Parents, apakah Anda berencana memberi si Kecil vitamin anak yang mengandung zat besi?
Vitamin zat besi memang bagus untuk membantu mencegah anemia defisiensi besi pada anak, terutama jika kondisi anak rentan mengalami kekurangan zat besi. Namun, usahakan untuk tetap berhati-hati, ya, Parents.
Konsultasikan dulu kondisi anak kepada dokter. Kemudian, berikan vitamin zat besi kepada si Kecil pada waktu yang tepat. Dengan begitu, tubuh anak bisa menyerap kandungan vitamin secara optimal.
Lantas, kapan sebaiknya anak mengonsumsi vitamin zat besi? Berikut penjelasan lengkap tentang zat besi dan 10 produk rekomendasi vitamin yang mengandung zat besi.
Artikel terkait: Mudah Dikonsumsi, Ini 10 Rekomendasi Sirup Zat Besi Anak
Waktu Tepat Mengonsumsi Vitamin Zat Besi Anak
Pada umumnya, anak mengonsumsi vitamin tambahan di luar makanan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh. Oleh sebab itu, perhatikan waktu konsumsi vitamin zat besi agar anak bisa merasakan manfaat optimalnya.
Berikut beberapa hal penting yang perlu Parents pertimbangkan terkait waktu konsumsi vitamin zat besi:
1. Sejak Kapan Anak Perlu Mengonsumsi Vitamin Zat Besi?
Sebetulnya, sejak kapan si Kecil perlu mengonsumsi vitamin anak yang mengandung zat besi?
Menurut American Academy of Pediatrics (AAP), anak bisa mulai mengonsumsi vitamin zat besi sejak usia 4 bulan. Dengan catatan, dosisnya hanya sebesar 1 mg per kg berat badan (BB) per hari.
Sementara itu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menganjurkan pemberian vitamin zat besi sejak anak berusia 2 hingga 23 bulan, dengan dosis 2 mg per kg BB per hari.
Untuk memastikan kapan Parents perlu memberikan vitamin zat besi kepada anak, konsultasikan dengan dokter terlebih dulu. Sebab, tiap anak memiliki kondisi dan kebutuhan zat besi yang berbeda-beda.
2. Apakah Anak Harus Konsumsi Vitamin Zat Besi Setiap Hari?
Beberapa anak mungkin butuh mengonsumsi vitamin zat besi setiap hari, tapi ada juga yang hanya perlu mengonsumsinya beberapa hari sekali. Hal ini kembali lagi pada kondisi dan kebutuhan masing-masing anak.
Namun, sebagai patokan, Parents bisa mempertimbangkan anjuran konsumsi vitamin zat besi berikut dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI):
- Bayi dengan BB lahir rendah: 3 mg/kg BB/hari, sejak usia 1 bulan sampai 2 tahun.
- Bayi cukup bulan: 2 mg/kg BB/hari, sejak usia 4 bulan sampai 2 tahun.
- Anak usia 2–5 tahun: 1 mg/kg BB/hari, 2x konsumsi dalam 1 minggu selama 3 bulan berturut-turut setiap tahun.
- Anak >5 tahun sampai 12 tahun: 1 mg/kg BB/hari, 2x konsumsi dalam 1 minggu selama 3 bulan berturut-turut setiap tahun.
3. Apakah Vitamin Zat Besi Perlu Diberikan Saat Perut Anak Kosong?
Jika si Kecil memang membutuhkan vitamin zat besi tambahan, sebaiknya berikan vitamin tersebut saat perut anak masih kosong.
Agar lebih mudah, Parents bisa memberikan vitamin zat besi kepada anak di sela-sela waktu makan utama, yakni sekitar 1 jam sebelum makan atau 2 jam setelah makan.
Dengan kondisi perut yang kosong, proses penyerapan zat besi dalam usus pun dapat berjalan optimal.
Di samping memperhatikan waktu konsumsi vitamin zat besi anak, pastikan pula Parents memberikan vitamin berkualitas baik. Cek rekomendasinya di bawah ini!
Artikel terkait: 10 Vitamin Penambah Zat Besi Anak yang Bisa Dikonsumsi Setiap Hari
10 Rekomendasi Vitamin Anak yang Mengandung Zat Besi
Berikut sejumlah produk rekomendasi vitamin zat besi anak yang bisa Parents berikan kepada si Kecil. Jangan lupa konsultasikan dulu dengan dokter, ya!
10 Rekomendasi Vitamin Anak yang Mengandung Zat Besi
| Sangobion Kids Vitamin anak sekaligus penambah darah | | View Details | Beli Sekarang |
| Maltofer Drops Membantu mengatasi gejala anemia | | View Details | Beli Sekarang |
| Ferlin Oral Drops Tersedia dalam rasa stroberi yang disukai anak | | View Details | Beli Sekarang |
| Fervit Drops Dilengkapi vitamin E dan B kompleks | | View Details | Beli Sekarang |
| MAXPOFER JR Bantu memenuhi kebutuhan zat besi anak | | View Details | Beli Sekarang |
Kaya nutrisi dengan kandungan zat besi, vitamin, dan mineral
Sangobion Baby mengandung zat besi, mineral, dan vitamin yang bagus untuk anak usia kurang dari 6–24 bulan.
Detail produk:
- Tersedia dalam rasa tutti frutti yang disukai anak-anak
- Kaya nutrisi dengan kandungan zat besi, vitamin, dan mineral
- Mengandung kombinasi zat besi Iron Polymaltose Complex (IPC) dan asam folat untuk mendukung tumbuh kembang anak
- Dapat dikonsumsi oleh anak berusia 6–24 bulan
- Anjuran konsumsi: 1x sehari atau sesuai petunjuk dokter.
Kombinasi zat besi dan vitamin B kompleks dapat mendukung masa pertumbuhan anak
Sangobion Kids sirup adalah vitamin berbentuk sirup yang formulanya dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan zat besi pada anak.
Detail produk:
- Tersedia dalam rasa tutty frutty yang minim bau besi
- Mengandung zat besi yang dibutuhkan hemoglobin dalam sel darah merah untuk mengantarkan oksigen ke seluruh tubuh
- Diperkaya vitamin B kompleks untuk memaksimalkan penyerapan energi dari makanan
- Kombinasi zat besi dan vitamin B kompleks dapat mendukung masa pertumbuhan anak
- Dapat dikonsumsi oleh anak berusia 2–12 tahun
- Anjuran konsumsi: 1x sehari (1 sendok takar).
Membantu mengatasi gejala anemia
Maltofer Drops merupakan vitamin zat besi anak yang dapat membantu mengurangi gejala anemia defisiensi besi.
Detail produk:
- Tersedia dalam bentuk cairan obat tetes yang mudah ditelan anak
- Formulanya vitamin dirancang untuk membantu mencegah anak kekurangan zat besi
- Membantu mengatasi gejala anemia
- Dapat dikonsumsi oleh bayi serta anak berusia 1–12 tahun.
Mengandung zat besi yang berperan penting dalam produksi sel darah merah
Rekomendasi selanjutnya adalah Ferlin Oral Drops, vitamin berbentuk cairan obat tetes yang dapat mencukupi kebutuhan zat besi pada anak.
Detail produk:
- Tersedia dalam rasa stroberi yang disukai anak
- Mengandung zat besi yang berperan penting dalam produksi sel darah merah
- Diperkaya vitamin B kompleks untuk menjaga berbagai organ tubuh, seperti saraf, kulit, dan mata
- Dapat membantu menjaga daya tahan tubuh
- Berbentuk drop sehingga mudah ditelah oleh anak
- Dapat dikonsumsi anak berusia 6 bulan hingga 12 tahun.
Membantu memenuhi kebutuhan vitamin dan zat besi anak selama masa pertumbuhan
Fervit Drops adalah multivitamin dengan kandungan zat besi, vitamin E, dan B kompleks yang dapat menunjang tumbuh kembang anak.
Detail produk:
- Membantu memenuhi kebutuhan vitamin dan zat besi anak selama masa pertumbuhan
- Mengandung vitamin E untuk menunjang daya tahan tubuh
- Diperkaya vitamin B kompleks yang bagus untuk kesehatan fungsi saraf
- Dilengkapi dengan zinc yang mendukung pembentukan sel darah merah
- Cocok untuk anak usia 1–2 tahun.
Cocok untuk mengatasi kondisi anemia defisiensi zat besi
MAXPOFER JR merupakan vitamin anak yang mengandung zat besi untuk membantu mencegah anemia defisiensi besi.
Detail produk:
- Membantu memenuhi kebutuhan zat besi pada anak-anak
- Cocok untuk mengatasi kondisi anemia defisiensi zat besi
- Tiap 1 ml vitamin mengandung 192,31 mg Lipofer atau setara 15 mg Fe
- Dapat dikonsumsi oleh anak berusia 1 tahun ke atas
- Anjuran konsumsi: ½ sendok takar sekali sehari.
Kaya zat besi untuk pembentukan sel darah merah
Tonikum Bayer merupakan suplemen yang mengandung zat besi dan multivitamin untuk mendukung produksi sel darah merah.
Detail produk:
- Tersedia dalam rasa buah segar
- Kaya zat besi untuk pembentukan sel darah merah
- Cocok untuk penderita anemia
- Diperkaya vitamin B kompleks untuk menjaga kesehatan saraf
- Dapat dikonsumsi oleh anak berusia 6–12 tahun.
Dapat dikonsumsi oleh anak berusia 1–2 tahun
Ferosfer Drops adalah vitamin untuk membantu mencukupi kebutuhan zat besi pada anak berusia 1–2 tahun.
Detail produk:
- Tiap 1 ml mengandung iron dan ferric pyrophosphate
- Formula dirancang untuk memenuhi kebutuhan zat besi pada anak
- Dapat dikonsumsi oleh anak berusia 1–2 tahun
- Anjuran konsumsi: 1x sehari atau sesuai petunjuk dokter.
Mendukung pembentukan sel darah merah dan mencegah anemia
ChildLife Liquid Iron merupakan vitamin zat besi yang bagus untuk memperkuat daya tahan tubuh dan masa tumbuh kembang anak.
Detail produk:
- Menggunakan perasa buah berry alami
- Mengandung Ferrous Bisglycyinate Chelate, bentuk zat besi terbaik untuk perut sensitif dan mudah diserap tubuh
- Dapat membantu meningkatkan sistem imun anak
- Mendukung pembentukan sel darah merah dan mencegah anemia
- Tidak mengandung bahan pengisi, ikan, susu, telur, kacang tanah, kedelai, jagung, gandum, ragi, dan kasein
- Tidak mengandung pemanis buatan, perasa, pewarna, gluten, dan alkohol
- Dapat dikonsumsi oleh anak berusia 6 bulan hingga di atas 4 tahun.
Dapat membantu mencegah anak kekurangan zat besi
Ferriz Drops adalah suplemen zat besi dalam bentuk cairan obat tetes oral, sehingga mudah ditelan oleh anak.
Detail produk:
- Dapat membantu mencegah anak kekurangan zat besi
- Mendukung perkembangan fungsi kognitif anak dalam masa tumbuh kembang
- Bebas bau amis sensasi besi, sehingga lebih nyaman ditelan
- Dapat dikonsumsi oleh anak mulai usia 6 bulan
- Anjuran konsumsi: sebaiknya diberikan kepada anak saat perut kosong.
Tabel Perbandingan Harga
*harga sewaktu-waktu bisa berubah
***
Agar anak bisa merasakan manfaat optimal dari vitamin zat besi, pastikan ia mengonsumsinya pada waktu yang tepat.
Jika butuh rekomendasi vitamin anak yang mengandung zat besi, Parents bisa mempertimbangkan daftar di atas.
Konsultasikan juga dengan dokter agar pemberian vitamin zat besi sesuai dengan kondisi dan kebutuhan anak. Semoga bermanfaat!
***
Baca Juga:
Lebih Mudah Dikonsumsi, 10 Merk Vitamin Anak yang Bisa Dicampur Susu
10 Rekomendasi Vitamin untuk Anak yang Sering Sakit
Bunda Wajib Tahu: Ini 10 Merek Vitamin Anak Susah Makan yang Kaya Nutrisi