Tahun 2017 menjadi tahun penting, karena di tahun ini kementerian kesehatan mencanangkan penambahan 4 vaksin baru yang wajib diberikan pada anak. Termasuk diantaranya ialah vaksin rubella gratis (vaksin MR), vaksin kanker serviks (HPV), vaksin pnemokokus (pneumo) untuk mencegah radang paru-paru, dan vaksin pencegah radang otak (JE).
Rubella sendiri merupakan penyakit yang berbahaya, karena bisa menyebabkan kelainan pada mata, telinga dan juga penyakit jantung. Karena itu, langkah pemerintah memberikan vaksin rubella gratis sudah tepat.
Artikel Terkait: Waspada Rubella (Campak Jerman) Pada Ibu Hamil dan Anak-anak
Seperti diberitakan oleh website resmi Departemen Kesehatan RI pemberian vaksin rubella gratis akan menyasar anak usia 9 bulan-15 tahun. Hal ini kemudian diikuti dengan pengenalan vaksin MR ke dalam program imunisasi nasional sebagai pengganti vaksin campak yang selama ini dipakai.
Pengenalan vaksin MR sebagai pengganti vaksin campak akan dilakukan pada bayi usia 9 bulan, usia 18 bulan, dan anak-anak kelas 1 SD/sederajat.
Laman Detik melaporkan bahwa pelaksanaan kampanye vaksin MR fase pertama, akan dilakukan di pulau Jawa pada bulan Agustus sampai September 2017. Vaksin rubella gratis ini, akan dijadikan pengganti vaksin MMR (Mumps Measles Rubella) yang persediaannya sudah lama kosong.
Fase kedua pemberian vaksin rubella gratis akan dilaksanakan di semua provinsi luar Jawa. Pada bulan Agustus-September 2018.
Dimana vaksin rubella gratis bisa didapatkan?
Melansir dari portal kesehatan masayarakat, vaksin MR akan diberikan pada anak usia sekolah yakni 7 tahun – 15 tahun pada bulan Agustus.
Bulan berikutnya, yakni bulan September vaksin MR akan diberikan pada bayi usia 9 bulan sampai anak usia kurang dari 7 tahun. Pemberian vaksin ini akan dilakukan di Posyandu, Puskesmas dan sarana pelayanan kesehatan lainnya.
Menkes RI Prof. dr. Nila Moeloek, Sp.M (K) menyatakan bahwa Vaksin Measles Rubella (diberikan untuk melindungi anak Indonesia dari penyakit kelainan bawaan seperti gangguan pendengaran, gangguan penglihatan, kelainan jantung, dan retardasi mental.
Semua penyakit itu bisa menyerang anak-anak, jika saat mengandung sang ibu terkena penyakit rubella.
Artikel Terkait: Kisah Iftiyah, Bayi Alami Katarak, Tuli, dan Penyakit Jantung Bawaan Akibat Rubella
Campak termasuk penyakit yang berbahaya, karena itu Parents harus mewaspadai penyakit yang satu ini. Dengan cara memberikan vaksin MR pada anak kita.
Baca juga:
Kabar Gembira! Pemerintah Sediakan Vaksin Kanker Serviks Gratis
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.