Seorang bocah 3 tahun terseret ombak hingga ke tengah lautan. Ia terombang-ambing di tengah laut hanya dengan bantuan dari pelampung unicorn.
Bocah perempuan itu terbawa ombak saat sedang bermain dengan keluarganya di Pantai Teluk Corith, Kota Antario, Yunani.
Bagaimana ia bisa terbawa hingga ke tengah laut? Lalu, seperti apa nasibnya kini? Berikut ini informasi selengkapnya.
Detik-detik Bocah 3 Tahun Terseret Ombak, Diduga karena Angin Kencang
Sumber: YouTube/@Greek City Times
Kedua orang tua bocah itu tak menyangka, acara liburan yang mereka agendakan justru membawa petaka. Pada hari mereka pergi ke pantai, Senin (24/8/2020) pagi waktu setempat, angin mendadak bertiup sangat kencang.
Angin itu membuat putri kecil mereka yang tengah bermain di tepi Pantai Teluk Corith, Kota Antario, Yunani terseret ombak hingga ke tengah lautan. Ia mengapung sendirian di lepas pantai hanya berbekal pelampung unicorn.
Melihat putrinya berada dalam marabahaya, orang tua si bocah malang itu langsung menghubungi petugas pelabuhan. Beruntung, tak jauh dari lokasi kejadian, sebuah kapal feri yang dipimpin oleh Kapten Grigoris Karnesis tengah berlayar.
Mereka langsung bergegas membuat rencana penyelamatan.
Bocah 3 Tahun Terseret Ombak, Diselamatkan Awak Kapal Feri
Sumber: YouTube/@Greek City Times
Awalnya, Kapten Grigoris mengaku tak percaya dengan apa yang dilihatnya. Gadis kecil itu mengapung sendirian di tengah laut dengan sangat cepat. Saat itu, Kapten Grigoris berpikir ia harus melakukan misi penyelamatan dengan cepat namun hati-hati atau hal buruk akan terjadi.
Ia kemudian memutuskan untuk mendekat namun dengan cara mengikuti arah angin agar tak menimbulkan gelombang yang bisa membuat pelampung bocah itu terhempas.
“Kalau pelampungnya tenggelam kita akan mengalami masalah yang serius. Kami mendekatinya perlahan dan berhasil menyelamatkan anak itu,” katanya dikutip dari Greek City Times.
Saat kapal akhirnya berhasil mendekat, samar-samar awak kapal mulai mendengar suara gadis itu ketakutan. Momen heroik itu berhasil terekam kamera dimana sang kapten langsung menarik bocah tersebut begitu pelampung berada dalam jangkauan.
Bocah 3 Tahun Terseret Ombak, ‘Membeku’ Usai Berhasil Diselamatkan
Sumber: YouTube/@Greek City Times
Gadis kecil itu berhasil diselamatkan oleh awak kapal. Namun, ia tampaknya cukup syok sehingga selama beberapa saat tak ada suara yang berhasil keluar dari tenggorokannya. Ia tercekat dan hanya terdiam ketakutan. Awak kapal pun berusaha menenangkannya.
“Tak ada yang bisa dilakukan anak ini saat itu,” kata Kapten Grigoris melalui sambungan telepon, seperti dikutip dari New York Times.
Video penyelamatan bocah tersebut berhasil diabadikan oleh seorang penumpang bernama Petros Kritsonis yang lantas mengunggahnya ke media sosial.
Video tersebut menarik jutaan penonton bahkan Perdana Menteri Yunani Kyriakos Mitsotakis pun langsung menelepon kapten dan kru kapal untuk berterimakasih.
Petros mengatakan, ia mengunggah video tersebut ke media sosial untuk mengingatkan orang tua lainnya bahwa mainan anak-anak seperti pelampung justru bisa sangat berbahaya.
Sebagian besar warganet menyalahkan orang tua bocah tersebut yang dinilai lalai mengawasi anaknya. Namun, menurut Kapten Grigoris, kritik semacam itu dinilai tidak adil. Menurutnya, laut adalah tempat misterius.
“Kita tak pernah tahu apa yang akan terjadi dari waktu ke waktu. Laut adalah misteri,” pungkasnya.
Tips Menjaga Anak Bermain di Pantai
Pantai memang salah satu destinasi wisata yang menarik bagi keluarga. Meski demikian, apabila Parents memiliki balita, perlu perlindungan ekstra untuk menjamin agar kejadian di atas tak menimpa si kecil.
Nah, apa saja yang harus diperhatikan? Berikut tipsnya:
1. Periksa Kedalaman Air
Bermain di pantai memang menyenangkan, tetapi saat sampai di lokasi, jangan langsung menceburkan diri ke dalam air. Periksa dulu berapa ketinggian air saat itu dan beberapa jam ke depan.
Pastikan tinggi air tak melebihi anak-anak. Selain itu, pastikan juga angin dan ombak tidak terlalu kencang. Jika dirasa aman, barulah menceburkan diri dengan berenang di pantai.
2. Pastikan Anak Bisa Berenang
Berenang di tepi pantai, apalagi dengan kedalaman air yang cukup tinggi memang beresiko. Oleh sebab itu, Parents harus memastikan terlebih dahulu apakah anak sudah bisa berenang atau belum.
Ini sebagai bentuk preventif apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kejadian di atas. Bagaimanapun, laut memang menyimpan banyak misteri.
3. Pakai Pelampung dan Harus Selalu Diawasi
Jangan pernah sedikitpun bertindak lengah. Seperti kata Kapten Grigoris Karnesis di atas, “Kita tak pernah tahu apa yang akan terjadi dari waktu ke waktu.”
Bagi anak yang belum bisa berenang (ataupun sudah bisa berenang namun untuk berjaga-jaga), pakaikan pelampung agar mencegah ia tenggelam.
Pastikan juga, Anda selalu berada di dekatnya entah saat ia sedang bermain pasir, mencari kerang, atau bermain-main dengan air.
***
Nah, Parents, itu tadi pengalaman seorang bocah 3 tahun terseret ombak di tepi Pantai Teluk Corith, Kota Antirio, Yunani. Terdengar mengerikan sekali ya?
Yuk lebih berhati-hati lagi dalam menjaga anak-anak kita. Jangan sampai momen liburan justru berubah menjadi momen yang membuat kita sedih.
Baca juga:
8 Manfaat Bayi Berenang dan Tips Memilih Kolam Renang yang Tepat
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.