang membentang menghubungkan dua pantai.
Tanpa diduga ombak besar datang menerjang tubuh mereka. Saat tercebur ke laut, keduanya terbawa arus gelombang besar.
“Tiba-tiba datang arus air Curugan pantai Sayang Heulang yang sangat deras dan menghantam kedua korban,” ungkap Kepala Pelaksana BPBD Garut Satria Budi seperti dikutip dari Liputan 6.
Artikel Terkait: Lepas dari Pengawasan, Dua Bocah Tenggelam di Kolam Renang
3. Risa Berhasil Diselamatkan Perahu Nelayan
Derasnya ombak serta kedua korban yang berada di bibir muara membuat mereka mudah hanyut terbawa oleh ombak. Beruntung, korban yang bernama Risa berhasil diselamatkan.
“Korban Risa dapat diselamatkan oleh perahu penyeberangan nelayan, sementara Bayu hilang,” kata Satria Budi
4. Satu Wisatawan Hilang di Pantai Garut
Tak seperti Risa, korban lain yakni Bayu hanyut ditelan gelombang dan tidak berhasil diselamatkan. Bayu dinyatakan hilang dan masih dalam pencarian.
Pencarian dilakukan baik oleh tim Tagana, Satuan Polisi Air dan Udara (Polairud) Polres Garut, BPBD Garut dan masyarakat nelayan setempat. Usaha tersebut dilakukan hingga sore hari setelah kejadian.
5. Wisatawan Hilang di Pantai Garut Belum Ditemukan
Sumber: Pixabay
Pencarian Korban masih terus dilakukan selama lima hari terakhir. Tim SAR gabungan memperluas wilayah pencarian menggunakan perahu milik nelayan di laut selatan Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Senin (9/5/2022). Sayangnya, Korban Bayu masih juga belum ditemukan.
“Hingga hari kelima pencarian tim masih belum menemukan tanda-tanda penemuan korban,” kata Komandan Tim Rescue Pos SAR Tasikmalaya Bagus Prayogo seperti dilansir dari Republika.
6. Gunakan Perahu Nelayan
Kondisi cuaca yang tidak memungkinkan menyebabkan pencarian sedikit terkendala. Namun, tim tetap mengusahakannya dengan menggunakan perahu nelayan.
“Penyisiran menggunakan jukung nelayan karena penggunaan LCR tidak memungkinkan pada situasi dan kondisi di laut dengan angin yang cukup kencang, dan cuaca yang kadang-kadang berubah,” ungkapnya lagi.
Artikel Terkait: Bocah 3 Tahun Terseret Ombak ke Tengah Laut, Bagaimana Nasibnya?
Imbauan Kepada Wisatawan untuk Menghindari Kecelakaan di Pantai
Sumber: Pixabay
Pantai memang menjadi salah satu tujuan wisata yang tidak pernah sepi peminat. Khususnya pada hari libur nasional, pengunjungnya memang selalu membludak.
Mengenai kejadian hilangnya wisatawan di Pantai Sayang Heulang, tim Tagana, Satuan Polisi Air dan Udara (Polairud) Polres Garut, BPBD Garut meminta masyarakat untuk berhati-hati saat berada di sekitar pantai.
Agar kejadian ini tidak terulang, Simak sejumlah saran berikut ini:
- Selalu waspada: ombak besar bisa datang kapan saja sehingga kewaspadaan pengunjung sangat penting untuk ditingkatkan.
- Patuhi peraturan: jangan berenang di pantai bila terpasang rambu larangan untuk bermain air.
- Gunakan pelampung: bila tidak dapat berenang, gunakanlah pelampung saat berenang-renang di tepi pantai.
- Selalu berada di garis aman: pengelola wisata biasanya telah menentukan lokasi aman untuk bermain di tepi pantai. Patuhi aturan tersebut.
Itulah sejumlah fakta tentang wisatawan hilang di Pantai Garut. Tetaplah waspada dan berhati-hati saat berwisata agar peristiwa serupa tidak terulang!
Baca Juga:
Wisata Pantai Soge Memakan Korban, Berikut Kronologi dan Tips Penanganan Korban Tenggelam
Pilu, Cerita Ifan Seventeen Bertahan Hidup dari Tsunami
Waspadai Dry Drowning, Gangguan Kesehatan Anak Setelah Berenang
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.