Orang tua kerap mencari vitamin anak yang bagus sebagai solusi dari kekhawatiran akan kondisi kesehatan si Kecil. Misalnya, anak susah makan, anak gampang pilek, anak dalam masa penyembuhan, anak tampak lesu dan seterusnya. Seringkali, hal yang pertama terpikir adalah, apa ya produk vitamin yang bagus untuknya?
Padahal, belum tentu solusi utamanya adalah vitamin lo, Parents. Yuk, simak pendapat dari Ikatan Dokter Anak Indonesia lebih dulu tentang pemberian vitamin di bawah ini.
Suplemen Vitamin yang Dibutuhkan Anak Indonesia
Karena kondisi lingkungan dan juga pangan di masing-masing daerah bisa jadi berbeda untuk mengetahui vitamin anak apa yang bagus, orang tua sebaiknya mengikuti dan memperhatikan rekomendasi dari asosiasi dokter anak di negaranya.
Di Indonesia, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) berpendapat bahwa pada dasarnya pemberian vitamin untuk anak sifatnya adalah suplementasi. Artinya, produk vitamin adalah bersifat tambahan, bukan yang utama. Idealnya, si kecil mendapatkan vitamin yang cukup dari makanan yang ia konsumsi.
Pemberian suplemen untuk anak hanya diperlukan pada kondisi tertentu, seperti masa penyembuhan atau pada anak yang kebutuhan mikronutriennya tidak terpenuhi dari asupan makanannya sehari-hari. Secara umum di Indonesia, terdapat kondisi defisiensi vitamin D dan juga perlunya suplementasi vitamin A pada balita. Berikut adalah ulasan yang kami rangkum dari website IDAI.
Suplementasi Vitamin D
Survey menunjukkan ada lebih dari 40% anak Indonesia mengalami defisiensi vitamin D, artikel IDAI (2016) menyebutkan perlunya suplementasi vitamin D. Dosis yang disebutkan pada artikel tersebut adalah vitamin D 400 IU per hari untuk anak-anak usia di bawah 1 tahun. Sementara untuk anak-anak di atas 1 tahun sebanyak 600 IU per hari, tanpa mempertimbangkan asupan makanan.
Artikel yang melansir presentasi DR. Dr. Aman B. Pulungan, SpA(K) dan dr. Endy P. Prawirohartono, MPH, SpA(K) dalam Symposium A New Concept in Pediatric Clinical Practice ini menyebutkan selain suplementasi, anak-anak juga disarankan untuk mengonsumsi makanan tinggi vitamin D dan berjemur.
Suplementasi Vitamin A
Sementara itu, WHO merekomendasikan pemberian suplementasi vitamin A setiap 4-6 bulan sekali. Dosis untuk bayi usia 6-11 bulan adalah sebesar 100.000 U dan vitamin A 200.000 U pada anak usia 12-59 bulan.
Hal ini telah diimplementasikan dalam program Kementerian Kesehatan Indonesia melalui pembagian vitamin A secara gratis setiap bulan Februari dan Agustus (bulan vitamin A). Anda dapat memperoleh suplemen ini di klinik kesehatan (yang berafiliasi dengan Kemenkes), puskesmas dan juga Posyandu terdekat.
Bagaimana dengan Suplementasi Vitamin Lain?
Nah, untuk mengetahui defisiensi vitamin lain yang dialami oleh tubuh si kecil, Anda dapat melakukan pemeriksaan marker biokimia mikronutrien. Namun, untuk melakukan pemeriksaan ini diperlukan biaya. Selain itu dapat timbul rasa tidak nyaman karena proses pengambilan darah dalam proses pemeriksaan ini.
Jadi, untuk memastikan suplementasi vitamin yang diterima anak juga aman dan benar-benar dibutuhkan, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter atau tenaga kesehatan lainnya.
Artikel Terkait: 10 Susu Penambah Nafsu Makan Anak Pilihan Parents, Anak Jadi Makan Lahap!
10 Rekomendasi Vitamin Anak yang Bagus
Sesuai dengan rekomendasi IDAI, vitamin anak yang perlu dikonsumsi adalah vitamin D. Berikut adalah daftar rekomendasi vitamin yang dapat Anda dapatkan di marketplace kesayangan.
[product-comparison-table title="10 Rekomendasi Vitamin Anak yang Bagus"]
Detail dari produk-produk di atas, dapat disimak dalam ulasan di bawah ini.
Bisa untuk semua anggota keluarga.
Prove D3 Drop 400 IU dikemas dengan bentuk drops atau sediaan tetes. Dosisnya adalah 400 IU pada tiap tetesnya. Yang membuat vitamin ini populer di kalangan para ibu adalah suplemen ini dapat dikonsumsi oleh semua anggota keluarga. Mulai dari dari anak-anak sampai orang dewasa dapat mengonsumsi produk ini.
Bunda juga tidak perlu khawatir karena produk ini tidak mengandung perasa buatan, pengawet, serta alkohol. Dengan demikian, relatif aman aman dikonsumsi. Selain itu, karena tidak memiliki rasa, Prove D3 Drops dapat dicampurkan ke dalam minuman atau makanan. Praktis!
Detail Produk:
- Bentuk: Cairan tetes,
- Kandungan: Vitamin D3 400 IU,
- Ukuran: 12,5 mL.
Sirup vitamin D dengan rasa vanilla orange.
D-VIT FT 400 IU adalah suplemen vitamin D yang bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan vitamin D dengan cepat dalam kondisi tertentu. Tidak hanya dapat dikonsumsi oleh anak-anak di atas 6 tahun, produk ini juga bisa untuk para lanjut usia, orang-orang yang memiliki risiko tinggi dan atau penyakit infeksi, para penderita penyakit autoimun serta ibu hamil atau menyusui.
Sediaan D-Vit Sirup berupa sirup dengan rasa vanila orange.
Detail Produk:
- Bentuk: Sirup,
- Kandungan: Vitamin D3 400 IU,
- Ukuran: 100 ml.
Sirup vitamin D dengan rasa favorit anak.
Jika Bunda mencari vitamin berbentuk sirup dengan rasa yang disukai anak-anak, produk Imedco Kid D3 400 IU ini bisa dipertimbangkan. Kandungan vitamin D pada produk satu ini sejumlah 400 IU pada tiap ml-nya. Jadi, cukup diberikan 1 kali sebanyak 1 ml untuk anak-anak usia 1 tahun ya, Bunda.
Detail Produk:
- Bentuk: Sirup,
- Kandungan: Vitamin D3 400 IU/ ml,
- Ukuran: 60 ml.
Aman dikonsumsi bayi hingga remaja.
Rekomendasi vitamin anak yang bagus lainnya berasal dari merek Childlife, yaitu Childlife Vitamin D3. Dengan kandungan vitamin D3 400 IU, pemberian tiap ml sudah memenuhi kebutuhan vitamin D satu hari. Bunda juga tidak perlu khawatir, karena produk satu ini diklaim aman untuk dikonsumsi oleh bayi sampai remaja. Namun, ingat untuk mengikuti aturan penggunaannya ya, Bunda.
Detail Produk:
- Bentuk: Cairan tetes,
- Kandungan: Vitamin D3 400 IU,
- Ukuran: 30 ml.
Vitamin D tetes yang tidak berasa dan tidak berbau.
Satu lagi produk vitamin anak yang bagus, yaitu Defend D Drops. Produk ini adalah suplemen vitamin D berbentuk tetes yang diklaim cocok untuk bayi hingga dewasa. Dalam tiap tetesnya terdapat kandungan vitamin D sejumlah 330 IU.
Kandungan vitamin D tersebut, dipercaya dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menjaga kesehatan otot serta metabolisme kalsium anak. Dengan demikian, anak menjadi tidak mudah kelelahan serta terhindar dari masalah pelunakan tulang. Karena Defend D Drops tidak memiliki rasa maupun bau, maka produk ini dapat langsung diteteskan ke mulut atau dicampur ke dalam minuman atau makanan.
Detail Produk:
- Bentuk: Cairan tetes,
- Kandungan: Vitamin D3 330 IU/ tetes, dosis tetesan dapat disesuaikan dengan kebutuhan.
- Ukuran: 15 ml.
Vitamin D berbentuk tablet kunyah sugar free.
Brand Nature's Plus mengeluarkan varian Animal Parade Vitamin D3 yang merupakan suplemen vitamin D3. Sediaannya berupa tablet kunyah dengan rasa yang diklaim akan disukai oleh anak-anak di atas 2 tahun. Walaupun terasa manis, akan tetapi produk ini diklaim Sugar Free lo, Bunda.
Detail Produk:
- Bentuk: Tablet kunyah (bukan gummies),
- Kandungan: Vitamin D3,
- Ukuran: 90 tablet.
Vitamin D tetes dalam soft capsules.
Nature’s Way juga memiliki varian suplemen vitamin D3 yang khusus untuk anak. Produk tersebut adalah Nature’s Way Kids Smart Burst Calcium + Vitamin D3. Produk ini diklaim dapat dikonsumsi oleh balita, bahkan yang baru berusia tujuh bulan, dengan cara kapsulnya dipencet hingga cairannya keluar.
Dosisnya sendiri adalah 400 IU di tiap tetesnya jadi sesuai dengan kebutuhan anak. Selain itu, produk ini juga diklaim 99% sugar free meskipun memiliki rasa stroberi.
Detail Produk:
- Bentuk: Cairan tetes dalam chewable burstlets (soft capsules),
- Kandungan: Vitamin D3 400 IU,
- Ukuran: 20 ml.
Vitamin D3 berbentuk drops rasa stroberi.
Ostelin Kids Vitamin D Liquid adalah produk vitamin anak yang bagus dari Australia. Dalam tiap 0,5 ml, produk ini mengandung vitamin D3 200 IU. Dengan demikian, suplemen ini dapat dikonsumsi dan disesuaikan dosisnya untuk bayi hingga anak-anak usia 12 tahun.
Sebagai catatan, produk Ostelin Kids Vitamin D Liquid ini memiliki rasa stroberi, sehingga dapat diberikan secara langsung maupun dicampur dengan minuman.
Detail Produk:
- Bentuk: Cairan tetes,
- Kandungan: Vitamin D3 200 IU per 0,5 ml,
- Ukuran: 20 ml.
Vitamin D yang bisa untuk bayi baru lahir.
Satu lagi vitamin anak yang bagus yang mengandung Vitamin D3 dengan dosis 400 IU. Vitamin anak tersebut adalah Baby Ddrops Vit. D3 Yang diklaim aman, bahkan untuk bayi baru lahir sekalipun. Diproduksi di Kanada, Baby Ddrops Vit. D3 dapat diberikan kepada bayi mulai usia 0 hingga 12 bulan.
Baby Ddrops Vit. D3 dibuat dari lanolin bulu domba serta diklaim tidak mengandung bahan tambahan seperti pengawet. Selain itu, produk ini juga tidak mengandung bahan tambahan yang berisiko menimbulkan alergi di antaranya seperti jagung, gandum, susu, telur, kasein, sulfit, ikan, gluten, laktosa, kacang, kedelai, kerang, gula, tepung, atau ragi.
Pemberian vitamin bisa diberikan secara langsung. Atau jika si kecil telah mulai MPASI, pemberian vitamin ini dapat dicampurkan ke dalam minuman atau makanan. Hal ini tidak akan mengganggu rasa minuman atau makanan karena produk Baby Ddrops Vit. D3 tidak berasa, tidak berwarna serta tidak berbau.
Detail Produk:
- Bentuk: Cairan tetes,
- Kandungan: Vitamin D3 400 IU,
- Ukuran: kurang lebih 90 tetes.
Vitamin D berbentuk gummies, dengan bahan non GMO.
Satu lagi produk vitamin anak yang bagus dengan bentuk gummies rasa semangka yang disukai anak-anak. Produk ini adalah Nordic Naturals Vitamin D3 Gummies KIDS yang disarankan untuk digunakan oleh anak-anak usia 4 tahun ke atas.
Nordic Naturals Vitamin D3 Gummies Kids adalah suplemen vitamin D3 anak yang diklaim dapat mendukung kesehatan tulang, membantu menjaga kekebalan tubuh, terverifikasi Non-GMO serta diuji kemurniannya oleh pihak ketiga.
Detail Produk:
- Bentuk: Gummies,
- Kandungan: Vitamin D3,
- Ukuran: 60 gummies.
Artikel Terkait: 10 Vitamin Penambah Berat Badan Anak Rekomendasi
Tabel Perbandingan Harga
Artikel Terkait: 9 Vitamin C yang Bagus Bantu Tingkatkan Imunitas Keluarga
5 Hal yang Perlu Anda Perhatikan Tentang Konsumsi Vitamin
- Klaim “alami" tidak selalu berarti “lebih aman".
- Suplemen yang dikonsumsi bersamaan dengan produk atau obat lain dapat berinteraksi atau memiliki efek samping yang tidak diinginkan.
- Ada kandungan lain yang bisa jadi menyertai produk vitamin anak. Misalnya saja gula, pemanis buatan, pengawet, dll. Gelatin dalam gummies misalnya, ada yang berasal dari gelatin babi.
- Awasi anak-anak saat mengonsumsi vitamin, agar penggunaannya sesuai dengan dosis yang dianjurkan.
- Konsumsi vitamin anak bukan pengganti pola makan yang sehat.
Pertanyaan Populer yang Sering Ditanyakan terkait Vitamin yang Bagus untuk Anak
1. Apakah boleh anak minum vitamin setiap hari?
Anak idealnya mendapatkan vitamin dari makanan. Hal ini penting selain untuk menjaga tumbuh kembangnya juga untuk menjaga pola dan kebiasaan makan yang baik. Selain itu, vitamin yang didapatkan dari makanan dinilai jauh lebih baik daripada yang diperoleh melalui suplemen.
Oleh karena itu, sebaiknya anak minum vitamin hanya pada situasi tertentu saja, ketika suplementasi dibutuhkan. Misalnya saat masa penyembuhan, atau pada saat mengalami defisiensi vitamin tertentu.
2. Vitamin apa yang dibutuhkan oleh anak?
Untuk anak-anak Indonesia, IDAI merekomendasikan untuk suplementasi vitamin A (sesuai program Kementerian Kesehatan pemberiannya tiap bulan Februari dan Agustus) dan vitamin D harian. Suplementasi vitamin A terbukti bermanfaat untuk menurunkan angka kematian sebesar 24% serta kematian terkait diare sebesar 28%. Sementara itu vitamin D bermanfaat bagi pertumbuhan tulang dan kesehatan tubuh secara umum.
3. Vitamin anak yang bagus merk apa?
Prove D, Childlife, Nature's Plus, Nature’s Way , dll adalah contoh merk yang menyediakan berbagai produk vitamin anak yang bagus.
Demikian ulasan tentang vitamin anak yang bagus dan juga beberapa pendapat ahli tentang suplementasi vitamin pada anak Indonesia. Semoga bermanfaat ya, Parents!
***
https://www.idai.or.id/artikel/klinik/pengasuhan-anak/perlukah-suplementasi-vitamin-dan-mineral-pada-bayi-dan-anak
https://www.idai.or.id/artikel/klinik/pengasuhan-anak/perlukah-suplemen-vitamin-d
Baca Juga:
7 Snack Anak Rekomendasi, Sehat dan Enak untuk Ngemil
7 Merk Vitamin D untuk Ibu Hamil Rekomendasi, Ini Dosis yang Dianjurkan
8 Vitamin yang Bagus untuk Ibu Hamil Rekomendasi, Ini Cara Memilihnya